1

31.5K 805 67
                                    

Vina pov

"Anak siapa memang itu?"tanya ibu menatapku

"Anak suami Amel sama selingkuhannya,bu"jawabku jujur

"Astaghfirllah terus Amel gimana?"tanya ibu yang cemas dengan keadaan Amel

"Menurut ibu aja lah"jawabku "minggu depan kami kesini buat taruh Arsen disini"

"Kami siapa aja?"tanya ibu

"Suami selingkuhannya si cewek sama Amel"jawabku

"Suaminya?"tanya ibu "dia gak mengharapkan anak itu?"

"Panjang ceritanya,bu"jawabku "ibu fokus ke adik-adik aja"

Ibu memukul lenganku setelah mendengarkan perkataanku lalu beranjak keruangan adik-adikku

Aku anak kedua dari tiga bersaudara, entah kenapa ibu walaupun usianya tidak muda lagi menyukai anak kecil. Aku mempunyai tiga adik lagi namun bukan dari rahim ibu melainkan dari rahim istri bapak yang lain, karena ibu menyukai anak kecil jadilah mereka disini apalagi istri bapak itu sudah meninggal dunia semenjak melahirkan anak terakhir yang sekarang usianya hampir sama dengan anak Amel itu

Aku mengingat pertemuan dengan pria yang diselingkuhi istrinya bersama suami Amel. Tampak dari luar baik-baik saja namun aku yakin banyak kesedihan yang dipendam. Menurut cerita yang aku dengar hukuman yang diberikan sang istri sangat berat dan aku yakin ini juga berat untuk dia

"Mbak ayo makan"ajak Iwan adik kandungku

"Ngagetin aja kamu"omelku yang mengikuti Iwan keluar dari kamar

Diluar aku melihat mereka sudah berkumpul di meja makan tampak bapak yang walaupun sempat melakukan poligami namun cintanya pada ibu gak pernah padam. Aku berharap bertemu dengan pria yang bisa mencintaiku seperti Mas Barry ke Amel dan Mas Pram ke istrinya atau seperti bapak ke ibu

Dari sisi Vina ini menggambarkan lingkungannya,nanti giliran Pram ya 😊

Wedding Problem (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang