OFFICE 27

572 8 0
                                    

Kacamata hitam ini paling suka kalau dipakai jalan-jalan. Pernahkah kalian merasa jatuh cinta lagi setelah menikah dengan pasangan kalian? Iya, waktu Ni Ayu masih remaja dan suka jalan-jalan ke tempat bersejarah.

Pernahkah kalian mendengar kalau Pak Bos juga suka kalau anak buahnya sedang memujinya? Pak Alexander sedang membuatkan rencana untuk liburan tahun ini. Memuji kinerjanya Pak Alexander.

Pak Alexander itu tiba-tiba berkacak pinggang, baru turun dari mobilnya yang baru. Terdengar dari jauh mobil itu di parkir di depan kantor.

Tin...tin...tiin...

Pak Alexander mempunyai istri yang cantik. Jarang sekali datang ke kantor. Nyonya besar memang tidak terlalu tampak marah-marah kalau di kantor. Biasanya ikut acara office gathering waktu acara liburan.

Saat itu, sejenak Ni Ayu menyadari keberadaan suaminya. Ni Ayu pecinta musik rock ini juga pintar kalau bermain gitar. Kapan-kapan bikin konten barengan yuk, begitulah ajakan salah seorang rekan kerja di kantornya.Wajahnya imut dan terakhir kali pernah pakai lipstik warna merah gelap, "Pram, aku hamil. Aku harap kamu kerja sungguh-sungguh" kata Ni Ayu kepada suaminya.

Suara sunyi, bunyi krik-krik yang ada di belakang rumah, dan juga kepak kelelawar, serta gesekan angin yang mulai menerpa dedaunan pohon mangga tampak merdu malam ini.

"Pram, aku hamil Pram!!" Ni Ayu menggoyangkan tubuh suaminya yang tidak menyadari kalau istrinya sudah telat datang bulan beberapa kali.

"Aku Hamil. Aku telat datang bulan" ucap Ni Ayu lirih, sedangkan lelehan air matanya mulai merembes di pipi kirinya yang terlihat mungil.

"Kamu yakin kalau hamil?" Kata Pram seolah tidak menginginkan keberadaan bayi mungil yang dikandung istrinya

"Iya, Pram. Ini anak kamu coba kamu pegang perutku kalau tidak percaya" Ni Ayu mempertegas ucapanya sambil menarik tangan kiri Pram kemudian menaruhnya di perutnya. Lantas Pram tersenyum memandang istrinya.

🌸🌸🌸


Ni Ayu tampak lebih ceria pagi ini. Ketika menyadari kalau Pak Alexander juga mengamatinya sejak tadi. Surprice dari teman-teman kantor yang sudah dibukanya kemarin membuatnya bahagia.

Hidungnya yang terlihat lebih mirip buah cempedak dan bola matanya yang manis seperti buah leci terlihat lebih mirip anak ABG yang baru lulus kuliah. "Mirip anak baru magang aja kerjanya, cepat dikerjakan tugasnya!!" Kata Pak Alexander yang sejak tadi mengamati Ni Ayu di dekat komputer.

"Ya, ampun Pak ini juga mau kelar. Sabar dikit kenapa" ucap Ni Ayu

Rasanya pengen garuk-garuk kepala saja kalau dengar suara Pak Alexander, bikin emosi saja bawaannya. " Loh, saya kan juga kerja pak. Bapak yang sejak tadi mondar-mandir mirip setrikaan saja" kata Ilyana

Pak Alexander pun menghela nafas panjang, wajahnya merah serasa udara naik ke kepala beliau tapi terlihat ditahan. "Ya sudah kamu kerjakan sungguh-sungguh" kata Pak Bos

🌸🌸🌸


Di rumah, Ni Ayu masih menyisakan tanda tanya. Pram baru saja membelikan susu prenagen buat istrinya. Kakak ipar Ni Ayu juga sangat gembira mendengar berita kehamilan itu. Bahkan sempat kakak iparnya mengajaknya ke bidan.

Ni Ayu memandang sebuah pisau di dapur. Dirinya masih mengamati pisau itu. Pisau itu terlihat menggeletak di atas dapur. Lalu, dirinya mencoba untuk membuka kulkas. Entah apa yang tengah dicari malam-malam. Ada buah mangga yang masih segar di dalam kulkas.

Ni Ayu mengkupas mangga muda itu, terlihat menikmati, bahkan mangga yang masih masam pun dilahapnya. Seperti tidak menemukan nasi satu minggu.

Terakhir, Ni Ayu berencana untuk pergi ke Malang bersama temanya yang kerap bikin konten. Tapi tidak pernah terealisasikan sampai sekarang. Hingga dibuatnya kesel, padahal kan Ni Ayu paling jago kalau bikin konten.

Ni Ayu pun mencoba membuka matanya, ada pisang pun juga di makan, "Pram, minta tolong kupaskan mangga ini dong. Aku ngidam deh" rengek Ni Ayu. Pram pun mengkupas mangga muda itu kemudian menyuapi istrinya. Pasangan yang baru menikah ini terlihat masih baik-baik saja.

🌸🌸🌸

Pernah dengar kalau ada mitologi kalau waktu bulan purnama wanita yang sedang hamil disuruh bikin nasi liwet? Ni Ayu pun juga mengalaminya. Nama Ni itu memang dari etnik yang melatar-belakangi keluarganya.

Di kantor, Ni Ayu bercerita panjang lebar dengan rekan kerjanya, tentang kebiasaan suaminya kalau tidur di atas ranjang. Suatu malam, hingga Ni Ayu kembali dengan ceritanya bersama Pram. "Loh, aku dimana? Kenapa aku ada di sini?" Ni Ayu masih tidak sadar menarik selimut seolah ketakutan. Sampai-sampai Pram tidak terasa jatuh dari ranjangnya dan kembali memandang istrinya dari bawah ranjang sambil menelungkupkan kakinya.

"Loh, kamu kenapa? Kenapa ada di bawah ranjang?" Kata Ni Ayu

Kekehan suara Anggi membuyarkan cerita Ni Ayu, cerita malam pertama yang tidak bisa terlupakan. "Hai, gaaaisss...." Panggil Anggi sambil tertawa mendengarkan Ni Ayu bercerita panjang kali lebar di dekat meja printer.

Kalian masih melihat mesin itu beroprasi. Nah, itu tandanya kita-kita masih sibuk kerja. Sambil nunggu mesin printernya selesai mencetak sheet laporan pagi ini. Ni Ayu menawarkan sebuah rujak manis pagi itu.

Baru menyadari kalau suami Ni Ayu suka mengigau kalau malam. Anggi pun masih setia mendengarkan cerita Ni Ayu yang terlihat bahagia pagi ini.

Tiba-tiba terdengar deheman sang pemilik mata kucing itu datang. "Sudah selesai curcolnya?" Kata Pak Alexander

"Eh, Pak Alex. Ada yang bisa saya bantu Pak?" Tanya Anggi

"Bihun, kamu belum pernah merasakan rasanya jatuh cinta lagi ya?" Kata Pak Alexander

"Bihun? Saya?" Kata Anggi tercengang

"Loh, katanya suka dipanggil bihun?" Kata Pak Alexander

"Yaaa, ampuun Pak!! Pagi-pagi udah ngomongin cinta" Anggi terkekeh mendengarnya

Ni Ayu pun segera merapikan kertas yang ada di atas meja, "Maafkan teman saya Pak. Ini agak labil biar saya yang urus" kata Ni Ayu

Pak Alexander pun kembali ke ruangannya. Sedangkan Ni Ayu masih bercerita tentang suaminya. Bahkan moment malam pertama itu sempat diabadikan. Anggi pun masih setia mendengarkan. Ni Ayu masih malu-malu untuk membuka ceritanya pagi ini.

🌸🌸🌸

KACAMATATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang