seventeen

3.2K 162 11
                                    

Dom menatap angel tajam,juga oliver yang hanya diam sejak tadi.Setelah acara tadi berakhir,dom langsung mengajak mereka berdua bicara serius.

Awalnya karin mau mengikuti mereka tapi dom langsung mengatakan''aku mau kita bertiga berbicara,tanpa ada yang mengganggu!''serunya yang membuat karin langsung merubah haluan setelah menatap dom tajam.

''Katakan padaku kau mencintai angel atau tidak?''tanya dom,dan sontak mendengar itu membuat oliver menatapnya tajam.

"tentu saja,dan aku tidak akan membiarkan dia dekat dengan pria manapun karena dia milikku!"saat mendengar apa yang dikatakan oliver,angel langsung mendengus tidak suka.

'Untuk apa dia mengatakan itu jika hanya untuk membuat para pria menjauhiku??"batinnya.

"Hah..terserah kalian mau apa dan mau dibawa kemana hubungan kalian.tapi asal kau tahu saja aku mencintai angel,dan jika kau berniat untuk menyakitinya maka kau akan berhadapan dengan ku dan kupastikan kau tidak akan bisa memiliki angel sampai kapanpun!"setelah mengatakan itu Dom langsung pergi.

"Dom.."panggil angel saat dom melangkah pergi.

Angel hendak mengejarnya tapi oliver langsung menarik tangannya.

"Biarkan saja,aku mau bicara!"dan angel pun menuruti permintaan oliver.
"Apa??"tanyanya.

"Aku ingin berbicara sebentar denganmu!"dan mendengar itu Angel langsung mengurungkan niatnya untuk menghentikan Dom.
"baiklah!"

Biarlah nanti dia bicara dengan pria itu saat masalahnya dengan oliver selesai.

Saat Dom keluar dari ruangan itu dia melihat karin berada tepat di samping pintu,melihat itu dia langsung berdecih tidak suka.

"Sampai kapan kau mengekori oliver??"tanya dom tajam.

"Sampai dia jadi milikku!"jawab karin sambil menatap dom tak kalah tajam.

"Haha...apa kau bercanda??sampai kapanpun dia tidak akan bisa jadi milikmu karena dia mencintai angel!"

"Itu bukan urusanmu bajingan,sebaiknya kau minggir aku mau lewat !"karin langsung menabrak lengan oliver dan melewatinya begitu saja.

"Urusi saja dirimu sendiri dan percintaanmu yang buruk itu,jangan mengurusi orang lain!''setelah mengatakan itu karin langsung pergi dengan langkah lebarnya.

Mendengar itu dom hanya tersenyum tipis singkat tapi secepat itu juga senyumnya pudar,yang tertinggal hanya tatapan marah dan kecewa secara bersamaan.
"Apa kau pikir aku percaya saat kau menuduh angel yang membunuh asyila??"mendengar itu karin langsung menghentikan langkahnya,dan bahunya terlihat menegang.

Tapi dia berusaha terlihat bisa saja,dalam sekejap dia bisa merilekskan bahunya.Dia tidak berbalik,dia hanya diam nenunggu kelanjutan dari apa yang akan dikatakan Dom .

"Kaulah pelakunya dan sekarang kau menuduh orang lain huh??"karin langsung berbalik dan berjalan cepat kearah dom berdiri.

"Kau jangan sembarangan kalau bicara!"kata karin sangat marah,saat mengatakan itu dia menatap dom tajam dan menunjuk-nunjuk wajah dom.

"Argh.."karin meringis saat dengan secepat kilat dom memelintir dan memutar tangan kanan karin yang menunjuk-nunjuk wajahnya tadi dengan sembarangan.

"Jangan kau pikir karena selama ini aku diam saja,aku tidak tahu kalau pelaku sebenarnya adalah kau!"bisik dom tepat ditelinga karin dengan tangan karin yang masih dipelintirnya.

"Lepaskan bajingan!"karin mulai berontak ketika dom membawa kedua tangannya kebelakang tubuhnya dan kini wajah pria itu sangat dekat dengan wajahnya membuatnya merasa muak.

"Bersyukurlah karna aku adalah Dommu yang dulu ,jika tidak kau sudah ada di balik pagar besi itu sejak lama!"lalu dengan kasar dom mendorong karin hingga terjatuh.
"Argh...bajingan kau!"
"Jangan ganggu angel lagi,atau kau mau-!"

''Mau apa hah??"teriak karin yang kesusahan berdiri karena dorongan yang dilakukan dom tadi membuat lututnya terantuk keras didinding.

Dom yang melihat karin yang kesusahan berdiri langsung tertawa sinis.

"Atau kau mau kehilangan kakimu!"mendengar itu karin langsung terdiam dan dom yang menyadari itu memilih pergi karena sudah ada beberapa orang yang mulai memperhatikan mereka.
*****

"Katakan padaku apa tujuanmu??"angel muak dengan kebisuan yang terjadi sejak tadi antara dirinya dan oliver.

"Aku serius!"

"Serius tentang apa??"

"Tentang yang kukatakan tadi,aku mencintaimu dan aku mau kita menikah!"

"Dasar sinting!"

"Ya,dan itu karenamu!"jawab oliver.

Setelah berpikir beberapa hari ini dia memang berniat untuk menunjukan keseriusannya pada angel.

Dan bahkan dia ingin menikahi wanita itu,untuk meyakinkan angel bahwa dia sangat mencintai angel dan hannya mencintainya seorang.

"Sebaiknya aku pergi,aku ada pemotretan sebentar lagi!"angel tidak tahan berada lama-lama didekat oliver.

Mungkin dia bisa mengatakan kalau dia membenci oliver,dia marah dan kecewa pada pria itu tapi hatinya tidak bisa berbohong kalau hatinya jauh lebih mencintainya dibanding rasa marah,kecewa dan benci itu.

Dan setiap kali dia menatap mata biru pria itu,setiap itu juga dia semakin jatuh-dan jatuh cinta lagi.Jantungnya berdetak sangat kencang seperti ingin meledak.

Apalagi saat dia melihat ketulusan dimata pria itu tadi saat mengatakan kalau dia mencintai angel dan ingin menikahinya.

"Ini sudah malam mau sampai jam berapa kau bekerja??"tanya oliver,dia tahu angel hanya mencari alasan untuk menghindarinya.

"Aku tidak tahu,jadwalnya ada pada managerku.!"

"Kumohon dengarkan aku!"oliver menarik tangan angel saat wanita itu hendak pergi.

"Huh...baiklah!"oliver mengernyit bingung,karena tidak mengerti.

''Maksudmu??"lalu angel mangangguk.

"Ayo jika kau ingin serius!"saat itu juga wajah oliver langsung berubah,dia langsung mengangkat angel dan mereka berputar-putar.

"Ah....akhirnyaa!"teriaknya senang.

Dan angel pun ikut tersenyum,tapi senyumnya bahkan tidak sampai keujung matanya.

"Tapi dengan syarat kau menemukan pembunuh asyila dulu dan menyelesaikannya,apa kau mau??"oliver terdiam sebentar taoi kemudian dia menganggukan kepalanya.

"Baiklah,aku berjanji secepatnya masalah itu akan selesai"
.
.
.
-Tbc-

Thank you masih setia nungguin oliver yg gk jelas ini

Gimna menurut kalian seru apa biasa aja??

Biasa aja klu ya😂

End apa next nih??😀

Gimna ya cara oliver menemukan pembunuh asyila??atau menghukum pembunuh asyila.

Menurut kalian oliver beneran cinta apa gk sama angel??

Ada yang aneh gk menurut kalian sama dom???

See you next part guys😙

MR.OLIVERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang