Somewhere Only We Know [VJoy] [Completed]

06

.
.
.
Typo is my style
.
.
.

"ADA SASAENG FANS MASUK KE APARTEMEN KU! KITA HARUS CEPAT!" Jimin tak diberi kesempatan untuk protes karena Taehyung tiba-tiba saja berteriak seperti itu sembari menarik lengannya atau lebih tepatnya menyeret tubuhnya. Fokusnya ke ponsel pintar miliknya harus buyar karena ulah Taehyung barusan.

Mau tak mau membuat Jimin ikutan panik dan berlari mengikuti langkah Taehyung untuk mendapati Sasaeng fans seperti yang Taehyung katakan.

Sasaeng Fans itu mengerikan, apalagi jika sudah sampai menerobos apartemen pribadi idol kesayangannya, Jimin tak bisa membiarkan Taehyung berada dalam bahaya hanya karena fans gila seperti itu. Maka ia berlari sekuat tenaga untuk menangkap basah fans gila yang Taehyung teriakkan tadi.

"Dimana? Dimana dia?!" Jimin mengedarkan pandangannya ke setiap sudut ruangan apartemen Taehyung, mencari sosok yang telah menerobos apartemen milik Taehyung. Bahkan ia tak sadar bahwa ia baru saja masuk ke ruangan yang sama sekali belum pernah ia kunjungi. Terlalu fokus mencari seorang sasaeng fans yang telah menerobos masuk.

Taehyung berdehem pelan, "Sepertinya aku keliru. Tidak ada Sasaeng Fans yang masuk" ujarnya santai sembari berjalan menuju satu-satunya kamar yang berada di apartemen Taehyung.

Bak orang dungu, Jimin hanya mampu melongo mendengar kalimat kelewat santai yang Taehyung ucapkan barusan.

Siapa yang tadi menyeret dirinya dan berlari heboh hanya karena seseorang menerobos apartemennya?

Taehyung memang tidak pernah bisa diprediksi.

Akhirnya Jimin mengikuti langkah Taehyung, karena dirinya ikut kesini memang untuk mengawasi anak itu yang belakangan ini terlihat sedikit aneh karena suka menghilang tiba-tiba, namun begitu ia hendak masuk ke dalam ruangan yang Taehyung masukin, pintu ruangan itu tertutup rapat tepat di depan wajah tampannya.

Suara menyebalkan Taehyung terdenger dari dalam, "Ini wilayah pribadi! Tamu tak boleh masuk!".

Sialan! Ingatkan Jimin untuk menendang bokong Taehyung nanti!

Melarang Jimin memasuki kamarnya benar-benar ide yang cemerlang, Taehyung tersenyum miring melihat kemeja hitam -yang ia sudah sangat tahu siapa pemiliknya- terletak di atas ranjangnya. Bahkan selimut yang awalnya tersusun rapih, kini berantakan di atas ranjang.

Sooyoung memang selalu seperti itu, untuk meninggalkan jejak bahwa ia sudah berada disini dan menunggu Taehyung. Begitu katanya.

Maka Taehyung merapihkan selimutnya, memasukkan kemeja kotor milik Sooyoung ke dalam keranjang pakaian kotor dan menggabungkannya dengan pakaian kotor milik Taehyung lainnya.