BAB 5 | Pemaksa!

266 17 1
                                    

Bel pulang berbunyi, kayla cepat-cepat membereskan bukunya agar ia bisa bertemu Arga.

Saat dia menuju kelas  X1 ipa 2, Saat itu juga Ale, amzar, ferro dan sebastian keluar namun dia tidak melihat keberadaan Arga.

"Wahh neng kayla mau cari siapa nih? pasti babang ale kan?" tanya ale dengan tingkat kepercayaan yang tinggi.

"pedee gila lo!" toyor amzar, yang membuat kayla menggeleng-gelengkan kepalanya melihat tingkah konyol temannya tersebut.

"Gak usah main toyor palak juga babi!" sewot ale sambil menabok amzar, bastian berusaha melerai dua kubu tersebut dan berhasil.

"Jadi kayla mau cari siapa nih?" tanya ferro.

"Kaylaa mau cari Arga!!!" seru kayla yang membuat semuanya terkejut!

"ngapain lo nyari Arg---"ucapan bastian terpotong karena teriakan ale.

"Nah itu kay Arga! sono lu samperin!" teriak ale heboh membuat Arga menoleh sebentar lalu melanjutkan perjalanannya lagi.

kayla segera berlari untuk mengejar Arga yang bertambah jauh darinya. kayla berteriak-teriak memanggil Arga. berharap pria itu akan berhenti dan menunggunya.

"ARGAAAAA!"

"TUNGGUIN KAYLA!!!" dengan cepat kayla pun berlari menuruni tangga mengejar Arga.

"hossh hossh, Ar-gaa ta-di ke-na-pa gak nungguin kayla!" tanya kayla yang sudah ngos-ngosan berlari mengejar Arga.

namun pria tersebut semakin mempercepat langkah kakinya yang membuat kayla menggeram kesal! pria di depannya tersebut memang tidak punya belas kasihan sedikitpun. namun bukanlah kayla kalau menyerah, kayla dengan cepat bisa menyusul Arga dan mensejajarkan langkahnya.

"Argaaa" panggil kayla pelan

"Argaaa" lirih kayla, namun arga sama sekali tidak menggubrisnya!

sialan! umpat kayla

"Argaaaa!!!" teriak kayla marah, sungguh saat ini juga dia ingin membunuh Arga namun sebisa mungkin dia menahan sifat iblisnya tersebut.

"Hmm" gumam arga malas.

"ALLHAMDULILLAH YA ALLAH PENANTIAN KAYLA TIDAK SIA-SIA!" seru kayla terharu.

"Apa?" tanya Arga datar sambil menghidupkan mesin motornya.

kayla menatap arloji ditangannya sebentar, jam menunjukkan pukul 5.20, ayahnya mendadak ada rapat penting dengan kliennya. membuat kayla menghela napasnya! selalu saja seperti ini!

"Kayla boleh ikut gak?" pinta kayla dengan nada memelas.

"Gak!" tegas Arga yang membuat kayla menghembuskan napas pasrah.

"pleasee ga sekali ini aja" rengek kayla, dan keputusan arga tetap bulat sekali tidak ya tetap tidak.

"boleh ya?!!" ucap kayla, dan tanpa pikir panjang kayla pun langsung meloncat kemotor Arga. yang tentunya membuat Arga kaget.

"Turun!" usir arga dengan nada dingin

"GAKK MAU ARGAA!" Jerit kayla seperti orang kesurupan. sambil menarik-narik jaket arga, agar pria didepannya tersebut melajukan motornya.

Arga lagi-lagi menghela napas kasar menghadapi sifat kayla yang seenak jidatnya, Mau tidak mau Arga terpaksa mengantarkan cewek gila tersebut!

saat diperjalanan keduanya hanya diam, menikmati angin sore yang menerpa kulit wajah mereka.
Kayla sesekali menguap kecil di tengah perjalanan, dia semalam tidur pukul 1 pagi itula mengapa alasannya dia mengantuk sekali saat ini.

"Woi!" panggil Arga dengan berteriak membuat kayla yang mengantuk langsung membuka matanya terkejut.

"Paan?!" kesal kayla dengan wajah cemberut

"Rumah lo?" tanya arga datar

"Iya rumah gue kenapa emang? kebakaran?" balas kayla yang tak mengerti arah pembicaraan arga.

"Dimana!" sentak arga yang membuat kayla kesal, tidak bisakah Arga lembut sedikitpun kepadanya?

"Diperumahan elite kelapa gading, blok ***" sahut kayla malas yang hanya diangguki Arga

Saat tiba dirumah kayla, kayla pun sgera turun dan tanpa pamit arga pun pergi begitu saja yang membuat kekesalannya pada pria tersebut makin bertambah!

arga sialan! untung ganteng! (umpat kayla dalam hati)

***
Dah dulu ya cwuapek-.-

Votmen? ya hruss!!! Gak votmen kita musuhan!  emang sejak kapan kita temenan hhha🤣🤣🤣

Jangan dibaca entar jadi goblok, kayak bunyi galon goblok goblok goblok. Sumpah gabut. 🤪🤘

Stay hereTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang