Dua Tiga

4.7K 172 7
                                    

Hay gaes,aku update😁

Sebenernya aku nulis ini dari kemaren sabtu tapi ngerasa gakelar kelar karena kerjaan yang lumayan numpuk alhasil baru hari ini aku update,mohon maaf yaa kalau part ini ngebosenin karena memang aku lagi buntu banget,emm happy reading🙂

***

"Halo"

"Kamu dimana!?"

Nabila terdiam seketika dan menatap Kino dengan tatapan seriusnya.
"

Aku di rumah sakit"

"Aku tau kamu dirumah sakit sayang,lagi sama siapa hmm?"

Nabila menggigit bibirnya menahan kegugupan yang sedang melandanya,pasalnya dari suara Kelvin sudah terdengar jelas ada hawa dingin dan penekanan disetiap ucapan Kelvin
"Aku lagi sama-"

"Kino kan?"

"Kak Kelvin"

"Apa sayang"saut suara yang tiba tiba saja sudah terasa didekatnya dan saat mendongak benar saja itu Kelvin yang sedang berada dihadapannya saat ini

"Bagus yaa sekarang udah berani ketemu cowo lain tanpa bilang ke aku"ucap Kelvin sambil tersenyum

Nabila langsung berdiri dihadapan Kelvin dan memegang tangan Kelvin
"Kak Kelvin,ko bisa ada disini? Bukannya-"

"Memangnya kenapa kalau ada disini hmm? Kamu merasa terganggu?"ucap Kelvin dengan nada sarkasnya

"Enggaa gitu kak"ucap Nabila

"Gue sama Nabila tadi-"

Tak mau mendengarkan penjelasan Alkino,Kelvin langsung memotong ucapan nya

"Ikut aku"ucap Kelvin yang langsung menarik tangan Nabila sedikit kasar untuk menjauh dari Alkino

Kelvin menarik Nabila menuju ke parkiran mobil,setelah sampai sana Nabila langsung menghempaskan cekalan ditangannya
"Bisa ga sih gausah kasar?"

"Sikap kamu sendiri yang bikin aku kasar!"

Nabila mengernyit bingung
"Sikap aku? Dari kemaren kemaren Kaka emang udah kasar ya sama aku! Dan sekarang Kaka masih nyalahin aku?"

"Bisa ga sekali aja gausah egois,dengerin apa kata aku! Kamu sendiri bisa ngelarang aku buat gadeket deket sama Vira sedangkan kamu? Kamu sendiri selalu deket deket sama Kino"

Sontak Nabila tersenyum remeh mendengarnya
"Setiap kali kita bertengkar yang paling egois disini siapa? Kaka bukan aku! Ya walaupun aku emang egois tapi itu semenjak aku hamil aja kak,dari awal kita kenal aku jarang yang namanya egois! Ohh jadi selama ini Kaka gaterima jauh jauh dari si papan karambol? Yauda sana selingkuh kalau perlu jadiin istri kedua-"

"Jaga omongan kamu ya Bill"

Nabila terkejut kala melihat tangan Kelvin yang berani menunjuknya
"Kenapa? Kenapa aku harus jaga omongan aku? Bener kan? Kaka pengen jadiin dia-"

"AKU BILANG CUKUP!"

Nabila yang dibentak oleh Kelvin pun langsung terdiam dan menatap Kelvin dengan mata berkaca kacanya,Nabila dibuat malu sekaligus sakit hati saat ini

"Berhenti ngomong gajelas kaya gitu aku gasuka! Padahal disini kamu yang salah,tapi kenapa seolah olah aku yang salah disini!"

"Bukan siapa yang salah,tapi-"

Nabila langsung terdiam seketika tak melanjutkan kata katanya saat tiba tiba dia merasakan melilit pada perutnya,bukan sakit perut ingin buang air tapi ini berbeda

Nabila & Kelvin After Merried (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang