Dahyun berjalan masuk kedalam rumahnya, masih dalam keadaan yang melamun, Dahyun terus berjalan hingga ia tiba di kamarnya.
Saat akan membuka pintu, tiba-tiba saja pintu itu terbuka. Tentu saja bukan Dahyun yang membukanya.
"Noona! "
Panggilan itu membuyarkan lamunan Dahyun.
Itu Yohan.
Yohan menatap aneh Dahyun yang melamun.
"Ada apa dengan mu? " tanya Yohan.
Mendengar suara Yohan sontak Dahyun pun tersadar.
"Apa? "
"Kau tidak gila kan noona? Kenapa melamun begitu?" tanya Yohan lagi dengan wajah santai dan menyebalkan miliknya.
Ciuman itu kembali terlintas di pikiran dan benak Dahyun. Wajah Yohan yang muncul pun menambah gejolak aneh dalam dirinya.
"Hah? Yak! tentu saja tidak! Lagipula kenapa kau ada disini, dan kenapa juga kau bersikap seolah-olah tidak terjadi apapun! " kesal Dahyun.
Bagaimana tidak, Dahyun baru menyadari keberadaan Yohan, bahkan ia baru menyadari jika sikap Yohan seolah-olah tak peduli dengan apapun. Padahal saat di sekolah tadi anak ini dengan lancangnya mencium bibir miliknya. Dan sekarang malah bersikap biasa saja.
Bukankah itu menyebalkan?
"Kenapa noona tiba-tiba marah? Memangnya apa yang terjadi? " tanya Yohan.
Dan itu semakin membuat Dahyun kesal.
Anak nakal ini masih bersikap seperti biasa, bahkan Dahyun terus memikirkan tentang ciuman itu dan Yohan justru seolah tak peduli?
"Kau! Kau mencium ku dan masih menanyakan apa yang terjadi?! " geram Dahyun.
Yohan tertawa pelan. Dahyun pun mengerutkan alisnya. Apa bagi Yohan semua perkataannya lelucon? Kenapa anak ini malah tertawa?
"Sudah ku duga noona tidak akan mengerti kan, " ucapnya acuh.
Dahyun terdiam sebentar. Berpikir jika apa yang Yohan maksud tidak sama dengan apa yang ia pikirkan saat ini.
Yohan yang melihat Dahyun diam hanya menghela nafasnya.
Yohan berjalan menuju tempat tidur milik Dahyun dan mulai berbaring disana. Tak peduli dengan keberadaan Dahyun yang masih diam.
Lagi pula Yohan tidak bisa membaca pikiran Dahyun bukan.
Berbeda dengan Dahyun.
Gadis itu baru menyadari jika Yohan sudah pergi dari tempatnya. Dan justru sudah berbaring ria di tempat tidurnya.
Dahyun tentu saja kesal, namun saat matanya melirik beberapa buku berserakan di lantai. Dahyun mengurungkan niatnya.
Tampaknya Yohan baru saja belajar, dan ia belajar sendirian.
Dahyun terdiam untuk beberapa saat, apa yang sudah Dahyun lakukan? Dan apa yang sudah kedua bersaudara Han ini lakukan padanya. Kenapa keduanya membuat Dahyun pusing di saat yang bersamaan.
Jika kalian bertanya apakah Dahyun menyadari sikap Yohan, maka ya, kalian mendapakan jawabannya.
Dahyun, baru menyadari semuanya. Menyadari makna lain di balik perkataan Yohan tadi.
Yohan benar-benar menyukai dirinya. Dan bodohnya ia baru menyadari semuanya. Sekarang. Jadi inilah yang mengganjal di hatinya. Ini yang membuat dirinya bimbang.
KAMU SEDANG MEMBACA
[4] Not My Brother ⇨ KIM YOHAN [END]
FanfictionPROJECT SS KDH : 04 DAHYUN [TWICE] X YOHAN [WEI] . . . Bukan kakak ku, tapi aku! Bisakah kau hanya melihat pada ku? - Kim Yohan - . . . Happy reading!!! #5 in viction [21-07-2020] #1 in Dahyun [16-10-2019] ⓓD_Aulia story ✘Don't Plagiarism