Part 11

517 73 3
                                    

*Jika Anda membaca cerita ini di Platform lain selain WATTPAD, Anda kemungkinan besar berisiko terkena SERANGAN MALWARE.*

*If you're reading this story on a Platform other than WATTPAD, you are most likely at risk of a MALWARE ATTACK*

######


Sooyeon dan Sinb pulang setelah Joohyun datang. Yerin bosan diam di rumah sakit, akhirnya dia mengikuti keduanya pulang.

"Sinb-ah."
"Wae eomma?."
"Kamu tidak malu jalan bersama eomma?."
"Untuk apa aku malu?. Eomma, wanita yang paling cantik di dunia ini."
"Jinjja?. Belajar dari siapa merayu seperti itu?."
"Aku tidak merayu, eomma memang cantik."

Sooyeon merangkul tangan Sinb, "Anakku juga Pria paling tampan di dunia ini."

Yerin tersenyum mendengar percakapan manis antara mereka. Sebelum ke apartement, mereka melewati sebuah taman, dan disana terlihat seseorang yang sedang bermain ayunan.

"Umji, sedang apa sendirian disana?."tegur Sinb

"Umji? Itu bukannya Yewon?."Yerin bingung

"Oppa..."panggil Umji riang seperti biasa, dia mengambil paper bag yang ada didekatnya dan berlari menghampiri mereka

"Eomma duluan.."pamit Sooyeon

Sinb menahan tangan ibunya, "Eomma, sampai kapan menghindarinya?. Umji pasti menunggu lama disini, hanya untuk menemui kita."

Umji sudah berada didepan mereka. "Oppa... Eomma... Kalian baru pulang?."ujarnya, dia terlihat agak ragu untuk memanggil Sooyeon dengan sebutan 'eomma'

Umji dan Sooyeon bertatapan sejenak. Umji kemudian menunduk dan membungkuk hampir 90°. "Annyeong Haseyo.."sapanya

Hati Sooyeon mencelos melihat ini, karena memang sudah lama tak bertemu, putrinya bahkan sampai bertingkah seperti ini.

Yerin terlihat terkejut, "Omo, jadi dia Umji?.. Omo.."

"Aku baru saja pulang liburan bersama mommy, aku ingin memberikan oleh-oleh. aku ke tempat kerja oppa, tapi tidak ada. Aku juga sudah ke apartement tadi, tapi tidak ada siapa-siapa. Jadi aku menunggu disini. Aku tahu pasti kalian akan lewat sini."jelas Umji sambil menyodorkan paper bag yang dibawanya pada Sinb

Sinb menerima dengan senang hati, "Gomawo."

"Kalau begitu, aku pulang."pamit Umji dan pergi

Sinb terdiam sejenak melihat kepergian Umji, "Eomma."
"Ne?."
"Ayo kita pulang."
"Ne."

Sooyeon kembali berbalik sejenak, "kamu duluan saja."ujarnya dan pergi menyusul Umji

Umji berjalan pelan menuju halte, dia terlihat sedang menelepon seseorang, "Ahjussi, jemput aku di halte saja. Aku tunggu."ujarnya

Umji terdiam sejenak dan mengotak-atik smarphone-nya. Ketika akan melanjutkan perjalanannya ke halte, seseorang memegang pundaknya.

 Ketika akan melanjutkan perjalanannya ke halte, seseorang memegang pundaknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Way Back Into Love [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang