SUDAH TERBIT. TERSEDIA DI INSTAGRAM @SA_PUBLISHER UNTUK PEMESANAN
🏆1#fiksi remaja 2020 september
2 #fiksi remaja 2021 Januari
1 #acak 2021 Januari
5 #non-fiksi 2021 februari
3 #laga 2021 februari
16 #fiksi ilmiah 2021 april
26 #puisi 2021 april
99...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ini tugasku, ini misi ku, ini nasipku. Jangan pernah kamu cemburu atau khalut. Karena semua yang aku nikmati tidak semuanya terlihat mudah dari apa yang kalian pikirkan, jadi jangan suka menilai orang lain dari covernya"
❄
Jam sudah menunjukkan pukul 03:00 dini hari. Saat ini ianna masih terlelap dikasurnya. Tidak lama kemudian, ponsel Ianna berbunyi. Dengan cepat ia bangun dan membuka layar kuncinya.
Macho: [Nona, ada anggota Dark datang ke markas membawa surat.]
Me: [Surat apa?]
Macho: [Mereka ingin menantang Nona di daerah perbatasan.]
Me: [Saya segera ke sana.]
Setelah membalas pesan dari Macho, gadis itu menyimpan ponselnya di atas nakas. Untuk sejenak, Ianna duduk di tepi kasurnya untuk mengawasi situasi.
Setelah dirasa aman, Ianna berjalan keluar kamarnya. Ia melirik jam yang sudah menunjukkan pukul 04:00 dini hari. Ia berhasil berjalan sampai di lantai bawah. Ianna membuka pintu mansionnya dengan hati-hati dan berhasil.
Kali ini ia sudah duduk di dalam mobilnya dan segera melajukan mobilnya menuju markas. Tangannya mengambil ponsel yang berada di dasboard mobil. Ia segera menelpon kelima lelaki itu untuk segera datang ke markas sekarang juga.
Beberapa menit kemudian, Ianna sampai di markasnya dan langsung disambut oleh para anggota Black Diamond's. Ianna berdiri di depan lemari yang berisi beberapa racun mematikan, sembari memilah.
Tidak lama kemudian, kelima lelaki itu datang membuat Ianna menoleh menatap mereka. Kini ianna berdiskusi bersama kelima lelaki itu berserta macho, ketua pengawas pasukan Black Diamon's .
"Saya sudah menyusun rencana baru. Kali ini saya minta Macho dan anggota lain untuk menjaga ketat markas ini, khususnya ruangan Cika. Sementara saya dan anggota inti akan segera pergi ke tempat yang sudah dijanjikan oleh pasukan Dark," ucap Ianna tegas.
Mereka mengangguk, menyetujui rencana leader mereka. Dengan cepat mereka langsung menjalankan tugasnya masing-masing. Sementara Ianna bersama anggota inti melajukan mobil mereka menuju TKP.
❄
Ianna keluar dari mobilnya menatap anggota mafia Dark yang sudah berkumpul. Ini adalah lapangan kosong di daerah perbatasan yang jarang dilalui orang.
Mereka segera berjalan menghampiri sekumpulan anggota Dark.
"Ini pertemuan pertama kita, bukan?" tanya seorang pria tersenyum sinis. "Selama ini, kamu hanya mendengarku melalui keluarga bodohmu itu."