Sebuah Permintaan Maaf

1K 80 25
                                    

Keesokan harinya di jam istirahat pertama.

"Batu Gunting Kertas!"

Sebuah perebutan onigiri terakhir yang diberikan Futaba kepada Daichi dan kedua temannya. Tetapi kali ini Shou hanya diam saja melihat pertarungan suit yang dilakukan Daichi dan Kai yang ingin memakan onigiri buatan Futaba.

5 menit yang lalu...

"Daichi!"

Sahutan sang ketua kelas membuat Daichi dan kedua temannya melihat ke arah ketua kelas idaman itu.

"Ano, Daichi, ini untukmu!" Sang ketua kelas memberikan sebuah kotak makan.

Daichi mengambil kotak makan itu sambil menggerakannya sedikit, "Hmm, sip, ada makanan."

"Sopan dikit," Shou melihat datar temannya itu.

"Itu isinya onigiri, aku membuatkannya untukmu. Makanlah."

"Sasuga ketua kelas," sahut Daichi dalam hatinya.

Melihat hal itu, Kai dan Shou melihat ketua kelas dan menatapnya.

"Eh... Kai, Shou, a..da apa?"

"Mana punya kami?" mereka bertanya bersamaan.

"Sopan dikit~" Daichi mengolok Shou dengan perkataannya tadi.

Kai lalu memegang kerah Daichi dengan pelan. "Daichi... MENGAPA KAU SELALU DEKAT DENGAN PEREMPUAN CANTIK HAAA???!!!"

"Mana kutahu? Mung- Mungkin hoki-"

"Jangan bercanda!" Kai menampar.

[Adegan di atas bisa di imajinasikan seperti adegan menampar dari
Danshi Kouk*usei no nichij*u]

Dan karena mereka berdua, kelas yanh awalnya cukup tenang menjadi ribut seketika. Bahkan ketua kelas saja takut sendiri (yang bikin masalah sebenarnya bukan dia).

Dan setelah beberapa saat mereka kembali tenang karena Daichi membagikan onigiri itu, meskipun sebenarnya dia nggak mau.

Suasana yang awalnya kembali tenang akhirnya gaduh kembali karena perebutan onigiri terakhir ini.

"Masalah ini gak akan terjadi jika onigiri yang diberikan bukan 10. Coba saja onigiri ini diberikan dengan jumlah kelipatan 3," Shou bergumam dan mengambil onigiri terakhir tanpa sepengetahuan kedua tukang ribut itu.

Dan akhirnya perebutan terakhir ini di lakukan dengan suit. Siapa yang menang maka akan mendapatkan onigiri terakhir itu.

"Batu!"

"Gunting!"

"KERTAS!"

Shou mengeluarkan batu dan Daichi mengeluarkan kertas. Dan langsung saja Daichi menampar balik Kai untuk membalas tamparan sebelumnya.

"Yosha! Mana onigi-"

"Sudah kumakan," ucap Shou dengan mulut yang sedang mengunyah onigiri terakhir itu.

~~~~~

Akiko tiba-tiba datang dan memanggil Daichi dari depan pintu kelas, "Daichi, bisa kesini sebentar?"

"Jam istirahatku terpotong lagi sepertinya," pikir Daichi dalam hati.

Di atap sekolah.

"Jadi, apa yang ingin dibicarakan?" tanya Daichi.

Akiko hening sejenak lalu berkata, "Aku ingin minta tolong!"

Sehari sebelumnya.

"Kemarin saat di jam istirahat pertama, aku dan pacarku sedang makan berduaan dikantin. Kami makan bersama dan tak ada yang aneh saat itu-"

Inilah Kehidupan Romcom Random KamiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang