Pagi ini manager sedang dalam perjalanan menuju dorm. Kemarin dia sibuk membujuk Changkyun untuk makan dan sembuh agar bisa bertemu dengan Kihyun, manager mencerita bagaimana frutasinya Kihyun saat tau Changkyun sakit dan tak ingin menemuinya. Changkyun menangis hebat kemarin dan dia berjanji akan sembuh dia bertekad untuk sembuh untuk hyungnya.
Sampai di depan dorm manager bingung kenapa lampu depan belum dimatikan padahal ini sudah terang sudah jam 9 pagi. Apa Kihyun masih tidur? Tidak mungkin bukan Kihyun sekali itu. Manager masuk ke dalam dorm melihat barang - barang berserakan di lantai ruang tengah entah barang siapa itu manager tidak tahu. Manager langsung menuju kamar Kihyun untuk memastikan Kihyun baik - baik saja.
"Kihyun-ah kau masih di dalam? Kau masih tidur?" ucap manager sedikit kuat sambil mengetuk pintu
Tidak ada jawaban dari Kihyun.
"Ki ini sudah jam 9 pagi kenapa belum bangun"
"Ki kau disana kan?" kini manager sedikit berteriak dan menggendor pintu
"Ki jawab aku!" teriak manager
Tidak ada jawaban sama sekali. Teriakan manager malah membangunkan penghuni kamar Joohyuk.
"Hyung ada apa berteriak - teriak begitu?" tanya Jooheon mempoutkan bibirnya serta tangan yang mengucek - ucek matanya
"Jooheon, kenapa kau disini?" tanya manager
"Aku, Minhyuk hyung dan Hyungwon hyung tiba jam 2 pagi tadi, kami habis dari Jeju"
"Hmm begitu, kalian tidak tau ada Kihyun disini kemarin dia sudah pulang. Kihyun tidak keluar kamar dan menyambut kalian?"
"Tidak hyung, bahkan dorm gelap gulita saat kami sampai"
Kini manager benar - benar panik, Kihyun tidak keluar kamar dari kemarin. Apa saja yang di lakukannya dikamar? Apa dia tidak makan?
"KIHYUN-AH!" pekik manager lagi
"Kenapa sih hyung" tanya Jooheon lagi
"Kemarin dia frustasi dan sampai saat ini mungkin dia belum juga keluar kamar, hyung takut dia melakukan hal yang tidak - tidak"
"Eee? Ada apa memangnya hyung?"
"Nanti saja hyung jelaskan, bantu aku mendobrak pintu ini. Hyung tidak membawa kunci cadangannya"
Mereka berdua mendobrak pintu kamar Kihyun. Alangkah terkejutnya manager dan Jooheon melihat bagaimana kondisi Kihyun sekarang kamar yang berantakan Kihyun tertidur di lantai penuh keringat dingin, menggigil dan terkulai lemas.
"Kihyun hyung!" teriak Jooheon
"Yakk babo-ya! Kenapa kau bisa begini eoh? Kau tidak keluar dari kamar dari kemarin?" tanya manager
"Hyung ayo bawa kerumah sakit" Jooheon menangis sungguh dia takut melihat Kihyun sekarang
"Ada apa ini?" Hyungwon dan Minyuk datang bersamaan
"Kihyun! Ada apa ini hyung?" tanya Minhyuk pada manager
Mereka semua panik sekarang melihat Kihyun lemas dan setengah sadar ini. Entah apa yang telah dilakukan Kihyun sejak kemarin. Manager menyesal meninggalkan Kihyun sendirian tapi dia juga tidak bisa meninggalkan Changkyun karena #Gun yang tak bisa menjaganya lagi dan Hanbin akan pulang terlambat
"Tolong bawa Kihyun ke mobilku" pinta manager
Kihyun sedang di periksa sekarang. Mereka berempat sedang dalam mode panik dan khawatir. Jooheon tidak berhenti menangis. Hyungwon melamun 'Apa ini firasat burukku dari kemarin? Pantas saja aku merasa gelisah dan ingin cepat pulang' batin Hyungwon. Manager amat menyesal meninggalkan Kihyun dan Minhyuk juga menyesal karena tidak teliti membeli tiketnya, kalau saja tidak salah mereka akan sampai dorm lebih awal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fly With Me | END
RandomJika begini apakah aku bisa terbang bersama kalian? Aku ingin berada di puncak bersama dengan penuh kasih, bukan hanya bersama. . Cerita ini dibuat oleh imajinasi otakku sendiri yang gak seberapa ini. Tidak ada unsur menjinplak atau apapun itu nama...
