Dream Come True[EXO FanFiction]

Mission Part I

AUTHOR POV

Sungmin mengerjap berkali-kali. Ia bingung ia ada di mana saat ini.

"Aku di mana?"tanyanya pada diri sendiri.

"Kau di dorm kami."kata Tiffany tiba-tiba menjulurkan kepalanya dari luar pintu.

"Akh! Tiffany Eonnie? Kenapa kau di sini?"

Ia tertawa kecil dan masuk ke dalam kamar.

"Kau ada di dorm SNSD. Babo."katanya.

"Ba-Bagaimana bisa..?"tanya Sungmin heran.

"Kau ditemukan oleh Chanyeol di gang kecil di Gangnam sedang tertidur, sambil memegang foto ini."ia menyodorkan foto Choco yang sempat di pegang Sungmin kemarin.

Lalu matanya kembali berkaca-kaca.

"Sshh.."Tiffany beranjak memeluknya.

"A-Apa aku melakukan kesalahan?"

"Ani.. Tidak, kau tidak salah. Sshh."ia menenangkannya.

"Mau menceritakan apa yang terjadi?"Tiffany bertanya dengan nada sabar kepada Sungmin yang masih terisak.

Sungminpun mengangguk pelan.

Ia memulai cerita. Walaupun dengan tangisan-tamgisan kecil, akhirnya ia menceritakan dari awal sampai akhir.

"Aku rasa mereka.."

"Mereka apa?"tanya Sungmin dengan mata bengkaknya.

"Mereka iri padamu."

Sungmin terlihat terkejut. "Bi-Bisa jadi.."katanya sambil sedikit gemetar. "Ta-Tapi.. Mana mungkin.."

"Mungkin saja. Semua hal bisa terjadi."

"Ta-Tapi.. Kenapa mereka bisa seperti itu kepadaku..?"

"Sudah kubilang, mereka iri padamu."

Sungmin terdiam. Memikirkan mengapa mereka bisa sekejam itu padanya, hanya karena iri.

Ia berpikir.. Dulu Mira dan Mire adalah sahabat terbaiknya.. Sahabat yang tak akan melupakan temannya dalam keadaan apapun. Tapi sekarang mereka sudah pergi jauh..

===

SUNGMIN POV

Setelah sarapan di dorm SNSD Eonnie, akhirnya aku pulang ke dormnya sendiri. Tadinya para Eonnie ingin mengantarku, tapi aku menolaknya dan pulang sendiri. Ternyata dorm kami tidak begitu jauh.

"Annyeong.."kataku saat memasuki dorm. Aku sudah siap dengan makian dan segala ancaman serta omongan benci mereka. Tapi yang kuterima saat ini adalah pelukan. Pelukan hangat yang membuatku kaget setengah mati.

"M-Mira?"

"*hiks*Kukira kau sudah pergi, sudah hilang, sudah mati! Babo! Kau ke mana kemarin?*hiks*"

"M-Mira..?"

"Kami cemas tahu!"tiba-tiba Mire datang dan memelukku.

"Ke-Kenapa kalian.. memelukku?"

"Kami cemas!"jawab mereka serempak.

"Kami panik saat kau belum pulang!"kata Mire.

"Ayo masuk dulu. Ada banyak hal yang harus kita ceritakan padamu."kata Mira sambil menarik tangan Sungmin, bukan dengan kasar, tetapi dengan lembut.

Kami masuk dan mengunci pintu dorm.

"Di mana Hyejin Eonnie dan Jinhwa?"tanyaku saat tidak melihat tanda-tanda mereka.