Stay here

BAB 2 | KAYLA AZORAH

Saat ini kayla sedang berada di rooftop. Dia berniat bolos karena ingin menghindari oliv dan pak jun. pak jun selaku guru mtk yang killer dan wakil kesiswaan. Bahkan  dia tidak segan-segan memberikan hukuman setimpal kepada murid yang telah melanggar aturan sekolah SMA GALAKSI. Tapi kayla masa bodoh dengan hal itu.

"Hai" sapa kayla, dia tidak bisa melihat wajah lelaki di depannya karena posisinya tepat dibelakang lelaki tersebut. Saat lelaki yang disapanya tersebut menoleh, refleks kayla pun menjauh.

"eh maaf ganggu" ujar kayla saat melihat tatapan dingin Arga.

"emang." jawaban Arga langsung membuat kayla cemberut dan dengan BODMAT dia langsung duduk di samping Arga.

"eh tentang insiden pagi tadi ! gue minta maaf ya! iya dimaafin." Arga menatap heran pada wanita aneh didepannya tersebut. Pasalnya Arga bahkan belum memaafkannya.

"Yaelah tinggal maafin! susah amat" ucap kayla yang sadar dengan tatapan aneh Arga.

"eh Agar(kalo bahasa daerah gue agar tuh kayak puding gitu:v😂) kenalin nama gue Kayla azorah, Biasa di panggil kayla kalo panggil sayang boleh kok hha" Ucap kayla dengan nada bercanda, dan Arga pun hanya menatap datar kayla.

"ARGA Delvano" beo Arga sambil menekankan kata ARGA.

"aelah sama aja mau agar mau Arga" celetuk kayla.

"Dasar Arorah" desis Arga datar

"Agar!"

"Arorah"

"AZORAH bukan ARORAH!" ucap kayla membenarkan sambil menekankan kata tersebut.

"Sama aja" jawab arga cuek karena menganggap hal itu tidak penting, sebaliknya kayla.

"Ck! Bedaa!" decak kayla

"terserah" gumam Arga sambil membaca buku AVIAVEDIA, buku tentang dunia penerbangan.

"cita-cita Arga jadi pilot?" tanya kayla, dan Arga cuman menganggukkan kepalanya tanpa mengalihkan wajahnya kepada buku tersebut.

"wahh-wahh lo diem-diem udah punya pacar" Ucap bastian datang seperti setan.

"pj dong" celetuk alee sambil memakan siomay kang joni.

"Ck! lo mah tega temen sendiri aja gak dikasih tau" decak ferro
"udah berapa bulan kay?"tambah ferro sambil menaik-turuni alisnya

"lo kenal?" tanya Arga mengernyitkan dahinya.

"Astagaa naga demi ale-ale di kantin, kayla ini mos wanted girl di sekolah ini Arga sayang" ucap amzar dengan kesal amzar pun langsung mencubit pipi Arga, dan langsung ditepis kuat oleh Arga.

"apa-apaan lo manggil-manggil nama gue!" sinis ale sambil melemparkan bekas siomay yang sudah dipenuhi iler, sudah kebiasaan ale memakan dengan cara seperti itu.

"kenormalan lo perlu dipertanyakan" ujar Arga sambil bergidik ngeri melihat amzar, sedangkan amzar hanya memasang wajah cengo yang sudah dipenuhi iler.

"KAYLAAA WHERE ARE YOU BABI EH SALAH MAKSUDNYA BABY" Teriak cheese nyaring, yang membuat semua orang berada di rooftop menutup telinga masing-masing.

"iss bisa diem gak lo?!" sinis oliv yang sudah kewalahan menghadapi sikap sahabatnya ini.

"suka-suka cecan" ucap cheese sambil mengibaskan rambutnya bak model tekwan.

"nah ketemu lo kay!" teriak oliv dan tanpa aba-aba langsung berlari menuju kayla.

"gilaa niat banget lo nagih hutang" ujar kayla

"ehh ada cecan" dengan genit ale pun mengedipkan matanya ke arah oliv, yang langsung dibalas dengan tatapan sinis versi oliv dan langsung membuat ale kicep.

"hha mampus lo!" tawa mereka pecah saat melihat muka masam milik ale.

"hayy everyone, Cheese cantik datang" teriaak cheese nyaring

"lo bisa gak sih gak teriak!" dengan sebal oliv pun melempar sendal milik ale yang tepat mengenai kepala cheese. dengan cekatan cheese pun membalas, tapi dengan cepat pula oliv menghindar. alhasil sendal milik ale jatuh ke tempat pembuangan sampah milik sekolahnya.

ale melongo dan menatap nanas sendalnya yang bermerek swallo* tersebut, pasalnya kaki ale saat ini lagi diperban dan tidak diperbolehkan maminya memakai sepatu.

"gimana gue mau pulang anjir! sendal gue tinggal satu" tanya ale dengan nada prustasi.

"nyeker" jawab Arga cuek

"beli" tambah ferro

"lo gak liat kaki gue lagi kenapa?" tanya ale mendesah, Dia berharap teman-temannya yang sok lugu-lugu bangcat ini peka tapi apa yang terjadi malah sebaliknya. Mereka bahkan cuek-cuek bebek seperti amzar yang  sedang bermain talking tom di hpnya, lagi-lagi ale menghela kasar napasnya.

"Tunggu" dengan peka oliv pun pergi membelikan ale sendal sebagai permintaan maafnya.

"istri idaman" gumam ale kecil yang bahkan tidak bisa didengar oleh semut.

"jadi lo sama Arga udah berapa bul--"

"Gak jadian" potong Arga cepat. ketiga sahabatnya tersebut dan cheese juga langsung menatap kayla untuk memastikan ucapan Arga.

"berasa lagi diwawancara nih gue" ucap kayla akward
"iya gak jadian" tambahnya lagi.

"gak? belum tentu gak jadian" jawab bastian selaku playboy cap badak.

"nih sendal lo" ucap oliv melempar sendal tersebut dengan cuek tanpa melihat kearah ale.

"Awww" ringis ale saat sendal tersebut tepat mengenai kakinya.

"ehh maaf, sini gue bantu" ujar oliv yang merasa bersalah, dan langsung merangkul ale untuk berjalan pelan ke lift karena bel pulang sudah berbunyi.

"modus teross" cibir amzar yang sudah tau gerak-gerik sahabatnya tersebut.

"iri ya lo!" teriak ale keras dari kejauhan, membuat oliv terkejut dan refleks langsung melepaskan ale. ale yang tidak seimbang pun lantas jatuh,  dan apesnya dia jatuh di genangan air  bekas pel-an mang jali.

memang kebiasaan mang jali membuang air di rooftop yang dilapisi semen itu, kalo ditanya alasannya "wc nya jauh mamang kan sudah tua, sudah tidak sekuat dulu lagi"

"HHHA ANJIR MAMPUS LO KUALAT!" tawa amzar pecah dan diikuti tawa lainnya.

"jalan tuh pakek kaki dong!" teriak bastian
"eh lupa kaki lo kan lagi sick-sick manja" tambah bastian

"tega lo semua" ucap alee

"gue bantu, maaf ya abisnya lo tadi teriak. mangkanya gue refleks hehe" ujar oliv sambil mengulurkan tangannya memberikan bantuan, dan langsung disambut cepat oleh ale, mereka pun sudah menghilang ditelan lift.

"kay, lo masih mau disini?" tanya cheese membuyarkan lamunan kayla.

"eh iya, yaudah ayo cabut" jawab kayla sambil menarik cheesee
"byee semua! kita pulang dulu ya!" tambah kayla sambil mengedipkan matanya genit.

***
Next? votmenn yaya (っ´▽')っ Thencuu🥀

TINGGALKAN JEJAK! HATE SILENT READERS HHA 🤘🖤