Salam syantik author😘
Bodoh amat aku g mau nungguin kalian yang g komen-komen. Terserah kalian mau baca atau enggak. Yang penting kewajiban author buat publikasi cerita telah author laksanakan. Let's go!Pagi hari saat Enhi terbangun ia merasakan ada yang berbeda. Ia terkejut saat mendapati Luhan dihadapannya. Enhi hampir saja berteriak, namun ia urungkan karena ia ingat jika Luhan telah menjadi suaminya.
Enhi baru saja sadar bahwa ia Dan Luhan sedang naked. Sekejap pipi enhi memerah karna mengingat kejadian semalam.
(G usah dideskripsikan ok😂 dan jangan minta dideskripsikan!😚 )
Enhi memutuskan untuk bangun terlebih dahulu untuk segera Mandi.
Selesai mandi Enhi melihat Luhan yang masih terlelap. Luhan sangat tampan dengan posisi itu. Setelah lama mengamati wajah Luhan, Enhi baru ingat bahwa ia harus memasak makanan untuk Luhan, namun sebelum itu ia harus membangunkan Luhan dulu.
"Lu..." Panggil Enhi lirih kepada luhan sambil mengusap lembut lengan kekar Luhan.
"Lu.., bangun ini sudah pagi..." Suara lembut Enhi mampu membuat Luhan membuka matanya, mengamati sebentar wajah Enhi lalu kembali terlelap. Enhi yang melihat itu dibuat bingung. Luhan lalu menunjuk bibir nya pertanda ia mau... Morning.... Ekhem... Kiss...😁
Wajah Enhi memanas seketika. Luhan yang tau itu tertawa lepas sampai membuat Enhi kesal.
"Yak!! Oppa!!!"
"Nee?"
"Hentikan itu dan cepat mandi!"
"Baik baik. Aku akan mandi. Cerewet sekali. Kalau begitu mandikan aku!" Ucap Luhan manja pada Enhi.
"Yak!! Annio... Mandi saja sendiri!" Ucap ketus Enhi lalu berlalu ke dapur untuk membuat makanan.
Luhan memandang Enhi dari belakang sambil tersenyum. Baru ia sadari bahwa Enhi memakai dress bunga pink selutut. Dengan lengan pendek. Dan menurut Luhan Enhi terlihat sangat manis.
'Aishhh... Kenapa dia terlihat begitu cantik saat memakai dress bunga pink selutut itu? Yak! Dia sangat menggemaskan. Sayangnya kenapa dia sangat galak tadi? Ah itu bukan masalah. Yang terpenting dia istriku. Ya Luhan. Dia istrimu.' monolog Luhan sambil berdiri dan berjalan ke kamar mandi. Baru ia sadari bahwa ia masih naked. Untung saja Enhi sudah didapur.
Selesai membersihkan diri Luhan memakai celana Levis selutut dengan kaos putih dan kemeja santai serta di tambah aksesoris berupa kalung dan memakai parfum cool favoritnya. Ya kalian bisa bayangkan sendiri kekerenan Luhan saat ini😂.
Luhan turun kebawah. Mencari cari keberadaan istrinya. Apartemen ini terlihat sepi karena memang mereka hanya tinggal berdua. Luhan ingin mandiri mulai sekarang. Ia tak akan bergantung pada orangtuanya lagi.
Luhan berjalan ke dapur dan melihat Enhi yang sedang memasak. Luhan lalu berjalan menghampiri Enhi dan memeluknya dari belakang sambil berbisik.
"Morning sweetie." Suara lembut Luhan justru membuat Enhi tertawa geli.
"Wae?" Ucap Luhan tak mengerti.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sweet Husband Luhan EXO
Genç KurguLuhan Jee Hi "Terimakasih telah mencintaiku oppa... Aku juga akan berusaha untuk menjaga hatimu. Kau orangnya oppa. Kau pengisi hatiku. Dan maaf karena aku telah mengecewakanmu." Enhi. Dilain tempat. "Kenapa harus seperti ini jadinya enhi-na? Kenapa...