Mingrui mengeluarkan hp, dan...
" Kalau latihan pada hari ini diliburkan, dikarenakan pelatihnya ada urusan keluarga :v jadi, latihan nya akan dilanjutkan pada esok hari. Tolong beritahu kepada yang lainnya ya MINGRUI, terima kasih~^ " - Baca Mingrui.
" WHAT THE FU*CK! " - Ngegas Minghao.
Dengan segera Junyi menjatok kepala Minghao dengan sangat keras.
" Awwww!!! Sakit Junyi geee!! " - Ringisnya.
" Coba tau ku tidur aja :') " - Nyengir Shuyang.
" Lagian napa ngasih taunya gak malam sih?! " - Kesal Zihao.
" Padahal ya ku bangun pagi-pagi ini cuma demi latihan, ehhh ternyata malah gak jadi latihan! " - Ngoceh Linma.
" Lebay banget sih luh mah! " - Balas Xinlong.
" Bisik anda!! " - Teriak Linma.
" Loh yaaa!!! Bisa gak sih, gak teriak-teriak?! Sakit nihhh kupinggg!! " - Marah Xinlong.
" Yaaa, sembarang gua donk! Diri juga diriku bukan dirimu! " - Balas Linma dengan nada suara yang minta ditabok.
" Sudah-sudah jangan marah....bisa saja itu urusan mendadak...jadinya baru dikasih tau " - Enshuo dan Zeyu yang berusaha ngelerai mereka berdua.
" Tapi, ini kita dah siap-siap mau pergi loh...untung aja tadi Gougou hilang ntah kemana, kalau nggak mungkin kita sudah sampai tengah jalan, dan itu akan menjadi perjalanan yang percuma saja! " - Ucap Guanyi yang memberi sebuah argumen panjangnya.
" Woiy! " - Teriak lantang Shuyang.
Otomatis mereka semua pada menoleh ke arahnya Shuyang.
" Napa Yang? " - Tanya Xinlong.
" Maksudmu apa-apaan itu Guanyi ge?! " - Shuyang.
" Eh? M-maksudmu? " - Bingungnya.
" Kalau misalnya Gougou gak hilang...apa kau akan menyalahkan Gougou ku?! " - Shuyang memegang kerah bajunya Guanyi.
" Eh?!? Tunggu, kayaknya kamu salah paham deh Yang... " - ucapnya yang berusaha melepas tangan Shuyang.
" Jangan panggil aku Yang! Aku bukan PACARMU! " - Ngegasnya.
" Kan namamu ada Yang nya??? " - Bingung Guanyi.
" Bisik kau! " - Shuyang makin mengeratkan tangannya.
" S-sakit Shuyang..." - Guanyi.
" Tte S-shuyanggg!! Berhentiii!! Shuai Shuai gak mungkin begitu sama Mingrui..." - Dianjia melepas pegangannya Shuyang.
" Yeyyyy kelahiiii~~!!! Ayo semangat gege tercuuinnntaaa kuuu~! " - Linma.
" Nih anak bukannya ngelerai, adanya malah mendukung mereka! " - Jitak Xinlong.
" Sakit ANJIR! " - Ngegas nya.
" Makanya ngelerai mereka! " - Ucap Xinlong.
" Loh juga sama anjiayyy!! Bukan ngelerai mereka, eh malah ngejintak GUA! " - Marahnya.
" Luh, loh, gua, kau? Hng! Dasar kids jaman now LOH! " - Xinlong yang ikut ngegas.
" Barusan kau juga nyebut BANG*SAT!! " - Balas ngegasnya.
" Umm...coba tau gak usah kukasih tau, mungkin hal ini gak bakal terjadi... " - Gumam Mingrui yang terdengar oleh Zeyu.
" Nggak-nggak, yang adanya malah tambah parah kalau kamu gak kasih tau Gou..." - Pelan Zeyu. " Hm?? " - Zeyu mulai memperhatikan sekitarnya.
" SUDAHHH!! Jangan kelahi mulu napa! Cuma masalah kecil gini aja sampe kelahi kayak gini! Bagaimana kalau masalah besar coba?! Lebih baik kita pergi jalan-jalan daripada jadi orang nganggur dirumah! " - Omel Zeyu.
" ... " - All. " Ma-maaf... " - All.
" Nah gitu dong! " - Senyum manis Zeyu yang bagaikan iblis.
" ?!? Ahaha..iya... " - All.
" Ngomong-ngomong, Junyi sama Hanyu dimana? - Tanya Dianjia.
" Baru aja aku mau tanya hal itu juga, tapi dah diluanin ama Dianjia ge :/ " - Zeyu.
" Lah iya, kok mereka berdua ngilang ya? " - Xinlong mencari mereka di tong sampah.
" Loh kira mereka berdua sampah apa Long ge?! " - Teriak Zeyu yang berusaha menahan tawannya.
" Tringg! " - Bunyi hp Zeyu.
Zeyu dengan segera mengambil hpnya dikantong celananya dan membuka isi chat yang berasal dari Hanyu.
=
=
=
=
=
=Hehehehe dah lama ya ku gak update nihhh ceritaaaa, maaf banget ya :'')
