Nueva Vida 🍲

9.1K 856 216
                                    

This is an sequel of
Ya No Te Amo
MinLix



....


Felix masih merasa terpuruk..



Minho, sedang dalam masa persiapan untuk menikah lagi sedangkan dia masih merasa ingin mati saja..

Felix juga menolak untuk tinggal bersama ibunya atau di apartemen kakaknya Chan.

Seusai bercerai ia menetap diapartemen lamanya, tinggal di dalam kenangan dan.. Felix rasa ini tidak baik..

Ia masih dibayang bayangi kenangan saat pertama kali menikah dan.. Masih belum mengetahui rahasia minho.

Dan itu tidak baik..


Seandainya saja Felix tidak mengetahui alasan Minho menikahinya.. Nungkin mereka masih bersama walaupun hanya kebohongan.. Mungkin Felix mampu membuat Minho mencintainya..

"uh.. Makanannya habis.. "

Sial.. Felix harus belanja..

Jika sebelumnya pasti Chan atau Ibunya yang membantunya pergi belanja sekarang tidak bisa..

Ibunya kembali ke Australia sedangkan kakaknya sedang shooting drama baru di Busan..

"apa aku harus pergi? "

Felix mengambil dompet dan jaketnya. Mendorong kursi rodanya ke arah pintu tapi.. Baru sampai sini saja ia sudah kesulitan..

"ugh... Maaf tapi bisa kau bantu aku dorong ke dalam? " ujar Felix ke seseorang anak.

"tentu.. "

Anak itu mendorongnya masuk ke dalam lift dan memencet tombol lantai, bahkan membantu Felix keluar Lift.

Di loby appartemennya ia melamun..


Ia tidak bisa naik bus.. Kursi rodanya akan merepotkan.. Tapi kalau naik taksipun ongkosnya terlalu besar..

Tapi dia harus makan supaya tidak sakit...


"kak Minho benar.. Aku.. Merepotkan.. "

Felix mengambil ponselnya ingin menelfon satu satunya orang yang bisa membantunya..

Bukan Jisung mantan sahabatnya tapi...

"ha-halo pengacara Hwang.. "

"oh? Felix? Aku baru saja ingin mengajakmu makan siang dan ino sudah di jalan menuju apartemenmu! "

"benarkah? Penga-maksudku.. Hyunjin? Aku di lobby"

"tentu.. Tunggu disitu, apa kamu butuh bantuan? "

"i-iya aku ingin belanja sebenarnya tapi tidak terlalu mungkin untuk naik taksi dan juga.. Yah aku-"

"kau bisa menghubungiku kapanpun Felix! Oh aku sudah sampai.. "

Felix mendengar suara pintu di tutup dan..


DESTINESIA • HAREM!FELIXTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang