Trending Love [COMPLETED]

16

Luar biasa. Dua kata yang patut Selgina apresiasi untuk Jessi. Berkat Jessi, pernikahannya yang semula adem ayem tiba-tiba menyebar luas di sosial media.

Gadis itu memang berbakat dalam hal ghibah mengghibah.

Nama Selgina Safina, muncul sebagai tranding topik terhangat. Akun Instagramnya mendadak ramai. Ramai dengan hujatan.

Ia memijat pangkal hidungnya Pelan. Lelah membaca komentar-komentar Netizen pada ungguahannya.

Dimulai dari, Si perebut gebetan orang, cewek jalang, murahan, lonte, Wajah tidak sesuai sikap. Mendapat tawaran menjadi wanita panggilan. Menanyakan hotel yang pernah Selgina singgahi. Dituduh memakai pelet.

Kejengahan Selgina bertambah besar. Begitu mendapat notifikasi baru. Dimana Jimmy men-tag nya di Instagram.

Dalam unggahan photo tersebut, terdapat dirinya yang sedang tertidur di caruk leher Jimmy. Sementara Jimmy sendiri bergaya acuh. Seperti Candid.

Mata Selgina membulat besar begitu membaca Caption yang ditulis Jimmy.

Kalau dia istri gua kenapa?
Patah hati ? Berarti kalian kurang beruntung. Jangan dicoba lagi! Ini bukan undian ciki. Gua udah jadi milik Selgina Safina ❤️

.

.

"Jimmy bangsat!" Makinya.

Seandainya suaminya itu sedang di rumah, sudah Selgina pastikan kotak cemilannya akan melayang pada wajah manusia yang memperkeruh suasana itu.

Entah kebetulan atau ini memang sudah di setting oleh author. Nama Jimmy muncul di layar ponsel Selgina. Yang langsung di jawab oleh sang pemilik ponsel.

"Dasar gila, kenapa ngeposting photo aku dengan caption Alay kamu?"

Tanpa pembuka, Selgina Langsung kepada inti pembicaraan.

" Walaikumsalam" Tegur Jimmy secara halus.

Selgina pun menetralkan emosinya.
"Assalamualaikum" Ucapnya. Lalu tak lama kembali pada topik awal. "Hapus postingan kamu!"

"Nggak mau! Suruh mereka mikir, dan berhenti ngarep sama gua"

"Kamu sadar nggak sih, yang ada aku di bully sama mereka"

"Kan ada gua"

"Susah ya punya suami kaya kamu"

"Iya tau, gua kan ganteng makanya banyak cewek yang suka. Jadinya loe banyak saingannya, tapi tenang aja, gua cuma sayang sama lu kok"

"Najis! Aku tutup Telponnya, Assalamualaikum"

"Ehh jangan dulu di tutup"

"Apalagi?"