MR.OLIVER

sixteen

"Apa kalian benar-benar bertunangan?" tanya pembawa acara itu.

"Iya,dan kami sedang mencari tanggal yang pas untuk pernikahan kami!"oliver tersenyum semanis mungkin, seakan-akan ucapannya adalah kebenaran yang sebenarnya.

"Apa tujuan mu sebenarnya oliver ?"tanya angel rendah,lebih mirip seperti bisikan yang hanya bisa didengar oliver saja.

''Aku sedang melakukan apa yang sejak lama ingin aku lakukan!"oliver tersenyum penuh arti.

"Aku tidak mengerti apa maksudmu!"angel mengernyit tidak mengerti.

"Aku sedang mengklaim apa yang menjadi milikku,dan aku tidak suka ada yang mengusik milikku termasuk dom!"wajah oliver berubah datar saat mengatakan itu.

"Lepaskan!"oliver tidak mengindahkan perkataan angel.

Dia tetap memeluk pinggang wanita itu sangat erat sepanjang acara talkshow berlangsung.

Acara yang menurut oliver sangat tidak berbobot,dan membosankan.
Kalau bukan karena angel dia tidak akan pernah sudi datang keacara seperti ini.

Bahkan pekerjaannya jauh lebih penting dari ini.Tapi mendengar kalau dom dan angel diundang juga keacara ini membuatnya sedikit was-was.

Dia memang marah dan kecewa atas kata kasar yang diucapkan angel padanya waktu itu,tapi cinta tetaplah cinta.

Seperti kata orang "Seburuk apapun orang yang kau cintai bahkan jika kesalahannya sudah menghitam,akan tetap baik dimatamu walau dia sudah berbuat buruk dan akan tetap kelihatan putih dimatamu" .

Setelah dipikirkan lagi dia ingin memperjuangkan angel,bagaimanapun caranya.kalau memang dia harus melawan karina maka akan dilakukannya.

Dia sadar kalau dia sudah berubah jadi pengecut,seakan takut pada karina yang akan menyakiti angel.

Mungkin itu karena dia sudah mengalami kehilangan dulu yaitu adik yang sangat disayanginya.wanita itu membunuhnya.

Dan satu lagi kebodohannya alih-alih melaporakan wanita itu kepada pihak berwajib dia malah mempertahankan wanita itu disampingnya,dengan alasan melindungi orang yang dicintainya agar tetap aman.

"Bukankah hubungan kalian sudah berakhir??"tanya pembawa acara itu lagi.

"Iy-"

"Tidak,itu tidak benar!"oliver langsung memotong angel yang hendak menjawab iya.

"Lalu apa hubungan angel dengan sitampan ini??"tanya host sambil menatap kagum kearah dom.

"Teman dekat!" jawab dom sambil tersenyum penuh arti.

"Owh jadi masih ada kesempatan untuk para jomblowati yang ada disini ya.hahah.."candaan dari pembawa acara itupun diikuti sorakan senang dari para penonton berjenis kelamin wanita.candaan yang menurut angel sangat renyah.

"Yaya tentu saja masih ada hahahha..!"dan dom ikut menimpali dengan tawa yang sedikit berlebihan.

"Dan karin,apakah kau sudah mempunyai kekasih??"

"Tentu saja ada"karin tersenyum manis,membuat angel sedikit muak.

"dia pria tampan yang sangat seksi!"lanjut karina dengan tersenyum sombong sambil menatap oliver sekilas yang sempat ditangkap oleh angel.Dan angel langsung berdengus pelan.

"Wahhh apakah dia ada disekitar kita saat ini??"tanya host penasaran.

"Um...tentu saja!"jawab karin lagi,dengan senyum yang tidak pernah lepas dari bibirnya.

"Boleh aku tahu siapa orangnya???"danendengar pertanyaan itu penontonpun bersorak,karena ikut penasaran juga.

''Um dia adalah...ol..."

"Ol....?"

"Olummmm rahasia"dan host beserta seluruh penonton pun mendesah kecewa.

Sedangkan oliver tadi sudah mengepalkan kedua tangannya,dia tidak akan memaafkan karin jika dia mencari masalah maupun membuat cerita baru yang tidak-tidak tentangnya.

"Kalian berdua ikut aku!"perintah dom pada angel dan oliver setelah acara talkshow berakhir.

Dan angel hanya menarik nafas lelah,dia tahu pasti dom sedang marah saat ini akan ketidak jelasan hubungannya bersama oliver.

Dan yang lebih parahnya saat dia sebenarnya sudah berakhir dengan oliver tapi pria itu malah mengumumkan hubungan mereka kepada publik.

Dia tahu mungkin dalam waktu dekat dia akan berhenti jadi model,tapi tetap saja dia tidak mau publik menilainya dengan tidak baik tentang hubungannya dengan pria itu.

Bisa saja dia dituduh cewe materialistis yang mendekati pria itu karena uang semata.

Bisa saja dia dituduh merusak hubungan antara karin dan pria itu.

Bisa saja dia dituduh wanita yang mendekati para pria mapan seperti dom dan olivet untuk mendongkrak popularitas.

Padahal semua itu tidak benar.

"U..huh..."angel menarik nafas kasar,dia sangat kesal dan lelah saat ini.

"Ada apa kenapa kau seperti itu,apa kau lelah??"tanya oliver khawatir.

"Kau menghancurkan segalanya oliver!''angel langsung meninggalkan oliver yang terdiam mematung mendengar perkataanya tadi.
.
.
.
.
.
.
Tbc

Thanks udah baca sampai sini ya.Maaf lama up nya.

Kalau kalian suka votmen ya sama share jgaaa😙😙😙