part 15

112 3 0
                                    

" MAMA SYASA PULANG AAAA SYASA MAU OLEH - OLEH " teriak Syasa memasuki kedalam rumah

" bukan kangen sama Mama malah kangen ke oleh - olehnya " gerutu Viona dengan sang anak dan menatap sang anak dengan pandangan berbeda

" mama ngapain lihag Syasa seperti itu? Syasa tau kalau Syasa itu cantik adaw " pekik nya karena kena pukulan dari sang Mama

" kamu berubah " ujar Viona membuat Syasa tak mengrti

" ya kali Syasa mau berubah jadi astronot atau power rangers wuih kalau bisa Syasa mau berubah jadi harry poters kan seru bisa sihir dan hantu haha " ujar Syasa dengan antusias

" maksud mama kamu berubah penampilan dan tindik kamu ditelinga udah kamu lepas semua " ujar Viona dengan senang anaknya berubah

" ya karena udah ada pawangnya " gerutu Syasa dan Viona tertawa

" dia yang terbaik untukmu nak " ucap Viona dengan mengelus kepada sang anak dengan lembut

" Bi Inem kemana ma? " tanya Syasa yang tak melihat Bi Inem

" Bi Inem lagi istirahat capek " ujar Viona

" owh ya ma gimana tentang resepsi pernikahan mama? " tanya Syasa kepo

" semuanya berjalan dengan lancar dan Mondy punya anak satu anaknya laki - laki dia kakak kelasmu tapi beda sekolah " ujar Viona menceritakan

" terus ma? Mama kenal Papa Mondy sejak kapan? " tanya Syasa yang memanggil Mondy dengan sebutan Papa karena udah terbiasa dia buka sedikit demi sedikit

" papa Mondy adalah sahabat mama sejak SMA dia mantan mama " ujar Viona membuat Syasa terbatuk meminum minuman ditangannya

" wih uhuk clbk " ujar Syasa

" dan mama udah ikhlas kan dengan papa lama? " tanya Syasa

" biarkan mereka bahagia sayang jangan usik kebahagian mereka " ucap Viona dengan sayang

" istri Papa Mondy kemana ma? " tanya Syasa yang terus mengintrogasi sang Mama

" istri papa Mondy dia menikah dengan cowok lain yaitu papa kandung kamu sendiri sayang " ucap Viona dengan biasa saja membuat dirinya lagi - lagi kaget

" sih Indri itu ma? " tanya Syasa yang diangguki sang Mama

" kok bisa? " tanya Syasa antusias

" dulu papa Mondy perusahannya bangkrut karena keuangannya lama-kelamaan menurun dan Indri istri Papa Mondy itu gak suka dengan orang miskin jadi Indri berpacaran dengan papa kandungmu diam - diam dibelakang Mama " cerita Viona membuat Syasa mengerti

" terus anak papa Mondy? " tanya Syasa

" dia marah sama Indri seperti papa Mondy yang marah sekali dengan ulah nya selalu menghambur - hamburkan uang dan Indri menceraikan papa Mondy lalu berhubungan dengan papa kandung kamu dan Indri juga menjadi wanita malam untuk berjajan di mall " cerocos Viona

" apa anak papa Mondy menerima kita sebagai keluarganya? " tanya Syasa yang kepo

" iya sayang mereka menerima kita dan anak papa Mondy sangat baik dan juga penyayang " ucap Viona dengan senang

" okelah Syasa ikut saja yang penting Mama senang " ucap Syasa dengan sayang lalu memeluk sang Mama

" papa Mondy gak main kesini ma dengan anaknya? " tanya Syasa karena Mondy dan sang anak berada di negara sang Mama

" kalau anak papa Mondy libur sekolah mereka kemari " ujar Viona dengan tersenyum

" okelah " ujar Syasa yang mulai rada menyukai Mondy memang mereka berbicara dari telponan saja

SyasaGlean (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang