Dua Delapan

4.6K 172 6
                                    

Nabila dan Kelvin saat ini sedang berada diperjalanan menuju ke bandara untuk mengantarkan Sarah

Ponsel milik Nabila kembali berbunyi menandakan panggilan masuk dari Sarah,jika kalian ingin tahu ini bukan panggilan pertama kali yang Sarah lakukan melainkan panggilan ke 5 kali

Pasalnya Nabila benar benar sulit untuk dihubungi oleh Sarah,baiklah kalian tahu pasti alasan mereka kenapa sulit untuk di hubungi

"Halo"

"Lo masih lama ya Bill?"

Nabila menoleh ke arah Kelvin sekilas
"Ini dijalan ko Rah bentaran nyampe"

"Jangan kelamaan yaa, gue takut"

"Takut kenapa lo?"

"Dari semalem kak Rian nelponin gue terus,gue takut dia tau gue mau berangkat jadi percepat yaa dijalannya"

"Lo tenang oke,blokir aja jangan terlalu dipikirin dan jangan panik. Bentaran kita sampe ko sabar yaa"

"Iyaa gue tunggu yaa"

"Oke"

Lalu kemudian sambungan pun terputus,Kelvin yang mendengar Nabila mencoba menenangkan Sarah pun langsung bertanya
"Kenapa?"

Nabila menoleh ke arah Kelvin lalu kemudian menghela nafasnya dalam
"Sarah takut katanyaa dari semalem kak Rian nelponin dia terus"

Kelvin merasa tak habis pikir,mengapa Rian bisa berperilaku seperti saat ini. Padahal dulu Malik dan Rian sedikit lurus dibandingkan dengan teman temannya yang lain termasuk Kelvin sendiri tentunya
"Bingung aku kenapa sahabat aku jadi brengsek kaya gini"

"Sifat seseorang bisa berubah kak,mungkin suatu saat nanti jugaa gamenutup kemungkinan diantara kita berdua bakal ada yang kaya gitu"

Kelvin langsung menatap Nabila sekilas dengan tatapan sinisnyaa lalu kemudian kembali pokus pada aktifitas menyetirnya
"Gausah ngaco kalau ngomong,aku gasuka sama omongan kamu barusan. Seolah olah kita bakal ngalamin hal kaya gini"

Nabila rasa ada yang salah dalam omongannya hingga membuat Kelvin tersinggung seperti saat ini
"Maaf"

Kelvin tak berniat untuk menjawab dia memilih untuk fokus dalam menyetir

Hingga beberapa menit kemudian mereka pun sampai di bandara,lalu langsung menghubungi Sarah untuk menanyakan keberadaan nya. Setelah mendapatkan kabar barulah Nabila dan Kelvin menyusulnya

"Rah"panggil Nabila saat melihat Sarah yang sedang duduk menunggu sambil sesekali memainkan handphonenya

Sarah yang merasa namanya dipanggil pun mendongak melihat siapa yang memanggilnya,seketika senyumnya mengembang saat tau bahwa yang memanggilnya itu Nabila

"Akhirnya Lo Dateng juga"ucap Sarah

"Mau langsung check-in?"tanya Kelvin

Sarah langsung mengangguk begitu mendapat pertanyaan dari Kelvin

"Iya kak"jawab Sarah antusias

Kelvin dan Nabila pun mengangguk lalu mengatakan

"Ayo"ucap Kelvin dan Nabila serentak

Mereka pun berjalan kearah tempat check-in,saat sampai sana Sarah langsung berpamitan pada Nabila dan Kelvin tak lupa juga mengucapkan terima kasih

"Bill,kak sebelumnya makasih yaa udah mau bantuin gue"ucap Sarah tersenyum dengan mata yang sudah berkaca kaca

"Lo apaan sih pake bilang makasih,Lo sahabat gue jadi kapanpun Lo butuh gue pasti bantu selagi itu bisa gue bantu"ucap Nabila

Nabila & Kelvin After Merried (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang