13•Bully

1.7K 209 24
                                    

Yumin terdiam sambil terus megaduk-aduk jus mangga ditangannya.Hari ini Haocun tidak masuk karena sakit.Dan disinilah Yumin sekarang,di kantin.Sendirian.

Yumin menghela nafas pelan sambil menyenderkan tubuhnya ke bangku.

'Cepat sembuh Haocun,aku rindu'

"Hei,sedang apa kau disini?"Tiba-tiba seorang laki-laki dengan temannya duduk disamping Yumin membuat Yumin jadi menoleh.Yumin kini menggerutu dalam hati.

"Nyari jodoh!Ya pikir saja sendiri kalo dikantin tuh ngapain"Jawab Yumin ketus membuat Zeyu mengangkat alisnya tinggi-tinggi.

"Dih?Kenapa deh?Lagi pns ya?"Celetuknya.

"Pms ze,bukn pns!"Ujar Mingrui yang sedang bermain game disampingnya  membuat Zeyu mendengus.

"Ya itulah pokoknya!"Yumin hanya mendengus sebal.

"Eh btw kalo lagi nyari jodoh ini jodohnya udah dateng,ehe"Ujar Zeyu menunjuk dirinya sendiri membuat Yumin sedikit membelalak.Ah...anak ini kenapa seneng banget bikin orang baper sih?
Yumin jadi mendelik sebal.

"Apaan sih?Gak lucu!"Sahut Yumin berusaha menutupi kegugupannya.

"Lah aku kan gak lagi ngelawak,tapi lagi gombal.Ya mana lucu,harusnya baper kan?Eh,baper gak?"Ujar Zeyu membuat pipi Yumin memanas.

"Tanya saja sana sama rumput bergoyang!"Jawab Yumin asal.

"Mana rumputnya?"Tanya Zeyu malah jadi nyolot membuat Yumin semakin kesal.

"Issh tau ah!"Ujar Yumin pasrah sambil mengembungkan pipinya membuat Zeyu terkekeh dan tanpa sadar tangannya sudah bergerak mengacak-acak rambut Yumin.Yumin jadi agak tersentak,begitu juga dengan Zeyu ketika ia sadar.

"Hmm,jadi nyamuk"Celetuk Mingrui membuat Zeyu dan Yumin menoleh ke arahnya.

"Apa sih!"Ujar Zeyu yang sebenarnya sedang berusaha menahan malu.

"Apanya yang apa?Pipimu merah tuh!"Ujar Mingrui membuat Zeyu melotot.Mingrui langsung menciut,jadi diam pura-pura tidak tahu.

"Udah yuk ah,ke kelas aja"Ujar Zeyu.Mingrui bangkit,menurut saja takut Zeyu marah lagi.

Zeyu merangkul Mingrui,bergegas untuk ke kelas,tapi sebelumnya ia kembali menoleh ke arah Yumin.

"Daaah Yumin,aku duluan ya.Jangan kangen"Ujarnya kemudian berlalu sambil menyeret Mingrui di rangkulannya.

Yumin memutar bola matanya malas dan mulai membatin.

'Idih,apa sih?'

Halah.

'Idih' tapi senyum-senyum gitu.

Tanpa Yumin sadari,ada seseorang yang sedang menatapnya dengan tatapan tak suka yang penuh kebencian.

• • •

Yumin berjalan sendirian,hendak menuju kelasnya.Ia baru kembali ke kelas semenjak tadi di kantin.

Tiba-tiba ada seseorang yang menarik tangan Yumin.

"Hei,ikut aku!"Ujar orang itu kemudian segera menarik Yumin.

"Eh?Ji-Jingmi?!Kau mau membawaku kemana?!"Tanya Yumin jadi panik.

"Ikut saja!"Yumin sudah meronta,tapi Jingmi tak kunjung melepaskan tangannya.Ditambah dengan teman-teman Jingmi yang cukup banyak membuatnya tak bisa kabur.

Jingmi membawa Yumin ke lorong gelap yang sepi,bahkan sangat sepi.Ini jauh dari kelas dan ruang-ruang lainnya.

"Ji-Jingmi?!Apa yang akan kau lakukan?Kenapa kau membawaku kesini?!"Tanya Yumin,takut.

Bad Boy [Yu Zeyu] - (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang