I LOVE YOU COWOK DINGIN [END!]✔

Perasaan aneh

Pagi hari ini seperti biasa... Jiyunie kembali dengan aktivitas sekolahnya, dengan senyuman yang merekah sangat manis di bibirnya, ia melangkahkan kakinya dengan riang menuju kelasnya

*anggap aja itu si Jiyunie ya guys hehe*

Tapi sayangnya, ada yang sengaja menganggunya...

'DUKKKK'

"AWW!!!" ringis Jiyunie kesakitan karena ada seseorang yang sengaja membuat ia terjatuh hingga lututnya terbentur.

"Hey jalan pakai mata!" Suara seorang yeoja yang sengaja membentaknya.

Dengan setengah meringis sambil memegang lututnya yang sakit, Jiyunie mendongak pelan untuk mengetahui siapa yeoja muda yang dengan sengaja membuat ia terjatuh.

Dan benar saja dugaannya, ia mengenali suara yeoja tersebut. Dan yeoja itu adalah Hitomi, yeoja yang sudah merebut Taehyung darinya.

"Hey! Kau jangan seperti itu!" Tegur seorang namja kepada Hitomi. Namja itu menghampiri Jiyunie untuk menolongnya.

"Kau tidak apa-apa Jiyunie?" Tanya namja itu menoleh ke arah Jiyunie yang sedang sibuk menatap lututnya yang memar akhibat ulah Hitomi.

Karena Jiyunie sudah merasa familiar dengan suara khas milik namja itu, ia pun refleks menoleh ke arah pemilik suara itu, dan ekspresinya langsung berubah ketika melihat siapa yang ingin menolongnya itu.

"Tidak apa-apa tae, tidak usah pedulikan aku lagi!" Ucap Jiyunie datar tanpa ekspresi dan enggan melihat Taehyung yang terlihat menghawatirkannya.

"Sudahlah... tidak usah pedulikan dia" Hitomi mulai kesal melihat ulah Taehyung yang lebih memperhatikan Jiyunie daripada dirinya.

"DIAMLAH HITOMI!!!" Bentak Taehyung yang membuat Hitomi terkejut mendengarnya.

"Sini... biar ku bantu kau jalan ke UKS" Ucap Taehyung, belum selesai niatnya membantu Jiyunie, tiba-tiba saja tangannya di tepis oleh seseorang dari belakang mereka.

"Sudahlah... dia pacarku sekarang, jadi biar aku saja yang membawanya ke UKS" Ucap Hyunwoong langsung dengan sigap menggendong Jiyunie yang sudah tidak kuat untuk berdiri karena rasa sakit di lututnya.

Hyunwoong pun langsung berjalan sambil menggendong bridel Jiyunie menuju UKS.
Semua mata tertuju kepada kedua sejoli palsu ini, mereka iri dengan ulah Hyunwoong yang membawa kekasih palsunya ke ruang UKS.

"Wah... mereka sangat romantis"

Ya kurang lebih begitulah yang di katakan oleh semua siswa perempuan yang melihat mereka berdua hingga mereka pun tiba di UKS.

Saat sampai di UKS, Hyunwoong langsung mendudukkan Jiyunie ke atas ranjang tidur di UKS untuk mengobati lututnya yang memar. Ia pun mengambil beberapa obat dari dalam kotak obat dan memulai mengobati lutut Jiyunie.

"Pelan-pelan ya... sakit nih" Jiyunie memasang mata berbinarnya sambil memeluk guling kecil yang ada di sana dan itu malah terlihat lucu.

"Iya-iya... belum juga di obati" ucap Hyunwoong sambil membuka tutup botol obat yang ia pegang.

"Tapi pelan-pelan ya..." Titah Jiyunie sekali lagi.

"Iyaa..." Hyunwoong mulai mengobati memar di lutut Jiyunie, namun Jiyunie hanya bisa menahan rasa sakit sambil sesekali memperhatikan namja tampan yang ada di depannya sedang mengobati lututnya ini.

'Dia sebenarnya namja yang baik... tapi, aduh kenapa jantungku semakin berdegup kencang dan merasa nyaman ya ketika bersama namja ini? Ini sungguh benar-benar perasaan yang aneh bagiku' batin Jiyunie sambil memperhatikan namja tampan yang ada di depannya ini.

Setelah beberapa lama, akhirnya Hyunwoong telah selesai mengobati lutut Jiyunie.

"Terima kasih sudah menolongku..." Ucap Jiyunie sambil sedikit membungkukkan tubuhnya meskipun usia mereka tidak terlalu jauh.

"Iya... lain kali hati-hati" Hyunwoong dengan cuek seperti biasanya.

Karena waktu sudah menunjukkan pukul 08:05 menit, akhirnya Jiyunie pun segera pergi dari hadapan Hyunwoong setelah berpamitan sebentar, takut ia akan di hukum oleh gurunya ketika terlambat masuk jam pertama.

Up lagi nih guys... jangan lupa vote komennya chingu :*