Terungkap

682 37 1
                                    

Telefon genggam milik Alexa berbunyi.
Dan menandakan sebuah panggilan dari Aland.

"Kau dimana?" Tanya Aland di telfon.

"Di mobil"

"Bersiaplah!" Ucap Aland dengan nada misterius.

"Untuk?"

"Menikah denganku, aku berhasil menjalankan perintah mu"

"Keparat! Kau mencari kesempatan"

"Katakan iyaa atau kulepaskan dia"

"Damn! Ayolah tak usah bercanda"

"Cepat katakan Alexa"

"Arrgg brengsek! Aku akan mengatakannya nanti saat aku sudah tiba"

Tuuut

Alexa menutup telfon dengan kasar.

"Ck! Fokus ke depan, aku tak mau mati konyol denganmu" Decak Alena yang merasa Alexa aneh saat menyetir.

"Bagaimana aku tidak kesal, pria itu benar-benar brengsek" Maki Alexa.

"Pria siapa yang kau maksud?" Tanya Alena.

"Aland"

"Ada apa dengannya?"

"Dia meminta kita untuk bersiap, karena dia minta agar kita menjadi istrinya"

"Whattt?! It's a impossible" Kaget Alena.

"Lakukan atau ia akan melepaskan Wilia"

"Dia berhasil menangkapnya?"

"Yaaa, dan menikah dengannya adalah sebagai imbalannya" Jelas Alexa.

"Ohhh damn!" Alena mengusap wajahnya gusar.



🌹❤🌹



Mobil yang dikendarai Alexa akhirnya sampai di jln yang sudah diberi tahu oleh Aland.

Namun disana hanya ada dua mobil yang pintunya sama sama terbuka. Jalanan tersebut sangat sepi dan sunyi, terdapat ceceran darah di aspalnya, dan juga terdapat satu revolver tergeletak di aspal.

"Dimana Albert dan Aland?" Tanya Alena.

"I'm in here" Tiba-tiba saja sosok Aland dan Albert muncul dibelakang Alena dan Alexa.

Mereka berdua pun mendekat.

"Where's Wilia?" Tanya Alexa tajam pada Aland.

"Ssh ssh shh, calm down baby" Ucap Aland lembut sambil mendekatkan wajahnya kepada wajah Alexa dan mengenyampingkan rambut Alexa.

Alexa yang merasakan deru nafas Aland yang terpapar diwajahnya hanya bisa tercengang, entah mengapa jantungnya berdebar sekarang, namun Alexa mencoba menetralkan nya.

"Don't touch my hair!" Ucap Alexa dingin.

Aland pun mengernyit.

"Okay now where's Wilia?" Alena pun memotong adegan mereka.

"I'm in here Alena" Tiba-tiba juga Wilia muncul dari balik mobil, ia mengenakan kaus serba hitam dilengkapi topi dan masker hitam.

Alena dan Alexa pun mulai menghadap ke arahnya.

Wilia tidak sendiri benar kata Aland ia membawa dua kaki tangannya yang berhasil menumbangkan Ray dan Joan.

Wilia menatap Alena dan Alexa sengit.

Sweet But PsychoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang