Ini hari ke 25 Alsa kritis, semua orang bertanya-tanya tentang Alsa yang sudah lama absen sekolah, ketika orang bertanya ke Andra, Andra akan menjawab bahwa Alsa sedang berkunjung dirumah neneknya di Jerman, sekalian berlibur.
Selama Alsa tidak ada, Devan merasa ada yang aneh oleh pacarnya itu pacarnya itu, ia lebih banyak diam, lebih banyak melamun, dan sering mengabaikan ketika Devan berbicara.
Devan masuk kekelasnya, ia merasa ada yang hilang, iya, ia merasa aneh biasanya Alsa akan menganggunya dengan duduk disebelahnya dan menyuruh Nandan pindah kebelakang, dan Alsa akan menggombalinya, dan memaksanya untuk mendengar setiap celotehan tidak penting Alsa.
Devan berjalan menuju mejanya dan melihat ke kursi kosong dibelakangnya, yaitu kursi Alsa, ketika lama memandang kursi tersebut
"Kamu teh mau sampai kapan berdiri disitu."ucap Nandan
Devan pun tersadar dan segera duduk dikursinya.Devan kehilangan, Devan merasa ada rindu terhadap sosok yang sering ia anggap menganggunya, namun ego Devan membuat ia tambah membenci Alsa, mengingat Andra yang mempermalukanya dan kasar terhadap kekasihnya karena suruhan Alsa.
Seperti biasanya Devan dan Andin sedang berada di kelas, Andin masih setia dengan pikirannya ke Alsa, Alsa sudah terlalu lama kritis.
"Dear, kamu kenapa sih sebenarnya, udah seminggu berubah?"tanya Devan
"aku lagi banyak pikiran aja Dev."bohong Andin
"yaudah supaya kamu gak kepikiran gimana kalo kita jalan-jalan mau gak?"tanya Devan
"Aku lagi gak mood Dev, aku ke kelas dulu aja ya, kamu makan aja aku udah kenyang"ucap Andin lalu pergi meninggalkan Devan.
-------------------------------------------Andra sedang asik melamun dipohon hak miliknya, sampai handphonenya berdering
*tringggggggg*
Andra pun mengangkat telpon tersebut yang bertuliskan Mama Alsa"Asalamuallaikum tante"ucap Andra
".."
"apa?tante serius?"
"iya Ndra tante serius, Alsa suruh kamu kesini sama Andin, katanya ada yang pengen dia omongin penting katanya."ucap mama Alsa"oke tante Andra otw sama Andin 15 menit Andra sampe, Asalamuallaikum Tan"ucap Andra
"iya Andra, Waalaikumsallam"balas Mama AlsaBipp
Andra segera berlari menuju kelas Andin dengan senyum yang merekah diwajahnya
Dia telah kembali, sahabat terbaiknya kembali.
-----------------------------------------------Andin sedang asik membaca buku di kelasnya, sampai Devan masuk dan duduk disebelah Andin
"aku ada salah ya sama kamu?"tanya devan
Andin menoleh dan menggelengkan kepalanya
"enggak, kata siapa kamu salah sama aku."jawab Andin
Tapi kamu salah sama Alsa Dev, kamu ngelakuin kesalahan besar ke Alsa, bukan ke aku.-batin Andin
"terus kenapa kamu cuekin aku terus Din?"tanya Devan
"Sekarang aku lagi banyak pikiran Dev, aku lagi gak fokus."jawab Andin
"Tapi kamu bisa cerita ke aku, apa yang lagi kamu pikirin."balas Devan
Andin menggeleng lagi
"kamu jangan ganggu aku dulu ya Dev, kamu duduk lagi aja ketempatmu, aku lagi pengen sendiri."Pinta AndinDevan hanya menunduk lalu pergi ketempat duduknya dan melihat kearah kursi yang tidak
Ia lihat orang yang menududuki tempat itu.Kemana dia, kenapa gue ngerasa sepi, kenapa gue merasa dia hilang.-batin Devan
----------------------------------------
Andra terus berlari dan sampailah di depan pintu kelas Andin
Andra melihat Andin yang sedang membaca bukunya, lalu Andra mendatangi Andin dan menarik tangannya.
"mau kemana Ndra?"tanya Andin
Andra tersenyum lalu membisikan sesuatu ditelinga Andin
Andin terlonjak kaget sekaligus langsung tersenyum, Andra dan Andin pun ingin keluar dari kelas tersebut dengan tangan Andin yang digenggam oleh AndraDevan melihat itu sudah berlebihan lalu mengehempas tanga Andra
"Lepasin tangan lo! Mau lo bawa kemana cewek gue"tanya Devan
"apaan sih lo, ini gak ada urusannya dengan lo, ayok Din"balas Andra
Andra menarik lagi tangan Andin lalu Devan menahan lagi.
"Din kamu mau kemana sama dia?"tanya Devan"kamu disini aja ya Dev, sebentar kok, nanti aku balik lagi."jawab Andin
"Kamu berubah gara-gara dia Din?"tanya Devan
"lo ngomong apaan sih njing! Drama bangett, buruan Din ayok"ucap Andra lagi
"ANDIN AKU TANYA KE KAMU LAGI, KAMU LEBIH PILIH IKUT DIA ATAU DISINI SAMA AKU!"bentak Devan
"Wahh sarap ni orang, Drama King lo njing!"ucap Andra
"DIAM LO! JAWAB GUE DIN"bentak Devan lagi
"Gu-gue ikut Andra!, ayo Ndra"ucap Andin
Menarik tangan Andra lalu meninggalkan Devan yang mematung.Kenapa semua orang menjauh dari gue, kenapa gue merasa sendiri disini, kurang ajar lo Ndra, tunggu aja kalo Alsa sekolah, gue bikin lo nyesal.-batin Devan.
-------------------------------------------------Jangan lupa vote and comments yaaa😊❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Devan [About Him](COMPLETE✔)
Teen Fiction[LENGKAP✔] "Kadang sifat dingin lo yang ngebuat gue mikir, lo dingin ke gue atau emang ke semua orang Dev." -Alsa- "Gue gak pernah nyuruh lo berjuang, jadi jangan salahi gue kalo akhirnya lo sakit karna harapan lo sendiri Al." -Devan- "Lo emang saha...