02

38 5 0
                                    

Setelah sampai di ruang guru,Kenji mengetuk pintu dengan mengucapkan salam,tak lama ada suara yang menjawab salamnya semakin terdengar dekat,
"ada apa Kenji?" Kata kepala sekolah itu "maaf Bu,ini ada anak baru"jawab Kenji sambil sekilas melirik ke arah Faraya
"oh ya silahkan masuk" Faraya hanya mengangguk sambil tersenyum
"ya sudah Bu,kalau begitu saya pamit" lalu Kenji mencium punggung tangan ibu Airin yang merupakan kepala sekolah itu sambil mengucapkan salam
"terimakasih ya Kenji",Kenji hanya mengangguk sambil tersenyum lalu berjalan menuju kelasnya.

"Tadi sebelum kau ke sini,ibu mu sudah telpon saya" Bu Arini membuka suara yang memecahkan keheningan sejenak,Faraya lagi lagi hanya tersenyum. "Nanti kau di antar oleh Bu Siska ke kelas baru mu"
"Iya bu" akhirnya Faraya bicara meskipun hanya dua patah kata saja.
"Ada anak baru rupanya" kata Bu Siska yang menghampiri mereka dan mereka hanya tersenyum saja, "Bu tolong antar kan Faraya ke kelas XII IPA 1 ya" pinta Bu Arini kepada Bu Siska, "baik Bu, sekalian jadwal saya mengajar di kelas itu" "ya sudah kalo begitu saya ke kelas XII IPA 1 dulu ya Bu,mari Faraya" sambungnya. Faraya pun bangkit dari duduknya dan ikut dengan Bu Siska menuju kelas barunya itu.

***

Sesampainya di depan pintu kelas, Faraya sempat gugup,sampai tangannya berkeringat,tapi Bu Siska malah tersenyum melihat tingkah Faraya yang gugup,malah membuat nya semakin gemas.
Akhirnya mereka masuk ke dalam kelas XII IPA 1 itu,dan semua murid langsung duduk dengan rapi dan memberikan salam pada Bu Siska,tetapi ada yang membuat mereka aneh,yaitu Faraya.

"Baik semuanya perkenalkan ini ada anak baru di kelas kalian,Ya, silahkan perkenalkan dirimu" Pinta Bu Siska kepada Faraya,"h..ha..Hai semuanya" Faraya sangat gugup "hai!" Jawab semua murid serempak "perkenalkan nama saya Faraya Ananda Agustin,Saya pindahan dari SMA Taruna,semoga kita bisa berteman baik semuanya,terimakasih" akhirnya Faraya bisa memperkenalkan dirinya di depan semua teman barunya.

"Baik lah Faraya, Silahkan kamu duduk di sana" kata Bu Siska sambil menunjuk bangku kosong di sebelah Naifa. Faraya pun berjalan ke arah meja itu dan duduk di sebelah Naifa.
"Hai,salken ya gue Naifa"
Kata Naifa sambil mengulurkan tangannya, "hai,salken juga, Faraya"
Jawab Faraya sambil membalas uluran tangannya.
Seperti nya ada yang aneh ketika Faraya sekilas melihat ke belakang, "kayaknya gue pernah liat nih orang dah,tapi di mana ya?" Gumam Faraya pada dirinya sendiri.

Saat pelajaran berlangsung tiba tiba ada sebuah pulpen yang jatuh di dekat kaki Faraya dari arah belakang,Faraya pun langsung mengambil dan mengembalikannya ke arah belakang bangku nya itu, saat ia mengasihi pulpen yang tadi jatuh Faraya terkejut melihat pemilik pulpen itu, ternyata dia adalah Kenji yang tadi mengantarkan Faraya ke ruang guru,jelas Kenji juga sangat terkejut melihat kehadiran Faraya di depannya, karena sedari Faraya memperkenalkan diri nya Kenji sedang sibuk sendiri dengan novel yang di bacanya itu.

"Lo ngapain disini?" Katanya dengan wajah yang terkejut "ya..gue emang dapet kelasnya di... Sini..." Katanya dengan wajahnya yang aneh saat melihat wajah Kenji terkejut. Kenji hanya menghembuskan nafasnya,dan langsung mengambil pulpen nya dari tangan Faraya, "makasih" Faraya hanya mengangguk dan langsung membalik ke depan untuk memperhatikan penjelasan Bu Siska.

FarayaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang