Bertemu Kembali

58.6K 310 3
                                    

Kris
semalaman aku memikirkan dia,dan tingkahnya yg lucu saat menciumku karna tak sampai sehingga dia jinjit agar bisa mendaratkan ciumanya di pipiku.
aku semalam bermimpi tentang dia yg sedang bermain di ranjang yg sama.

Hari ini aku akan menemuinya lagi,walaupun aku takut sedikit gugup dengannya,karna aku ingin membalas ciuman di pipinya,betapa groginya aku.
seperti biasa aku menunggunya pulang,sehingga temanku Tama menanyakan

"apakah ada hubungan spesial dengan perawat itu kris?"

"apaan sih,kepo banget lu!"

"No..no..no.. aku tau kau berpacaran denganyakan,apa dia wanita yg dari dulu kau incar?"

"ya udah iya gua ngaku,bener dia cewe incaran gue"

"asekkkkk traktir dong hehe"

"kapan2 aja ya,janji deh,soalnya gua mau kencan hehehe"

"okay guys,good luck,jangan lupa kiss" (sambil nunjukin di bibirnya)

"bacot!!!"

setelah beberapa menit berbicara dengan Tama,Akhirnya yg ku tunggu akhirnya datang.

"lama ya kris?"

"No honey,okay...go to your home now?'

" yes sir hehehe"

selama perjalanan,seperti biasa Via tertidur di mobilku entah karna lelah apa nyaman di mobilku,karna aku gak tega membangunkanya ,aku menggendongnya sampai apartemenya walaupun banyak orang sekitarku menatapku,itu membuat aku malu dan grogi,tapi aku berusaha stay cool.

"Kriss...engghhhh"

"iya sayang,ada apa?"

tiba tiba dia memelukku sehingga aku terjatuh di sampingnya,sehingga membuat adikku terbangun disana ingin keluar dari sangkarnya,wajahku mungkin memerah karna tingkahnya ,kini tanganku di tindihnya dan dia memelukku seperti layaknya suami istri yg tidur bersama,aku mencoba melihatnya ,betapa pulasnya kekasihku ini lucu juga kalau tidur,aku sangat menyayangimu honey

"E..ehh..krisss!!!!"

"whatttt???"

"i am sorry,aku tidur dg memelukmu,maaf aku terlalu capek hari ini" (dengan nada sedih dan merasa bersalah)

aku mencoba mendaratkan ciumanku di pipinya tapi dia menghindariku,sepertinya dia mengerjaiku.

"hehe aku mau mandi dulu ya"

"iya,aku tunggu"

sambil menunggunya selesai,aku ganti baju dengan celana boxer dan kaos polos,karna ayahnya sedang pergi ikut mengirim barang di kerjaanya untuk beberapa hari,entah kenapa otakku berpikiran kotor,tapi aku takut untuk melakukanya,takut nanti Via marah,jadi aku menahannya saja,

"hey sayang,kenapa melamun"

aku terkejut dia memakai dres tidurnya dan tidak pakai bra,yg membuat putingnya terlihat menonjol disana

"heyy sayang liatin apa? jangan mesum ya,aku tau loh,dan wajahmu memerah"

"wth!!! aku hanya pangkling kamu terlihat cantik" (aku mengalihkan pembicaraan)

tanpa ku sadari Via mendorongku hingga aku bersandar di tembok,aku di pojokan olehnya.

"aku tau yg kamu pikirkan sayang"

"e ehh apa sayang,jangan membuatku grogi ,jangan menatapku aku malu"

"kamu lucu ya"

aku hanya menutup mata karna aku sangat menahan semuanya termasuk adikku disana,aku tau adikku terlihat berdiri karna aku pakai boxer pendek.dan tiba tiba dia mencium bibirku,aku berusaha menahan jantungku berdegub kencang,tapi lama" aku menikmatinya dan membukakan bibirku,dan memaksa lidahku masuk dan beradu lidah.

setelah berciuman kami saling menatap,dan  Via mendorongku ke kasur,dia sekarang berada di atasku,dia mengelus ngelus adikku yg besar dan panjang.tak percaya bahwa Via berani denganku.

"wah besar ya punyamu"

"hehe..."

"kenapa? kamu masih panik? nikmatin saja,aku masih perawan ku jaminkan,karna aku percaya padamu berlian ku serahkan padamu seluruhnya"

"aku juga masih perjaka,aku hanya ingin kamu saja yg melepas perjakaku,mari kita lanjutkan"

Via mulai liar,begitupun aku,aku menikmati permainan ini,dia membuka seluruh bajuku sehingga terlihatlah penisku yg besar dan panjang berdiri gagah disana,Via mengulum penisku dengan lahap.

"emmm...besar sekali sayang,aku suka" (sambil mengocok)

"lanjutkan sayang,ahhh emmhhh ohhh iya terus sayangku"

lalu aku menghentikanya karna aku tak mau keluar selain di dalam lubangnya,kini dia yg ku lucuti,ku ciumi seluruh badanya,yg pertama ku lakukan menjilati vaginanya tembem yg wangi,dan di tumbuhi bulu di sana

"sluurrrpp..."

"ahhh sayangg ohhh iyaaa nikmat sekali sayang,ouhhh"

lalu aku memasukan jari ke dalamnya,dan Via gerak kesana kemari.

"ahh krisss ahhh"

"panggil namaku sayang"

"kriiss ahhh ahhhh emmhh aku mau pipisss,ahhh ahhhhhhhhh"

surrr surrr,dia klimaks lalu aku menjilati bersih vaginanya,dan sekarang aku menyusu di payudaranya yg sedang dan padat,lalu ku remas dan ku jilati putingnya,dan aku meminta Via untuk miring seperti ibu yg menyusui bayinya,lalu aku tidur di sampingnya dan menyusu disana,aku malu lalu tubuhku dan tubuhnya ku selimuti,enak sekali susunya aku menyusu di sana sampai aku tertidur,begitu juga Via

you and me (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang