Sama seperti Rafa, aku mengenal Suci sudah dari SMP. Aku dan Suci berasal dari SMP yang sama tapi memang kami tidak akrab. Hanya sekedar teman 'satu kelas 2 tahun' saja.
Seperti yang aku ketahui dari pengalamanku dulu saat satu kelas dengannya, Suci merupakan anak yang pintar. Sangat. Pintar. dia juga anak yang aktif di organisasi, dia selalu meraih peringkat satu dikelas, dia juga meraih peringkat satu umum, dia menjadi ketua osis dan bla bla bla.
Kalo kata anak sekarang, ni anak sepuluh betul deh idupnya. Begitulah pula suci dipikiran ku dulu.
Awalnya pada saat masuk SMA kami tidak satu kelas. Tidak lama setelah pembagian kelas ternyata Suci dipindahkan dikelasku. Aku tidak heran lagi akan hal itu karena hal yang aneh jika spesies sepintar itu tidak masuk dikelas yang 'katanya' unggul ini.
Setelah berada dikelas yang sama aku tidak memperdulikannya sama sekali. Aku emang se gakpedulian itu anaknya aduu mon maap yak :( . Tapi mungkin karena faktor kami merupakan spesies yang berasal dari SMP yang sama. Tidak memerlukan waktu yang lama bagi kami berdua untuk dekat.
Udah pinter baek pula kebangetan ni orang. Dulu aku berpikir begitu. Sekarang? Judesnyaa mampus woi ngeri banget ni anak. Senggol bacok.
Yep. Suci ternyata memiliki sifat tegas yang kelewatan menurutku, wajar saja dulu sempat terpilih jadi ketua osis di SMP padahal dia cewek.
Pernah waktu itu, kami ber9 dibuat jadi sangat bingung saat Suci tersinggung atau marah. Kami bingung harus melakukan apa. Sebab kalo salah langkah. Selesai sudah. 'Suci left the group' kalimat ini yang paling sering muncul di room chat group kami ber10. Tapi anehnya memang Suci paling jarang marah itu kepadaku bahkan aku tidak ingat apakah dia memang pernah marah kepadaku? SMP sama, ekskul sama, rumah deketan, pulang pergi sekolah sering bareng. Mungkin gara gara itu nih anak jarang marah pikirku.
'Kopek'. itulah panggilan yang kuberikan untuk Suci. Kopek merupakan panggilan untuk kakak perempuan yang berasal dari bahasa desa orang tua ku dan orang tua Suci berasal. Mengapa aku memberinya panggilan itu? Karena dia sangat dewasa dalam menanggapi masalah dan memberi solusi. Aku sangat nyaman untuk memperlihatkan sisi cengeng dan manja ku dihadapannya.
Heran, mengapa tidak dari SMP dulu saja aku berteman denganmu kalau tahu akan senyaman ini?

KAMU SEDANG MEMBACA
Valuable Past
RandomApa kabar kalian? yang memiliki peran penting untuk menghiasi tiap harinya di masa SMA ku. Rindu? ya. Aku rindu. Sangat. Mungkin jika teman SMA ku kebetulan membaca cerita ini kujamin mereka akan langsung mengetahui siapa Aku dan semua tokoh tokoh y...