Nayra Jessica Charlotte

11.9K 481 1
                                    

"Mamaa?!" teriaku ketika mama datang.

"Gausah teriak teriak, Nay. Mama denger kok." ucap Sarah -Mama Nayra sembari berjalan mendekatinya.

"Hehe maaf ma,gimana hasil rapot aku? Aku naik kelas kan? Yakan? Iya dong pastinya? Iya ga ma?" celotehku kepada mama sambil menahan tawa.

"Iya Nay,ini rapot kamu. Baca sendiri ya mama mau ke kamar dulu." ucap mama sambil mengelus kepala ku.

"Oke ma, makasi" aku sangat antusias ingin melihat rapotku.

Kubuka kertas putih itu, dan kulihat nilai ku selama setahun ini "Alhamdulillah ya Allah, akhirnya gue naik kelas. Nilai juga ga jelek jelek amat." teriaku kegirangan sendiri.

"Eh onta, biasa aje dong suaranya. Gausah keras keras kali, orang bukan di hutan." ucap abang yang entah muncul dari mana.

"Bang liat, gue naik kelas dong!Dapet rangking nih, kata lo kalo gue dapet rangking mau dikasih hadiah. Mana hadiahnya?" tanyaku menagih janji.

"Ya Allah, besok besok juga bisa dek. Kirain lo lupa." ucapnya sambil tertawa palsu.

"Ga bakal lah gue lupa, gue bakal inget terus ya sama janji lo. Awas kalo boong! Gue aduin papa." ucapku.

"Hm, dasar tukang ngadu." gumamnya lirih, namun masih bisa terdengar.

"Abang,gue denger." kesalku.

Ya, dia abang gue. Namanya Reyhan Pradipta Alvianno. Dia abang satu satunya. Karena gue cuma 2 bersaudara. Dan gue anak bungsu. Walaupun bungsu gue tetep mandiri kok, gak manja. Gue sekolah di SMA Ganesha. Sekarang gue naik kelas 11. Dan abang gue baru aja lulus, dan bakal ngelanjutin kuliah di universitas milik keluarga sendiri. Biar ga repot aja gitu, hehe.

SAGARAKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang