Side Story (Wonwoo)

421 33 0
                                    

Jogjakarta with story

****

"Eunsoo Noona! Berhenti disitu atau kita putus" Eunsoo menghentikan langkah kakinya saat seseorang memintanya berhenti berlari. Seseorang yang memanggilnya tadi berhenti dihadapan Eunsoo.

"Ya, Jeon. Lebih baik kita putus. Kau sudah tau bukan kalau aku selingkuh?"

"Tidak! Kau tidak selingkuh! Laki-laki yang kau bawa kerumahmu itu adikmu! Dia sudah datang padaku dan menjelaskan semuanya!" Laki-laki yang dipanggil Jeon tadi berteriak. Eunsoo sampai memejamkan matanya karena teriakan lelaki Jeon.

"Jeon Wonwoo, berhenti sampai disini saja hmm?" Eunsoo menatap lelaki tersebut dengan memohon. Jeon Wonwoo menampakan raut gelisah, ia tidak ingin putus dari kekasihnya.

"Tidak. Noona tidak! Kumohon" Wonwoo menggenggam lembut tangan Eunsoo. "Aku sangat mencintaimu. Kita tidak pernah berbuat kesalahan yang membuat kita harus putus"

Eunsoo menunduk, tidak tega menatap raut wajah memohon milik Wonwoo. Keputusanya sudah bulat kali ini. Ia harus putus. Ia tidak ingin berkencan dengan idol. Ya. Wonwoo adalah seorang idol grup -Seventeen.

"Mianhae, Wonwoo-ya. Aku lelah. Dan aku harus berhenti berjuang sampai disini. Hiduplah dengan baik setelah ini, hmm?" Eunsoo berjalan menjauh dari Wonwoo. Memutuskan hubungan mereka sepihak.

"EUNSOO NOONA LIHATLAH! AKU AKAN MENYEBARKAN HUBUNGAN INI KE PUBLIK! ARGH BRENGSEK!"

"Haaaaah" Eunsoo terbangun dari tidurnya, merasa pusing karena terbangun dengan tiba-tiba.

"Are you okey?" Eunsoo mengangguk tersenyum kepada seorang wanita yang lebih tua disampingnya.

Akhir-akhir ini Eunsoo memimpikan hal yang ingin ia lupakan. Makanya ia memilih kabur dari Korea untuk sekedar menghibur dirinya. Eunsoo memilih pergi berjalan-jalan ke daerah Asia Tenggara. Eunsoo sekarang dalam perjalanan menuju Indonesia, setelah ia bepergian dari Myanmar.

Eunsoo menatap langit yang sudah gelap. Barusan dapat informasi dari pramugari bahwa pesawat yang akan take off ini berhenti di Bali. Eunsoo akan pergi ke Jogjakarta, tapo transit terlebih dahulu di Bali.


Tersenyum kecil karena akhirnya ia telah sampai ditempat tujuan. Bali, Indonesia. Segera menuju ke penerbangan domestik untuk terbang ke Jogjakarta.

"Semoga ditempat ini aku bisa melupakan Wonwoo, sehingga aku tidak perlu mengeluarkan uang lagi untuk berkelana kesana kemari"

****

(gausah ada scene WonCheolHan main-main yaa. Kan uda pada nonton 😂)

Eunsoo meletakan garpu dan sendoknya, mengelus perutnya yang kekenyangan. Bermain dengan ponselnya -yang baru saja ia buka setelah seminggu tidak membukanya-. Banyak pesan dan panggilan yang ia dapat. Terutama dari Wonwoo, dan ibunya. Kalau boleh jujur Eunsoo sangat merindukan Wonwoo, tapi bagaimana lagi dia sudah bertekad untuk tidak berkencan dengan idol.

Setelah bermain ponselnya, Eunsoo segera membayar makananya di kasir, dan beranjak menuju kamarnya untuk beristirahat karena ia lelah setelah berjalan-jalan walaupun hanya sekitar hotel.

Eomma💕 is calling

Eunsoo mengigit bibir bawahnya, setelah 3 panggilan dari Ibunya, akhirnya Eunsoo mengangkatnya.

"YA! DASAR ANAK DURHAKA! KEMANA KAU SEMINGGU INI HAH?" Eunsoo menjauhkan ponselnya saat mendengar suara nyaring Ibunya yang berteriak diseberang sana. Eunsoo menghela napas dan bersandar pada tembok didekat kamar yang ia sewa.

"Eomma, mian. Aku--"

"Dimana kau sekarang? Kau kabur setelah putus dengan Wonwoo?"

"Eomma tau darimana?"

"Adikmu yang bercerita. Dimana kau sekarang?"

"Indonesia"

"MWO? YA! KANG EUNSOO PULANG SEKARANG JUGA"

"Tapi, Eomma! Aku bahkan baru sampai tadi malam, aku juga baru berkeliling satu tempat. Bagaimana bisa aku langsung pulang. Setidaknya beri waktu 2 hari lagi. Aku butuh waktu untuk benar-benar bisa melupakan Wonwoo"

"2 hari lagi? Kau sudah seminggu ini kabur dari rumah, ani! Bahkan kau pergi dari Korea! Kalau disana kau tidak bisa melupakan Wonwoo kau akan pergi lagi begitu, HAH?"

"Ne! Eomma benar sekali. Aku tidak bisa hidup satu negara dengan Wonwoo, aku butuh hiburan agar aku bisa melupakanya. Eomma, kumohon hmm"

"Tidak! Pulang sekarang atau Eomma coret namamu dari kartu keluarga. Dan Eomma akan memblokir ATMmu"

"Eomma, please" Eunsoo melirih, memohon.

"Kang Eunsoo, pulang sekarang juga"

"Eomm--" Eunsoo menatap nanar ponselnya. Ibunya memutuskan panggilan sepihak.

Eunsoo mengusap wajahnya kasar, berbalik untuk membuka pintu kamar, tapi malah ia disuguhkan sesuatu yang tak terduga.

3 orang laki-laki yang ia kenal temgah berdiri didepan kamar yang berada disamping kamarnya tepat.

"Kang Eunsoo?"

"No-Noona" Eunsoo menghela napas. Jauh-jauh ia pergi kesini agar tidak bertemu dengan mantan kekasih, malah sekarang ia berdiri di hadapan Eunsoo.

"Kenapa dari sekian banyak tempat di Indonesia, harus bertemu disini?" Eunsoo menggerutu kesal.

"Kau memgikuti kami?" Seungcheol bersuara.

"Mwo? Ya! Aku bahkan tidak tahu kegiatan kalian akhir-akhir ini. Mengikuti kalian? Justru aku menghindar dari adik kalian! Wah, tak terduga malah aku bertemu dengan kalian" Eunsoo mendecih.

Sebenarnya ia penasaran kenapa Seungcheol, Jeonghan dan Woonwoo berada ditempat seperti ini. Tapi setelah dipikir lagi, buat apa bertanya toh ia sudah tidak ada urusan lagi dengan Wonwoo. Apalagi dengan kedua Hyungnya. Eunsoo memang tidak terlalu akrab dengan Seungcheol dan Jeonghan padahal mereka seumuran.

Mereka terdiam, hanya suara kunci dari pintu kamar Eunsoo karena dia berusaha membukanya.

"Noona" Wonwoo mendekat, mencekal lengan Eunsoo dengan erat. "Bisa kita bicara?"

"Tidak. Aku harus bersiap untuk pulang"

"Kau akan pulang? Pukul berapa pesawatmu? Jangan-jangan kita berada di satu pesawat?" Jeonghan bertanya tanpa menunggu jawaban Eunsoo.

"Diamlah! Dan tolong, Wonwoo-ya lepaskan tanganmu"

"Tidak sebelum kita bicara" Wonwoo membuka kamar Eunsoo dan menarik Eunsoo untuk masuk kedalam kamar.

"Maumu apa, Wonwoo-ya?"



"Aku tidak mau putus! Ini sudah hampur dua minggu kau meminta putus dan aku tidak baik-baik saja"



"Tapi aku mau, Wonwoo-ya"

"Katakan alasanya kalau kau ingin putus! Kita memulai dengan baik, harusnya kalau Noona ingin putus kasih alasan yang masuk akal agar kita dapat memutuskanya dengan baik. Ini keputusan sepihak Noona dan aku tidak pernah mengiyakan" 



Eunsoo diam. Tidak mungkin dia memberi alasan kalau tidak ingin berkencan dengan idol kan? Tapi bisa saja sih, alasan yang cukup masuk akal karena Wonwoo harus fokus dengan karirnya.



"Kenapa tidak bisa menjawab? Kalau begitu tarik kata-kata putusmu! Aku tidak mau" Wonwoo meninggalkan Eunsoo begitu saja tanpa mendengarkan penjelasan Eunsoo bahkan sekata pun.



"Ah! Sial" 

DATING WITH SEVENTEEN (95L)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang