Jam istirahat sedang berlangsung. Biasanya Jungkook akan menghabiskan waktu istirahatnya didalam kelas sambil mendengar musik, tetapi tidak untuk hari ini. Ia benar-benar tidak bersahabat dengan perutnya. Sejak tadi pagi perutnya tak henti-henti mengeluarkan suara yang tak enak di dengar. Ia pun bergegas menuju kantin untuk mengisi perutnya yang kosong.
"Jungkook-ah ~" panggil Sohyun yang tidak sengaja bertemu dengan Jungkook di kantin. Ia berlari ke arah Jungkook dan langsung memeluknya. Namun, Jungkook segera menepis pelukan Sohyun.
"Jangan memelukku! Aku bukan temanmu lagi. Kau sudah membuangku." ujar Jungkook sinis.
"Astaga! Saat Jungkookku sedang marah terlihat sangat tampan dan imut." gombal Sohyun sambil mencubit pipi Jungkook.
"Hentikan!."
"Jungkook-ah jangan marah! Aku sayang padamu." Sohyun kembali memeluk sahabatnya itu, berusaha melelehkan hatinya agar berhenti marah.
Jungkook terdiam sejenak, "Kau mau makan apa? Nanti aku pesankan." ujarnya.
"Kau sudah tidak marah?" tukas Sohyun senang, "Jungkookku memang orang yang baik." sambungnya.
Meskpiun Jungkook berkata demikian, ia tidak mungkin marah pada Sohyun karena ia sangat menyayanginya.
"Tumben kau sendirian, biasanya kau selalu mengekor dengan teman barumu." kata Jungkook yang telah kembali dari memesankan Sohyun makanan.
"Tadi aku ke kelasmu, tapi sudah tidak ada orang. Aku tidak tahu sekarang Sehun oppa dimana. Aku juga sudah menelponnya, tapi tidak diangkat." gerutu Sohyun.
Jungkook tertawa mendengar celotehan Sohyun, "Kasihan sekali, sepertinya kau sudah dibuang olehnya." ejeknya.
"Banyak orang yang menginginkan sosok gadis sempurna sepertiku, jadi Sehun oppa tidak mungkin membuangku." balas Sohyun kesal.
"Aku mengerti.. Makanlah cepat! Jam istirahat akan segera berakhir." Jungkook lalu menyuapkan makanan untuk sahabatnya.
Tampak dari kejauhan, Yeri sedang memperhatikan kemesraan dua sahabat itu. Ia memegang sebuah kotak makanan yang berisi beberapa kimbap lezat buatannya sendiri. Tadinya ia ingin memberikan masakannya itu kepada Jungkook sebagai ucapan terima kasih karena telah menolongnya beberapa hari yang lalu. Tetapi, niatnya itu ia urungkan karena tidak ingin menganggu kebersamaan Sohyun dan Jungkook. Ia pun memutuskan untuk memakan kimbap buatannya di taman sekolah. Ia memang sangat senang membawa bekal dan memakannya disana.
"Eoh!" Yeri tertegun melihat seorang lelaki yang sedang duduk disalah satu kursi taman, "Sehun oppa!" tegurnya.
"Eoh Yeri-ah, Hai!" sahut Sehun.
"Ah, Halo oppa." balas Yeri, "Oppa, apa yang kau lakukan disini?"
"Aku ... aku hanya duduk-duduk saja." jawab Sehun lalu memalingkan sedikit wajahnya, ia tidak ingin Yeri melihat wajahnya yang kusut akibat suasana hati yang sedang buruk.
Namun, Yeri dapat menangkap ekspresi murung yang terukir jelas diwajah Sehun, "Oppa ada apa? Apa kau sedang ada masalah?" tanyanya.
"Tidak." Sehun terdiam sejenak, "Aku hanya rindu dengan eomma dan adikku." jawabnya lemas.
"Oppa punya adik?"
"Mmm." Sehun menganggukkan kepalanya, "Dia seumuran denganmu, juga sangat mirip denganmu." sambungnya.
"Benarkah? Aahh ~ aku sangat ingin bertemu dengannya, dia pasti orang yang baik seperti oppa." kata Yeri.
"Tapi ..." Sehun terdiam sejenak, ia menarik napas dalam-dalam kemudian melanjutkan perkataannya, "Dia sudah meninggal."
KAMU SEDANG MEMBACA
Some Day | ✔️
Romance"Suatu saat nanti pasti aku akan mendapatkanmu, bukan aku yang akan meminta, tapi kau sendiri yang akan memberikannya sendiri padaku. Sebuah Cinta." Staring : Kim So Hyun a.k.a Kim Sohyun Oh Sehun a.k.a Oh Sehun Kim Yerim a.k.a Kim Yerim Jeon Jungko...