01. MARRIED

25

Namun sedetik kemudian, Hyunjin menempelkan bibirnya tepat di bibir ranum Yora. Hyunjin hanya menempelkan saja tidak ada pergerakan. Sepuluh detik kemudian, saat Hyunjin ingin melepaskan ciumannya. Seketika Hyunjin membulatkan matanya karena Yora lah yang melumatnya, walaupun dia masih dalam keadaan tertidur. Hyunjin menatap Yora tidak percaya, bisa-bisanya lagi tertidur membalas ciumannya.

Beberapa detik Yora ciuman itu berhenti. Sepertinya gadis itu mengigau. Karena Hyunjin menahan napasnya, buru-buru Hyunjin melepaskan bibirnya dan menarik napas sebanyak-banyaknya dengan menatap gadis itu tak percaya.

"Lagi mimpi apa sih?" gumam Hyunjin dengan menyentuh bibirnya. "Bisa-bisanya, balas ciuman," gumamnya lagi heran.

Karena lelah, Hyunjin memilih merebahkan tubuhnya lagi di samping Yora. Sampai mereka sama-sama tertidur dan anpa sadar mereka tertidur dengan berpelukan sampai pagi hari.

Hari sudah berganti. Yora terbangun dari tidur panjangnya, perlahan-lahan ia membuka matanya namun, seketika napas Yora terhenti sejenak karena tepat di depan wajahnya seorang Hwang Hyunjin sedang tertidur pulas, bahkan Yora dapat merasakan hembusan napas teratur dari pria itu. Apa lagi dia tertidur dengan memeluk pinggang Yora dengan erat.

"Kak, bangun," lirih Yora berusaha melepaskan tangan Hyunjin yang melingkar di pinggangnya.

Hyunjin tidak merespon. "Kak Hyunjin bangun," ucap Yora sedikit kesal karena pria itu tidak kunjung bangun.

Hyunjin tetap tidak merespon. Karena Yora yang sudah mulai kesal, Yora menjitak kening Hyunjin agak kencang.

"Aduh!" ringis Hyunjin dengan mengelus keningnya walaupun matanya masih tertutup.

"Tuh kan bohong! Padahal udah bangunkan! " seru Yora kesal.

Hyunjin tertawa kecil dengan suara seraknya. "Masih ngantuk, Ra" jawabnya dan mengeratkan pelukannya pada Yora.