"Besok kita akan berangkat ke lokasi untuk shooting video klip. Jadi aku harap kalian sudah siap jam 9 pagi. Jungkook-ah, tolong jangan terlalu susah dibangunkan, kau bisa membunuhku." Kata Manajer Sejin. Orang-orang yang ada di ruangan tertawa mendengar perkataannya. Sementara Jungkook hanya tersenyum menahan malu.
Perjalanan kali ini memakan waktu agak lama karena jarak lokasi shooting yang jauh. Selama perjalanan mereka terlihat bahagia seperti biasa. Mobil tidak pernah sepi dari suara tawa dan canda. Sesampainya di lokasi, setting sudah siap.
"Waaah, daebak. Lokasi shooting hari ini sangat bagus. Seharusnya aku membawa kameraku. Ah, tapi aku tidak membawanya hari ini." Sesal Jungkook.
"Aah, panas sekali. Dimana kita bisa berteduh?" Celetuk Taehyung.
Hari itu memang cukup panas, matahari sangat tidak canggung menampakkan dirinya. Para member BTS langsung menuju ruang yang telah disiapkan untuk make up dan berganti pakaian.
"Oke, semuanya standby. Masukkan member, kita mulai shooting hari ini." Suara sutradara terdengar melalui pengeras suara.
Semua member sudah menempati posisinya. Musik diputar, mereka sudah mulai bergerak sesuai arahan sutradara. Adegan dilakukan berulang-ulang di cuaca yang cukup cerah.
"Okeee, cut! Para member bisa istirahat dulu sebentar, sementara kita siapkan setting untuk scene selanjutnya. " Teriak sang sutradara.
"Khamsahamnida PD-nim." Kata mereka hampir bersamaan. Semua berlari mencari tempat ternyaman untuk istirahat.
Para make up artist mendekati masing-masing member yang terlihat kelelahan sambil memberikan air dingin dan membenahi riasannya.
"Aarrgh, panas sekali hari ini. Aku hampir mati." Teriak Jungkook.
"Tolong beri cooling spray sebelum gatalku menyerang. Cepat." Kata Taehyung dengan wajah memelas polos ya.
"Berikan padaku juga." Kata Jungkook
Yang terdengar saat itu adalah suara nafas mereka yang terengah-engah karena lelah menari dan suara keluhan karena cuaca hari ini.
Setelah merasa sedikit dingin, beberapa dari member terlihat tidur. Cuaca panas memang sering membuat mata terasa berat, apalagi setelah melakukan aktifitas. Tapi tidak dengan Jungkook.
"Aarrgh, panas ini membunuhku. Kepalaku mulai pusing. Dimana Y/n Noona? Noonaaaaa!!!"
"Dia sedang bersama Suga." Kata salah satu make up artist.
"Ah, sedang apa dia dengan Suga hyung?" Jungkook berjalan mendekati kalian berdua. Tiba-tiba menjatuhkan dirinya di sebelahmu.
"Noona, tolong aku. Kepalaku pusing."
"Aah, Jungkook-ah, cari staff yang lain. Y/n sedang bersamaku sekarang." Omel Suga.
"Andwe, Noonaaa." Rengek Jungkook
Kau hanya tersenyum melihat tingkah konyol mereka yang mulai mengeluarkan jurus manjanya.
"Tunggulah disini sebentar, Kookie. Aku akan merawatmu setelah selesai dengan Suga."
"Biarkan dia dengan staff yang lain." Kakek Suga mulai mengomel.
KAMU SEDANG MEMBACA
BTS Staff Aid, Noona (Fanfiction)
Фанфик100% fiksi Kumpulan cerita fiksi jika kalian jadi salah satu staff kesehatan bujang bangtan. Masih terbuka request yaaaa Tinggalkan jejak jika sudah membaca, vote aja gakpapa kok. Tinggalen komentar juga boleh banget, untuk memperbaiki karya. Selama...