Empat Puluh

5.7K 178 7
                                    

Ada yang masih melek?

Maaf yaa aku update malem malem,ini berhubung aku lagi susah tidur aja jadi aku milih buat lanjutin nulis dan publish cerita ini padahal niatnya mau besok aku up tapi gajadi😁

Ohiyaa kayanya bentar lagi cerita ini ending deh,otak aku udah pengen banget beresin ceritanya cepet cepet☹️

Btw aku punya cerita baru juga kira kira kalian bakal mau baca juga ga yaa? Buat yang kemaren kemaren minta dibuatin cerita Aleta dan Devano after merried,terus cerita Sarah dan Rian maaf banget yaa kayanya aku gaakan buat cerita mereka🙏🙏

Typo bertebaran,happy reading 🤗

***

Nabila mengerjapkan matanya secara perlahan

"Selamat datang nyonya Winata yang terhormat"ucap seseorang

Saat kesadaran Nabila sudah terkumpul barulah Nabila melihat siapa yang baru saja menyapanyaa

"Vira"ucap Nabila tak percaya

"Iya ini gue! Gimana udah puas belum tidur dari kemaren?"ucap Vira dengan nada sinisnya

Nabila baru sadar bahwa saat ini dirinyaa sedang diikat disebuah kursi

"Maksud Lo apa lakuin semua ini ke gue Vir?"tanya Nabila tak mengerti

Vira tersenyum sinis lalu berjalan mendekat kearah Nabila

"Tujuan gue ngelakuin ini cuma satu!"ucap Vira sambil mengelilingi Nabila

"Bunuh Lo dan anak Lo karena kalian penghalang gue buat deketin Kelvin"teriak Vira tepat didepan wajah Nabila

"Psikopat gila"maki Nabila pada Vira

Emosi Vira tersulut dikatai oleh Nabila,dengan kasar dia mencengkram dagu Nabila

"Sialan,Lo bener bener mau mati berani maki maki gue"ucap Vira marah

"Lee..pp..asshhhh"ucap Nabila sambil menggelengkan kepalanya mencoba melepas cengkraman Vira pada wajahnya

Dengan kasar pula Vira menghempaskan wajah Nabila

"Gue punya permainan buat Lo Bill"ucap Vira tiba tiba dan langsung berjongkok didepan Nabila

Nabila tak menjawab melainkan menatap Vira dengan penuh kebencian,tatapan Nabila membulat kala tangan Vira mengarah pada perutnya

"Gimana kalau kita mulai permainan kita dari sini lebih dulu?"tanya Vira sambil mengelus lembut perut Nabila

Nabila langsung menggeleng dan memohon pada Vira untuk menjauhkan tangannya dari perutnya

"Vir gue mohon jauhin tangan Lo dari perut gue dan jangan sakitin anak gue!"ucap Nabila memohon

Vira tertawa lepas lalu kemudian berdiri dari posisinya saat ini

"Lo liat? Sampe sini aja Lo udah mohon mohon sama gue! Dan sekarang gue tau kelemahan Lo ada pada perut Lo"ucap Vira sambil tersenyum sinis

"Lo boleh nyakitin gue tapi jangan bayi gue"ucap Nabila lirih

"Apa? Gue gasalah denger? Jadi gue boleh nih nyakitin Lo?"tanya Vira

PLAK

Vira menampar pipi kiri Nabila dengan keras sehingga menyebabkan sudut bibirnya sobek dan mengeluarkan darah

PLAK

Kini pipi kanan Nabila juga ikut ditampar keras oleh Vira,Nabila meringis sakit dan mulai menangis merasakan panas serta perih dipipinyaa

Nabila & Kelvin After Merried (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang