06- Important day

1.8K 117 0
                                    

*
*
*
*
***

Hari pernikahan semakin dekat tepatnya besok  mereka akan menjadi pasangan yang sah.
Mereka kini berada di depan sungai Han menikmati indahnya suasana malam di Sungai Han. Alasan mereka berdua disini sekarang membicarakan sesuatu hal yang penting.

" Oppa, aku ingin bertanya kepadamu?"

" Bertanyalah Jisoo-ya selama itu membuat semua pertanyaanmu terjawab."

" Oppa, mengapa kau masih bertahan walau kau tahu aku tidak mencintaimu!" Jisoo menatap seokjin lekat-lekat.

" Bukankah kau sudah tahu jawabannya." kini Seokjin membalas tatapan Jisoo.

" Baiklah jika kau masih seperti itu aku tidak masalah." Jisoo mengalihkan pandangannya.

Seokjin melepaskan jaketnya untuk menutupi tubuh Jisoo yang tanpa lengan. Saat Seokjin memakaikan jaketnya ke tubuhnya, Jisoo kaget dengan apa yang dilakukan Seokjin ini.

" Lain kali jika kau keluar gunakanlah mantel atau jaket untuk menutupi tubuhmu juga sekaligus sebagai penghangat. Percuma jika kau memakai pakaian panjang tapi tanpa lengan." Seokjin mengelus surai panjang Jisoo.

" Ah tadi aku terburu-buru jadi jaketku tertinggal."

" Baiklah, tapi jangan kau ulangi lagi. Itu juga tidak baik untuk kesehatanmu mengerti." Seokjin tersenyum hangat memberi pengartian terhadap Jisoo.

Entah mengapa, jika Jisoo di dekat Seokjin hatinya terasa nyaman sama seperti saat seseorang yang singgah pertama kali di hatinya. Jisoo Deja'vu dengan hal ini. Walau Taehyung juga selalu memberikan kasih sayang dan juga perhatian tetapi rasanya berbeda.

Sakit itulah yang dirasakan saat ini. Mengapa takdir membuatnya seperti ini.
Jisoo memilih untuk meninggalkan Seokjin dengan alasan dia tidak boleh pulang telat, bohong jika dibilang.

Seokjin berfikir mungkin esok adalah hari yang lebih baik dari sebelum-sebelumnya karena ia akan melepas masa lajangnya.
Mungkin dari itu juga cinta akan tumbuh dengan sendirinya. Membangun keluarga kecil bersama wanita yang di cintainya.

***

Hari yang akan menyatukan dimana hubungan itu akan menjadi berstatus suami dan istri. Jisoo duduk di depan cermin  menatap dirinya, seandainya dia yang akan menikah dengan orang yang dicintainya, membangun hubungan dengan keharmonisan, keluarga kecil, kebahagiaan. Tapi tidak , Jisoo bahkan tidak bisa membayangkan seperti apa nanti rumah tangganya.

Disinilah Jisoo dan seokjin berdiri dihadapan penghulu dan dengan kuasa sang pencipta mereka telah berstatus suami istri, sebagai lambang pernikahan mereka memasangkan cincin secara bergantian.

Setelah acara melelahkan tersebut mereka berdua pamit kepada kedua orang tua mereka. Pasangan tersebut telah disiapkan sebuah apartement dengan barang-barang mereka yang sudah berada di apartemen mereka. Bahkan Jisoo dan seokjin pun tidak tahu? Itu semua yang menyiapkan adalah kedua eomma mereka.

Tidak ingin berlama-lama mereka memutuskan pulang ke apartement baru mereka. Selama perjalanan hening hanya suara musik lah yang mengiringi. Jisoo yang masih menggunakan gaun pernikahan terlihat lelah, disitulah Seokjin memberanikan dirinya untuk berbicara kepada sang istri.

Fake Love ( Jinsoo )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang