Page Epilogue

3 0 0
                                    

Dua tahun berlalu, akhirnya bumi bisa terselamatkan dari bencana kekeringan dan kebakaran hutannya karena Viccas akhirnya dapat kembali menurunkan hujan.

Dunia benar-benar kembali dalam kedamaian.

Setelah semua kejadian itu berlalu, Viccas dan Gydra masih tetap berteman baik walaupun mereka tidak terlalu sering bertemu.

Mereka belum menyerah soal mengajukan keseimbangan antar kedua bangsa, namun mereka terlalu lelah setelah urusan mereka sebelumnya di bumi.

Setidaknya mereka ingin tetap seperti biasanya untuk sementara ini.

Di bumi, reinkarnasi Mark sedang bekerja dengan giat pada ruh-ruh yang harus ia antar dari akhirat menuju tujuan akhir. Entah langit, atau neraka.

Reinkarnasi itu benar-benar menghilangkan seluruh ingatan sebelumnya. Tidak ada kisah Agia, Rhys, juga Annari yang tersisa sedikitpun. Bahkan pada kedua Dewa itu, ia menganggapnya biasa saja, tak ada perasaan geram sedikitpun seperti dulu.

Semesta pun seakan melupakan semua kejadian itu. Tidak ada satupun yang ingin mengusik masa lalu. Termasuk Seon Hee yang kehilangan dua orang paling berharga dalam hidupnya, pada akhirnya ia harus tetap melangkah dan menjalankan hidup dengan lebih baik lagi.

Namun dari sekian kedamaian itu, masih ada satu pihak yang geram pada sesuatu yang membuat harga diri mereka jatuh. Setelah akhirnya kedua bangsa itu berdiskusi, mereka pun membuat keputusan.

Para Dewa agung dari langit, juga Dewa agung dari neraka bersatu untuk memisahkan hal yang sudah menyatu. Sebuah keputusan tak masuk akal yang tetap mereka yakini adalah jalan yang paling benar.

Mereka saling membunuh Dewanya. Dewa Hujan, Viccas, dan Dewa Iblis, Gydra. Bahkan tanpa sepengetahuan mereka, kedua Dewa itu sudah lahir kembali dengan ingatan yang baru. Sama halnya seperti reinkarnasi Malaikat maut, Mark Choi.

Tidak ada lagi yang merengek dan mengekang perihal keseimbangan pada mereka. Semesta akan tetap seperti semula. Dosa adalah dosa, dan kebajikan tetap kebajikan. Pada akhirnya kisah petualangan mereka hanyalah kenangan yang tak pernah mereka ketahui.

.

.

.

-End-

For the Sake of Me (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang