Chapter 10

3.4K 236 2
                                        

Ji Soo kini tengah menuntun Soo Hyuk dan memegang lengan Soo Hyuk agar ia tak lari darinya.

"Ji Soo-yaa" panggil Soo Hyuk.

"Wae?" jawab Ji Soo dengan dingin.

"Mianhae" lirih Soo Hyuk.

"Soo Hyuk-ah.. Aku memang terluka karna kepergian bibi.. Tapi minta maaf dan memohonlah pada Lisa.. Dia yang paling terluka disini.. Kau sudah dua kali menyakitinya" jelas Ji Soo.

Soo Hyuk hanya terdiam dan menghela nafasnya. Setelah memasuki mobil, Ji Soo mengemudi dengan kencang namun tetap hati-hati.

Setelah beberapa saat kemudian mereka telah sampai di kantor polisi tempat Ji Soo bertugas.

"Woah Ji Soo-yaa.. Pantas kau susah sekali dihubungi.. Rupanya habis menangkap si cecunguk sialan ini" sapa Soo Hyun yang sedikit berteriak membuat para staff menoleh ke arah pintu masuk.

"Berhentilah berteriak Hyung" ketus Ji Soo.

"Yaa Park Doo Shik!! Berhentilah makan.. Bawa dia ke dalam sel" perintah Ji Soo.

 Bawa dia ke dalam sel" perintah Ji Soo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ne" jawab tegas Doo Shik.

Doo Shik pun langsung membawa Soo Hyuk masuk kedalam sel.

"Apa yang akan kau lakukan padanya Ji Soo" tanya Soo Hyun.

"Heol.. Bukankah itu pekerjaanmu Hyung-ah.. Tugasku hanya menangkapnya" jelas Ji Soo.

"Dan tugasku hanya menyelidiki" balas Soo Hyun.

"Maksudku kakak sepupumu si jaksa dingin itu, Lee Jong Suk. Apa yang akan ia lakukan pada adiknya sendiri?" lanjutnya.

"Jong Suk Hyung adalah orang yang tegas dan profesional. Sekalipun itu adiknya sendiri yang menjadi tersangka. Ia akan bertindak sesuai profesinya. Jong Suk Hyung tak akan membawa masalah pribadi kedalam pekerjaannya. Seemosi apapun dia saat sidang nanti. Aku pastikan ia tak akan bertindak bodoh" jelas Ji Soo.

"Pantas saja ia tak menerima suap dan dikejar-kejar para wanita. Dengan adiknya saja dia benar-benar tegas. Wajahnya pun tampan" jawab Soo Hyun sambil menggelengkan kepalanya.

"Ketampanannya tak beda jauh dengan adik sepupunya ini" kekeh Ji Soo.

Soo Hyun hanya memutar bola matanya dengan malas mendengar penuturan dari Ji Soo.

.
.
.

Keesokan harinya

"Hei ayo cepatlah persiapan.. Setelah ini adalah penampilanmu"

"Aku gugup Eonnie"

"Apa-apaan itu.. Padahal kau sudah berkali-kali tampil didepan umum"

"Yakk Eonnie.. 4 universitas itu terlalu banyak.. Bahkan aku seperti tampil di depan 4 negara"

"Maka anggap saja 4 universitas itu hanya 4 orang. Beres kan?"

Lost My PastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang