#24

24 8 24
                                    

HALO SEMUAAAAAA~

selamat membaca~♥



♥♥♥


hoaamm...

"kunyuk! kau sudah bangun?" yr

"eh?!" jk

"wae?" yr

Jungkook masih tidak percaya hal yang barusan terjadi dengan keadaannya yang masih memakai seragam waktu kejadian di mobil itu.

"kenapa kita memakai seragam ini? perasaan.. taehyung.. jimin.." Ucap jungkook sambil menunjuk-nunjuk ke arah kasur.

"kau ini kenapa? bukannya membaik selesai tidur malah tambah bodoh. palli! antar aku ke rumah. gomawo~ karna sudah membawaku istirahat disini."  yr

"yak?! apa kau bilang? pulang? bukannya kau bermalam dan.. ah.." jk

Jungkook masih melihat sekeliling kamar memastikan apa yang barusan terjadi, pasalnya terakhir ia mengingat kalau taehyung dan jimin datang lalu ketem-

Mimpi

'ani! itu benar-benar nyata! tidak mungkin itu hanyalah mimpi.' Batin jungkook.

"bermalam? mwoya? kau ini tidak jelas, kau memimpikan apa huh? jangan-ja-" yr

"mwo?!.. ini hari apa?" jk

"ck. sabtu." Jawab yura dingin.

"ige mwoya?! perasaan ini senin.. mana taehyung? jimin?" Ucapnya sambil melihat sekitarnya.

"stress.." gumam yura sambil kembali duduk di pinggir kasur.

"jinjja?! benar itu mimpi? aku tidak percaya." Jungkook masih setia menatap setiap inci seragamnya.

Yura melihat itu semua langsung menatap aneh jungkook. "pabbo.. berhentilah dan antar aku pulang... aku tau betapa indahnya mimpimu tapi aku ingin pulangggg huaaa.." yr

'jinjja ini bukan mimpi? bahkan suga hyung juga..aigoo..' Batinnya

Jungkook sangat menikmati mimpinya dan tentu saja saat dimana yura yang memulai menci--

"yak! kunyuk! kapan kita pulang eoh?" yr

"a-ah mian.. kajja.." jk

Suasana hening kembali menyeruak diantara mereka berdua. sebenarnya jungkook masih tak percaya dengan apa yang terjadi, mimpi?

Piiiiip...

"aish jjinjja! motor itu! apa tidak tahu peraturan?! seenaknya lewat saja!" jk

"huh. dia yang salah kok." gumam yura.

"apa kau bilang?!" jk

"ani!" yr

"cih." Sembari kembali fokus menyetir.

...

"kau sudah benar-benar membaikkan? kulihat tadi siang kau sudah seperti akan meledak." jk

"eoh." yr

"ouh.." jk

Dan tanpa memikirkan waktu lama tiba-tiba muncul ide jahil di benak jungkook untuk membuat suasana kembali normal.

Jungkook memberhentikan mobil lalu memasang sabuk pengaman.

"kenapa?" yr

"pasanglah sabuknya!" jk

"shirreo.." yr

"yasudah, aku tidak tanggung resikonya." jk

Yura hanya menatap aneh jungkook lalu kembali memalingkan wajahnya ke arah luar jendela mobil, sebenarnya ia masih marah dengan jungkook karena kejadian tadi siang saat jungkook menyuruhnya turun dari mobil.

Our Key [JJK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang