Part 18 (End)

2.8K 77 0
                                    

Beberapa Minggu kemudian...

Leon membawa Rachel untuk berobat ke rumah sakit. Saat dokter memberi penjelasan pada Rachel dan Leon, Rachel dan Leon sangat kaget mendengarnya dan langsung berkata secara bersamaan...

" Hamil dok...?!?! Kembar? "

Dokter pun kembali berkata...

" Kalian berdua kenapa kaget seperti ini sih? Ekspresi wajah kalian berdua kenapa tidak bahagia sama sekali. Apa kalian berdua sama sekali tidak menginginkan anak-anak itu? Apa jangan-jangan kalian berdua ini bukan pasangan suami istri? "

" Nggak kok dok, kita berdua pasangan suami istri kok. "

" Iya dok, demi tuhan kita berdua nggak bohong kok. "

Tidak lama kemudian Rachel dan Leon meninggalkan rumah sakit dan kembali ke rumah. Keluarga Rachel dan Leon sangat bahagia mendengar kabar tersebut. Saat Rachel dan Leon berada di dalam kamar, Rachel duduk di atas ranjang, melipat kedua tangannya di depan dada dan menatap tajam ke arah Leon. Leon yang melihatnya langsung berkata...

" Chel, loe kok lihatin gue nyeremin gitu sih? Gue salah apaan sama loe? Baby twin yang ada di dalam perut loe itu kan bukan baby honey moon. Kalau baby honey moon, berarti umur mereka berdua sekarang kan 6 Minggu dan itu salah gue, karena gue masukin obat perangsang di orange juice loe dulu waktu kita berdua honey moon di Barcelona. Ini kan baby twin nya umurnya 8 Minggu. Berarti kan mereka berdua tercipta saat stupid mistake kita berdua dulu. Iya kan? "

" Iya, iya...!!! Le, masa baby twin nya terlahir dari stupid mistake kita berdua sih? Gue kan sebenarnya pengen punya baby saat kita berdua saling mencintai satu sama lain. "

" Iya Chel, gue ngerti kok. Gue juga pengennya seperti gitu. Sekarang kita berdua terima ya kehadiran baby twin nya? Kan kasihan baby twin nya, nanti mereka berdua sedih. Kamu nggak mau kan kalau tiba-tiba tuhan mengambil lagi mereka berdua? Lagi pula gue yakin kok, mungkin ini jalan tuhan agar kita berdua bisa secepatnya saling mencintai satu sama lain. "

" Iya Le, mungkin kehadiran mereka berdua yang akan menyatukan hati kita berdua. "

Beberapa bulan kemudian, Rachel melahirkan secara normal kedua bayi kembarnya yang berjenis kelamin 1 laki-laki dan 1 perempuan. Saat selesai melahirkan, Leon mencium kening Rachel dengan lembut dan mesra. Leon pun berkata...

" Sayang, terima kasih ya sudah berjuang melahirkan kedua baby twin kita dengan selamat. "

" Sama-sama sayang. "

" I love you so much my wife, Rachel Gunawan. "

" I love you more my hubby, Leonardo Prayoga. "

Leon POV...

Pernikahan gue dengan istri gue memang terjadi karena perjodohon kedua orang tua kita. Tapi kini hidup gue bahagia bersama keluarga kecil gue.

Rachel POV...

Hidup gue sekarang sangat bahagia dengan keluarga kecil gue. Cinta yang dulu tidak ada di hati kami berdua, kini bertumbuh dan bertumbuh terus setiap harinya.

Leon dan Rachel POV...

Jodoh dari kedua orang tua kita yang sempat kita tolak dulu, sampai-sampai kita berdua melakukan stupid mistake, adalah jodoh terbaik yang di berikan oleh tuhan untuk kita berdua.

THE END.






Stupid Mistake (1-18 End).Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang