Part 15

5.5K 175 6
                                    

Part 15 : "Super Mario"




Biru sempat berpikir sebentar,apakah boleh ia menanyakan tentang mantan Romi? Apakah boleh ia tau lebih dalam tentang hubungan Romi saat itu?

Mungkin boleh,karena apa? Karena Biru adalah istri sah dari Romi jadi ya wajar dong Biru menanyakan.Tapi mungkin bukan untuk sekarang karena takutnya Romi akan flashback ke masa lalu

"Nanya apa Warna?" Tanya Romi lagi karena merasa Biru tak mengeluarkan suara

"Ah ngga,cuman mau nanya besok gue boleh kan pergi ama Leeya?" Jawab Biru asal

Romi hanya mengangguk lalu kembali mengarahkan pandangannya pada layar tv yang masih berisi iklan iklan

10 menit setelahnya,Rara pun memanggil mereka untuk makan siang bersama.Dengan semangat Biru segera menuju meja makan untuk melihat menu apa saja yang dimasak oleh Maminya dan Bundanya tersebut

"Wuihh,banyak banget Mi,Bun" ucap Biru saat melihat menu yang sangat banyak,seperti akan ada acara makan malam keluarga

Romi pun menyusul kearah Biru dengan langsung menyambar piring dan sendok karena daritadi ia sudah sangat lapar

"Heh,main nyosor nyosor aja lo gak sopan tau ga!" Tegur Biru sembari memukul lengan Romi

"Yeuu,bodo sih Bunda sama Mami aja gak keberatan iyakan iyakan?" Balas Romi sambil melirik kearah Rara dan Kayla secara bergantian

Rara dan Kayla hanya terkekeh lalu mengangguk "udah makan ayo,entar kalian bawa baju dari rumah terus kesini lagi" ucap Kayla

"Ngapain?" Tanya Romi dan Biru berbarengan

Kayla menghembuskan nafasnya kasar "ya nginep disini lah,emang kalian gak kangen sama Bunda? Entar malem juga Ayah pulang"

"Oh iya,entar biar Romi aja yang bawa bajunya Biru disini sama Mami dan Bunda yaa"

"Gue lagi gue lagi yang kena" ucap Romi sinis

Mereka bertiga pun tertawa ringan lalu melanjutkan makan siangnya dengan aman,damai dan tentram

***

Matahari telah berganti menjadi bulan.Terang berganti menjadi gelap.Dirumah Keyla,terdapat sepasang suami istri yang sedang berdebat didepan televisi ruang keluarga dengan seorang ibu yang mereka cintai sedang menatap jengah keduanya

"Satu tambah satu itu dua Koalaa!" Ucap Biru dengan suara yang cukup keras

"Satu tambah satu itu sama dengan dulu baru dua"

"Ya tapi kan jawabannya tetep dua gak akan berubah jadi 100"

"Tanda sama dengannya juga gak akan berubah jadi tanda titik koma kan?"

"Pokoknya ya Koala,satu tambah satu itu dua"

"Lo pernah ga sih liat penjumlahan yang ga ada tanda sama dengannya?"

Kicep! Diulangan anak TK pun pasti ada tanda sama dengankan?

"Ya,ya bodo ah yang penting jawabannya tetep 2" elak Biru tak mau kalah lagi,ia sudah capek berdebat dengan Romi dan masalahnya lagi mertuanya pun nampak sudah merasa kesal

"Gak bisa! Jawabannya sama dengan dulu baru dua Warna" bantah Romi yang kelihatannya masih betah dengan perdebatan tanpa mau memikirkan sekitar

My sweet badboy husbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang