18

1.2K 69 0
                                    

Mendengar teriakan tersebut ketiga orang yang sedang asik bicara menatab kepada seorang anak kecil yang terduduk diatas tempat tidur dengan nafas yang terengah-engah.
"Jesper kau sudah sadar"
Jak lansung berlari ke atas tempat tidur dan memeluk sanga adik dengan air mata yang jatuh.
"Iya hyung,hyung tak apa?"
"Tentu saja,maafkan aku gagal menjaga mu "
"Tak apa hyung"
Melihat interaksi jakson dan jesper membuat chanyeol dan baekhyun tersenyum senang.
"Bagaimana ke adaanmu sayang"
"Daddy,aku tak apa-apa"
"Baguslah ,apa kalian lapar"
"Iya/sangat"
"Baiklah papa akan memasak untuk kalian hmm"

Menunggu baekhyun memasak yang di bantu oleh para pelayan chanyeol  dan duaJ mulai membicarakan masalah sekolah mereka.

"Bagaimana jes jak?"
"Tentu saja kami akan keaana dad walau kami masih brumur 6 tahun kami sudah cukup kuat dad,kami akan saling menjaga satu sama lain?"
"Bagaimana dengan mu jes"
"Jes setuju dengan hyung daddy"
"Baiklah minggu depan kalian akan sekolah di phx school"
"Tentu dad/baik daddy" jak/jas
"Ya sudah ayo kebawah sepertinya papa kaliam telah selesai memasak"

Sesampai di ruang makan jesper memeluk seorang wanita ,dengan erat seolah khawatir dan mengerti dengan keadaan wanita tersebut.
"Ati kenapa?"
"Ati tak apa jes"
"Sungguh?"
"Hmm iya jes,percayalah" friska tersenyum manis kepada jes walau itu hanya senyum palsu.
"Chanyeol hyung,besok minggu kau berjanji akan melatihku"
"Aku ingat,siapa saja yang ikut?"
"Aku dan divisi NCD"
"Aku mengerti"
"Makanlah dulu baru lanjut bicaranya"
"Iya baekki hyung"

Semuamya menghabisi makanan mereka dengan tenang tanpa suara sedikit pun.
Setelah selesai makan malam keduaj menuju kamar mereka melakukan hobi masing-masing.

Chanyeol dan friska yang sedang saling mentab di ruangan kerja chanyeol.
"Jadi"
"Apa"
"Friska"
"Haaa,aku tentu khawatir tapi aku percaya dia tak akan pergi. Dan aku tak boleh lemah karna aku masih memegang setatus sebagai silver phoniex"
"Aku senang mendengar jawabanmu adikku"
"Ayo mulai hukumannya, aku ingin semua keluarganya tiada"
"Aku mengerti, ayo lakukan"

Keduanya memasuki ruangan yang gelab dengan suhu yang dingin tanpa merasa kedinginan, mereka melangkah dengan angkuh menuju ruangan paling dalam di tempat itu.
"Kau suka tempatnya hmm"
"Dia pasti suka silver"
"Kau benar phoniex"
Sebuah pisaa dengan ukiran mawar berwana hitam yang berada pada tangan silver mulai menggores wajah pria tersebut. Tawa iblis membuat orang akan ketakutan tapi tidak untuk phonixe dia suka itu,suara teriakan kesakitan dan tawa devil dari silver dengan segelas anggur di tangannya membuat sang phoniex seolah menonton pertunjuoan sirkus.

Pria tersebut zin anji berasal dari cina kakak dari peremouan yang dibunuh oleh friska menumbuhkan denfam untuk menghabisi semua orang yang berada di sisi friska dengan melukai dirga membuat zin senang namu dia tak sadar kalau dia berurusan dengan seorang devil.

"Apa lau bisa bernafas di dalam air?"
"Hmm hmmm hmmkk"
"Wooo kau bisa"
Silver memasukan kepala zi kedalam air dalam waktu 5 menit
"Aku tak ingin kau mati"
Ctraa~
Sebuah cabukan dilayangkan ketubuh zin .
Sepuluh cambukan itu membuat silver tertawa keras dan senang
"Phoniex sepertinya singa mu mendapatkan makanan enak hmm"
"Sepertinya begitu"
"Kulitmu jelek"
Silver menguliti kaki zin membuat zin berteriak dengan keras
"Berteriak lebih keras lagi hmm"
Satu bola mata di keluarkan oleh silver,merasa lelah zin menutub matanya dengan bentuk tubuh yang mengerikan.
"Yak!!!brensek!!!!kau mati sialan. Hyung dia mati!!!"
"Haaa tenangan lah ka. Kau harus mengujungi dirga bukan, dia sudah sadar"
"Sungguh! Aku mencintaimu hyung. Aku pergi dulu, permisi."

Setelah friska pergi chanyeol berjalan menuju tempat baekhyun
"Bee,kau masih sibuk"
"Eoh,chanyeollie tentu saja tidak memang kenapa?"
" sekolah duaJ ,apa kau keberatan dengan yang kita bicarakan kemarin?"
"Tentu saja tidak chan, aku percaya dengan keputusanmu"
"Baguslah kalau begitu minggu depan mereka akan pergi,kau ingin pergi ke suatu tempat dengan mereka?"
"Kenapa? Bukannya mereka setalah sekolah akan kembali kesini, Maksud ku sepsdti anak yang lainnya?"
"Tentu saja tidak bee. Mereka akan puang 2 kali dalam sebulan"
"Woo yang benar saja ,chanyeol.."
"Begitulah , kau keberatan"
"Tidak. Tapi aku pasti akan merindukan para pangeran kecilku"
"Makanya aku bilang seperti itu sayang"
"Hmm baiklah ,ayo ketaman bermain,  besok kepantai, terakhir ke kebun binatang.bagaimana."
"Sedikit perbaikan, kekebun binatang baru pantai. Kita melalukan hal.indah bersama"
"Aku setuju"

Chanbekh menghampiri duaJ dan menjelaskan bahwa mereka akan mulai sekolah dan sebelum itu mereka akan diberi kesempatan tiga hari untuk bermain bersama.
Awalnya jesper menolak namun berkat dukungan dari jak ,sikembar menyetujuinya dan akan berangkat ke asrama senin besok ,semua perlengkapan mereka tentu telah disiapkan oleh chanyeol yang di kerjakan oleh bawahnnya .





SAYA MULAI BINGUNG NGELANJUTINNYA.
TAPI MAKASIH UDAH VOTE :)

The phoenix (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang