Not My Brother : 03

1K 174 17
                                    

"Apa-apaan buku ini!"

Dahyun memutar bola matanya malas saat ia kembali mendengar ocehan Yohan tentang buku, toko buku, judul buku, dan lain sebagainya yang berhubungan dengan buku. Dahyun sudah terlalu lelah mendengarnya.

"Noona, tak bisa kah kita cepat sedikit? Lagi pula ini hanya buku, kau bisa mengambilnya sesukamu, semuanya sama-sama buku bukan, " omel Yohan.

Dahyun mencubit pinggang Yohan dengan kesal. Kali ini Yohan benar-benar merintih kesakitan karena cubitan Dahyun yang kuat.

"Aish! Tidak perlu mencubit ku! " protes Yohan.

"Kau jangan berisik! Lagi pula semua buku disini tidak sama dasar bodoh! " kesal Dahyun.

"Semuanya sama, Sama sama buku, " jawab Yohan acuh.

Dahyun kembali mendelik, hingga akhirnya Yohan diam merapatkan bibirnya.

"Diam dan ikuti saja aku! " ucap Dahyun.

Yohan mengangguk pelan.

"Inilah kenapa aku lebih memilih mengajak Seungwoo oppa! " dengus Dahyun.

"Aku dan hyung ku itu sama saja, bahkan aku lebih tampan darinya, " omel Yohan.

Dahyun membalikan tubuhnya kemudian mematap tajam Yohan.

"Berhenti berbicara omong kosong! Atau aku pukul kepala mu!"

Yohan terdiam. Ia memperhatikan gerak-gerik Dahyun. Ekspresi Dahyun tadi yang tampak sangat tidak suka saat ia menjelekkan Seungwoo benar-benar membuat Yohan terdiam. Apa yang ada di dalam pikiran Yohan saat ini hanyanlah tentang Dahyun juga Seungwoo, kakaknya.

Mata Yohan menatap Dahyun yang kini tengah memilih beberapa buku dengan serius.

"Apa noona sangat menyukai hyung?" tanya Yohan tiba-tiba.

Dahyun yang mendengar pertanyaan Yohan pun seketika membeku.

Bagaimana bisa Yohan mengetahuinya?

"A-apa yang kau bicarakan? " tanya Dahyun gugup.

"Apa Noona benar-benar menyukai seungwoo hyung? " tanya Yohan lagi.

Dahyun terdiam. Yohan ternyata benar-benar mengetahuinya. Tapi sejak kapan? Lalu bagaimana jika semuanya berubah saat Yohan mengetahuinya? Bukankah itu berbahaya.

Apakah ia harus mengelak? Tapi gerak-geriknya bahkan sudah di tangkap oleh Yohan, jadi percuma saja jika Dahyun menghindari semuanya. Pada akhirnya Yohan akan tetap tahu.

"Kenapa diam? " tanya Yohan

"Bagaimana kau bisa tahu? " tanya Dahyun lagi.

"Jadi benar ya? "

Dahyun menatap Yohan dengan khawatir. Bagaimana jika Yohan memberi tahu Seungwoo akan perasaannya? Dahyun akan sangat malu, lagi pula Dahyun belum siap jika Seungwoo mengetahui perasaannya.

"Bisa kau rahasiakan? Aku belum siap jika Seungwoo oppa tahu, " cicit Dahyun.

Yohan lagi-lagi terdiam. Dahyun sama sekali tak membantahnya, itu artinya Dahyun benar-benar menyukai Seungwoo.

Entahlah, Yohan merasa tiba-tiba saja dadanya merasakan sesak. Beginikah rasanya mengetahui jika orang yang kita sukai menyukai orang lain?

Suka? Ya, Yohan menyadarinya, menyadari sikap Dahyun terhadap kakaknya. Sikap yang di tunjukan jika kau menyukai seseorang. Yohan tahu itu, bahkan sejak lama. Namun Yohan membuang semuanya jauh-jauh karena ia tidak ingin mengetahui fakta menyakitkan itu. Selama bertahun-tahun Yohan menolak fakta ini.

[4] Not My Brother ⇨ KIM YOHAN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang