11

157 17 0
                                    

-Sebelumnya...-

" Sejeong selama 1,5 tahun ini kita sudah mulai dekat dan jujur aku menyukaimu Kim Sejeong, ya mungkin cara aku untuk mengungkapkan perasaanku ini tidaklah romantis dan terkesan biasa saja tapi jujur aku memang bukan orang yang pandai merangkai kata-kata manis, tapi satu hal yang perlu kau ketahui Sejeong semenjak pertemuan kita di halte kedua kali dan semenjak kejadian di klinik universitas itu aku jujur sudah menyukai kau Kim Sejeong. Jadi Kim Sejeong maukah kau menjadi yeojachingu ku? " tanya ku dan jujur aku benar-benar gugup dengan jawaban yang akan ia berikan karena yang aku lihat sekarang adalah raut mukanya yang sulit untuk ditebak saat ini.

-Skip time...-

Sudah 1 tahun sejak kejadian dimana aku menyatakan perasaanku kepada Sejeong dan ya di hari itu menjadi hari terbahagia dalam hidupku karena Sejeong menerima perasaanku padanya.

Sebenarnya hari ini aku ingin mengajaknya untuk bertemu Eomma di Busan karena kebetulan selama seminggu ini tidak ada kegiatan di universitas selama seminggu dan Eomma juga membolehkan aku untuk mengajak Sejeong dan aku sekarang sedang menuju apartemen Sejeong tapi di tengah perjalanan Sejeong menelfon dan membatalkan perjalanan kami ke Busan dengan alasan kalau ia sedang menuju tempat interview di suatu cafe di daerah Gangnam dan ya aku terpaksa mengiyakan saja dan aku langsung menelfon Eomma kalau hari ini aku dan Sejeong tidak jadi ke Busan dan untung saja Eomma tidak mempermasalahkannya.

Esoknya aku kembali menuju apartemen Sejeong dan sebelum aku sampai di depan pintu apartemennya aku bertemu dengan ibu pemilik apartemen yang kebetulan apartemennya tepat disamping milik Sejeong dan ia bilang kalau Sejeong belum pulang dari kemarin, aku yang mengetahui hal itu otomatis langsung mencoba menghubungi Sejeong tapi sampai panggilan keenam Sejeong belum juga mengangkatnya akhirnya akumemutuskan untuk pulang saja dan mungkin nanti sore aku akan mencoba menghubunginya lagi.

Sore hari ketika aku bangun tidur aku langsung mengecek handphoneku dan menemukan empat panggilan tak terjawab dari Sejeong dan aku langsung mencoba menghubunginya lagi dan syukurlahlangsung dianggkat, " Chagi kau kemana saja kenapa Park Ahjumma bilang kau dari kemarin belumm pulang memang selesai interview kau pergi kemana? " tanyaku " Iya maaf Oppa aku lupa menghubungimu kalau aku pergi menginap di tempat kakak sepupuku yang ada di daerah Paju dan mungkin aku baru pulang sehari sebelum liburan usai,tidak apa-apa kan Oppa? " jawab Sejeong.

" Tidak apa-apa kalau begitu yang penting aku sudah tahu kau ada dimana sekarang dan aku tidak masalah selagi kau menginap di tempat keluargamu di sana " jawabku " Ahh syukurlah kalau Oppa mengerti dan maaf untuk kunjungan ke Busan tempat Eommamu mungkin ketika liburan musim panas aku baru bisa ikut denganmu pulang ke sana " " Tak apa-apa akujuga sudah berbicara dengan Eomma dan Eomma juga memaklumi kok jadi kau tidak usah khawatir oke " jawabku menenangkan Sejeong.

" Baiklah Oppa sepertinya aku harus menutup telfonnya karena kakak sepupuku ingin mengajakku pergi jadi mungkin nanti malam atau besok aku akan menghubungimu kembali " " Baiklah hati-hati dijalan Chagi dan aku mencintaimu " ungkapku.

-Skip time...-

Minggu ini minggu terakhir kami masuk sebelum memasuki masa libur musim panas dan jujur aku tidak sabar untuk membawa Sejeong ke Busan untuk bertemu dengan Eomma dan mungkin aku juga akan membawanya ke suatu tempat untuk menyatakan keseriusanku terhadap Sejeong, ya aku memiliki rencana untuk segera menjadikan Sejeong menjadi istri ku dan menjadi ibu untuk anak-anakku kelak.

Dan sejujurnya aku sudah pernah membicarakan hal ini dengan Eomma dan Eomma setuju saja karena Eomma tahu Sejeong itu gadis baik dan pekerja keras, walaupun Eomma dan Sejeong beleum pernah bertemu tapi aku sering menceritakan semua hal tentang Sejeong kepada Eomma dan ya selama ini Eomma juga cukup senang dengan cerita apapun yang berhubungan dengan Sejeong.

Besok aku akan membawa Sejeong untuk bertemu Eomma di Busan dan aku sudah bilang ke Sejeong jauh-jauh hari untuk mengosongkan jadwal agar aku bisa leluasa membawa Sejeong tanpa hambatan.

Malam ini aku akan mengajak Sejeong jalan-jalan karena sudah beberapa hari ini kami tidak menikmati waktu berdua karena kami sibuk untuk menghadapi ujian, sekarang aku sudah siap dan sudah rapi dan aku siap berangkat untuk menjemput sang tuan putri terlebih dahulu habis itu rencana awal kami akan pergi ke bioskop dulu untuk menonton film yang sudah diincar Sejeong dari kemarin setelah selesai dengan film kami setelahnya akan makan ditempat kami awal bertemu dengan ya kalau dingat-ingatkejadian waktu itu ingin sekali aku tertawa setelah makan kami akan pergi menuju namsan tower karena Sejeong bilang ia ingin menikmati suasana malam di sana dan ya aku pasti akan menurutinya kemanapun ia mau pergi.

TBC...

Annyeong aku kembali lagi semoga kalian gk makin-makin bosen ya bacanya dan maaf ya kalau makin kesini ceritanya makin gk nyambung atau banyak banget typonya hehehe...

Jangan lupa vote & comment'a all..

Do You Love Me Appa?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang