5

6.2K 893 39
                                    

Hari ini rencananya Jeno akan berkonsultasi dengan pembina OSIS mengenai proposal, tentunya bersama dengan Haechan karena si manis itu sekretarisnya.

Namun hari ini guru Kim sedang ada seminar, jadi tidak ke sekolah, sehingga ia menyarankan agar mereka menemuinya ke rumahnya saja, kebetulan rumah guru Kim dekat dengan rumah Jeno.

"Aku saja."

"Tapi, Jeno. Aku sekretarisnya, pokoknya aku harus ikut konsultasi."

"Rumah kamu jauh, Chan."

"Aku lagi di rumah Renjun. Rumah dia deket kok sama rumah guru Kim. Lagian guru Kim sendiri yang bilang kalau aku harus ikut konsultasi."

"Hhh.. baiklah. Jam 7 nanti kita ke rumah guru Kim. Jangan ngaret!"

Haechan menganggukkan kepalanya semangat walaupun ia tahu kalau Jeno tidak mungkin melihatnya, "Baik Jen!"

[•]

Jeno mengerang kesal, ini sudah jam 8 malam tapi Haechan masih belum saja muncul. Ia sudah bersabar sejak tadi, dan sekarang ia sudah tidak sabar lagi. Akhirnya ia memutuskan pergi ke rumah Renjun menggunakan motor sportnya.

"Haechan? Tadi dia bilang dia mau ke rumah kamu."

Itu jawaban Renjun ketika Jeno menanyainya tentang Haechan.

"Kapan? Baru aja?"

Renjun menggelengkan kepalanya ribut, "Sekitar satu jam yang lalu!"

Jeno bingung. Jarak rumahnya dengan rumah Renjun hanya beberapa blok saja, tidak mungkin memakan waktu satu jam lebih.

Apa mungkin Haechan ke tempat guru Kim lebih dulu?

Ting!

Guru Kim
Jeno, jadi konsultasi?

Melihat pesan dari guru Kim dapat dipastikan Haechan tidak ada di sana. Renjun sendiri sudah mencoba menelpon Haechan sejak tadi, tetapi semua panggilannya tidak terjawab.

Jadi, sekarang Haechan di mana?

Tebecee

02:00 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang