part11

2.7K 37 0
                                        

Tanpa dia sadari abang sendiri yang membuat semua hancur, tepat jam 10 malam tahun 1994 abangnya  datang menemui dan bicara panjang lebar.

Roy sebenarnya ada rasa curiga, karna tidak pernah selama ini abangnya kesini pada saat malam. Lantas dia bertanya, "ada apa malam-malam kesini?."

Abangnya mulai cerita kalau dia sering bertengkar dengan istrinya dan berniat mau kabur dari rumah, mendengar itu Roy berkata untuk dipikir  bilang  dulu sebelum melangkah. Walaupun Roy tidak mempermasalahkan, karna dia juga tidak suka sama istri abangnya yang pelit sama kedua orang tua.

Roy minta bicara sama bapak dan ibu, tapi abangnya menolak, juga melarang dia untuk menceritakan masalah ini sebelum tiga hari. Di akhir pembicaraan abangnya menitipkan kotak yang berisi emas dan berpesan, ini buat bekal pergunakan baik-baik.

Habis menemui Roy abangnya langsung pergi mengilang tanpa jejak, selama tiga hari dia hanya melamun, bapaknya heran  dan bertanya " kenapa tidak kerja ke toko lagi?"

" sedang sepi pesanan, jawabnya."

Di hari ke empat tepatnya jam dua belas malam Roy dan orang tua serta karyawan dikagetkan dengan kedatang orang -orang berbadan besar dan juga membawa parang. bapaknya yang heran keluar lalu bertanya ada apa? ternyata orang suruhan istrinya untuk mencari keberadaan abangnya.

Karna tengah malam tidak enak sama tetangga,Roy mengajak masuk untuk berbicara di dalam. dalam rumah Roy mengulangi lagi untuk bertanya"sebenarnya ada apa? tanya dia."

Setelah di jelaskan ternyata abang  yang selama ini dia anggap baik,mempunyai utang dengan jumlah yang banyak.Roy dan kedua orang tua syok mendengar apa yang menimpa abangnya.

Dengan nada emosi orang itu kembali menanyakan keberadaan abangnya, dengan nada santai dia menjawab' kami sekeluarga benar-benar tidak tau. Karna tidak yakin mereka memeriksa semua kamar dan dapur.

Karna tidak menemukan, mereka meminta agar utang di bayar dan kasih kabar kalau abangnya datang.

"Baik aku akan menyicil utang karna kalau di lunasi kami tidak punya sebanyak itu saut Roy."

Meraka pun kembali meninggalkan rumah,Roy bersama orang tua berusaha membayar dengan cara bertahap,karna mereka juga membutuhkan uang untuk usaha yang sedang maju-majunya.

Tiap bulan Roy menyicicil seratus juta selama sembilan bulan. Setelah utang lunas dia dan orang tua merasa lega, mereka pun memperluas usaha dengan membuka cabang.

Tiga bulan kemudian Roy kembali di kagetkan dengan kedatangan orang yang dia kenal, orang itu teman dari istri abangnya yang bekerja sebagai pns. setelah bicara dia benar-benar tidak percaya kalau abangnya ada bisnis emas dengan jumlah yang besar .itu pun belum di kembalikan ,kalau di nominalkan mencapai miliaran.

Roy benar-benar tidak percaya, setelah memberi tau orang itu pergi dan meminta untuk menyelesaikan. ke esokan hari dia pergi menemui dan meminta waktu mencari jalan keluar.

Sesudah bicara dengan orang itu Roy terlihat lesu dia pun kembali dengan tatapan kosong ,sampai di rumah....

tbc....




Roy Sang Don JuanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang