Typo everywhere...
Srettt....
Tubuh Rena terhuyung kebelakang dan terjatuh didekapan seseorang.
"Mbanya lagi ngapain?" tanya orang itu dengan bahasa yang sedikit tercampur ciri khas bahasa jawa masih mendekap Rena.
Rena yang terkejut langsung tersadar dari lamunnya berusaha melepaskan diri dari dekapan orang dengan wajah kebule-bulean itu.
"Mbanya nggak apa-apa kan?" tanya orang itu lagi.
"Dih pegang-pegang,bukan mukhrim tau!emang gue kenapa?" kesal Rena keorang itu.
"Kok balik nanya sih mba?bukannya tadi mba mau bunuh diri?"
"Gue?bunuh diri?ya kali,nyawa gue cuman satu coy."
"Terus kenapa mbanya naik-naik pagar jembatan?"
"Kepo lo!jangan panggil gue mba-mba,gue bukan tukang warteg,gue punya nama."
"Oh mbanya punya nama?siapa namanya mba?kalo nama saya Aditya Tirta Wijaya Antonio." tanya orang itu mengulurkan tangannya.
"Rena." balas singkat Rena menerima uluran tangan si Adit itu.
"Btw,lo orang mana?kok kalo ngomong agak kejawa-jawaan?padahal muka bule." selidik Rena.
"Oh,saya murid pindahan dari Surabaya mba,bapak saya dari inggris,ibu saya dari Surabaya."
"Oh,orang Surabaya ternyata,yaudah moga lo betah disini,btw jangan panggil gue mba,panggil gue Rena aja."
"Iya mb-eh Rena." ucap Adit sambil tersenyum.
"Yaudah gue pergi dulu,ati-ati dicegat kocheng oren lo." canda Rena sambil berjalan menjauhi Adit diringi tawanya yang entah kenapa terasa merdu ditelinga Adit.
Entah kenapa saat pertama kali melihat Rena hatinya terasa menghangat,tanpa ia sadari bibirnya tersenyum tipis melihat punggung Rena yang semakin mengecil menjauh.
"Yah...semoga aja betah aku disini." ucapnya sambil berbalik meninggalkan jembatan.
******
"Woee!!bangke!!" teriak Reno menggema dikoridor saat ia melihat Rena yang hanya melewati dirinya.
"Lah,elu nyet?gue kira lu fans yang nyambut kedatangan gue njir." gelak tawa Rena pun kian memecah.
"Ah goblok!elu kemana aja bangke!!setengah hari elu ngilang,keculik orang lu?" kesal Reno menjitak kepala Rena.
"Bangsat!sakit bego!!"
"Bodo!"
Saat sedang asyik bercanda,mereka berdua dikejutkan oleh suara khas medok seseorang.
"Lohhhh,mba Rena?" Adit melangkahkan kakinya cepat menuju kearah Rena dan dengan cepat meraih tangan Rena.
"Aku nggak tau kalo mba Rena itu sekolah disini." ucap Adit antusias.
Ia bahkan tidak sadar bahwa dirinya sekarang menjadi pusat perhatian dikoridor.
"Anjir!itu siapa?cakep bener."
"Gila....cogan nambah woe..."
"Mana campuran bule lagi..."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Tomboy Girl
Teen Fiction"Apaan sih njir,nanya melulu dari tadi!!" "Dih,kang siomay aja disensiin,pantes jomblo dari lahir." "Elu ngatain gue?ngaca nyet!emang situ nggak jomblo?" "Gue tuh bukannya jomblo,tapi gue terlalu indah untuk dimiliki." "Najis!" ini bukan hanya tenta...