Dua Puluh Opat.

3K 496 31
                                    

Besok pagi gue ulangan fisika, hell. Gue belum belajar sama sekali, mana guru yang ngajarnya killer. Mau bikin contekan tapi gue anak baik y, mana mungkin bikin contekan, kecuali kepepet. Nggak bercanda.

Tiap kali gue melihat rumus tuh ya, berasa minus gue tuh, pandangan gue terlihat kabur, burem-burem nggak jelas gitu. Tapi kalau melihat Daddy gue udah berasa bening aja bersih ini pandangan. H3h3.

Gue menoleh ketika mendengar suara pintu kamar terbuka, di sana berdiri dengan tegap bapak ganteng, Kuroo Tetsurou. Eh, Daddy Tetsurou maksud gue, maklum kadang suka khilaf.

"Kamu nggak belajar, dek?" Tanya beliau lalu berjalan mendekat ke arah gue.

"Ini mau belajar kok," jawab gue santai, mengeluarkan buku paket fisika.

Mau pencitraan dulu genks.

"Besok ada ulangan kan?"

Pertanyaan Daddy membuat gue refleks menoleh ke arah beliau, keringat gue mendadak keluar padahal AC nyala dengan sejuknya, panas dingin bre.

"Kok Daddy tau?"

"Daddy tau segala tentang kamu," Daddy menatap gue intens.

Sa ae ni punya bokap.

Alamat gue nggak bisa nge-fangirl ria nih.

Daddy suka gitu, datang di waktu yang salah kata Fiersa Besari, ini udah fix kalau Daddy akan terus di sini sampai gue selesai belajar, menunggu gue, lalu terkadang membantu gue menyelesaikan soal-soal yang sulit.

Tuhkan! Daddy udah ambil kursi dan sekarang duduk tepat di sebelah gue.

Daddy udah pakai kacamata ala ala guru, terus dengan tampannya membenarkan kacamata yang bertengger di hidung perosotannya, ala ala Midorima.

"Kalau ada yang susah langsung tanyain ke Daddy ya,"

Parah! Ini gue nggak bisa semua hiks, mau mengakui takut dimarahi. Daddy paling ketat kalau masalah pelajaran, apalagi Daddy semasa sekolah termasuk murid teladan dan pintar meski tampangnya urakan. Makin terpojok aja gue rasanya.

"Nggak bisa semua, hehe,"

Gue dengan cengiran tak bersalah menyodorkan buku catatan gue ke arah beliau.

Daddy ketawa terus mengusak-usak rambut gue dan berakhir dengan mencubit gemas pipi gue.

"Makanya belajar, jangan fangirl-an mulu,"

"Ih nggak kok!"

"Bohong, padahal Daddy liat-liat lebih ganteng Daddy kemana-mana,"




























Emang iya sih:(

*****

Btw versi burhan uda ada!

Daddy! | Kuroo Tetsurou.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang