THE MAFIA'S SWEETHEART S1 &S2

C33 S2

Yennie masuk kedalam cafe milik Jaewon.

"Annyeonghaseyo..."

"Dae annyeonghaseyo..Jaewon isseyeo?"

"Dae..Isseoyeo.. Awak siapa ya?"

Yennie melihat tag name milik gadis itu..Mirae..

"Annyeong Ms.Mirae..I am Jaewon friend...Can i meet him?"

"Oh sure..Wait here i will call him"

Yenni mengangguk dan duduk disalah satu meja .. Jaewon keluar dari biliknya dan menghampiri yennie

"Eo?? yennie?"

"Ja-jaewon shii..."

Jaewon memandang Yennie yang terus memandangnya ...

"Kenapa tak tanya terus ke Jinhye?"

"Awak tau kan dia macam mana.. dia takkan bagitau saya.."

Jaewon mengeluh.. Dia menunduk dan memandang Mirae..Mirae tersenyum kearahnya

"Jangan benci eunha...Jangan marah dia..Dia tak salah dalam hal ni.."

"Jadi sebab tu saya minta tolong awak jaewon..Tolong saya clearkan semua ni..Saya masih taktau apa terjadi.. Kmarin saya balik..Saya nampak jinhye dan eunha dalam bilik yang sama.. Jinhye kiss eunha dan dia peluk eunha..He call eunha Sweetheart...Saya confuss..Saya taktau siapa yang salah.."

Jaewon memandang Yennie dan menganggukkan kepalanya

"I will tell u all.."

Yennie tersenyum..Jaewon mula menceritakan semuanya. Yennie mendengar dengan teliti..Sesekali dia menunduk..

"Eunha dibuang family awak sebab dia mengandung waktu tu.. She pregnant Jinhye child...Dan waktu tu jinhye nak bunuh eunha sebab dia mengandung.. Eunha lari..Tapi nasib masih tak menyebelahi eunha..Jinhye jumpa dia dan malam tu eunha dipukul teruk sampai keguguran.."

Yennie memandang Jaewon dan kemudian menunduk...Teruknyaa..Jaewon menyambung ceritanya.

Jaewon mengeluh perlahan dan menyambung ceritanya. Yennie terdiam..Seteruk itukah layanan jinhye pada Eunha..

"selepas je haritu... Awak datang dan yeah...."

"Jadi selama ni...Eunha dengan jinhye tu..."

"Yess... Sebelum ni jinhye pernah sentuh eunhaa.. Saya harap awak okay dengan hal ni..Jujur saya cakap..Eunha langsung tak bersalah dalam hal ni..."

Airmata Yennie terus mengalir deras...Sebegitu menderitanya hidup eunha disebabkan dia...Yennie terus menekup wajahnya. Jaewon yang melihat merasa simpati kepada yennie..

"I need to see her right now...I need to hug her tightly.. she deserve a happiness.."

"Yennie ahh... Jinhye is my cousin and i know him well... In the normal life yes..Everyone have their own happines...But once you enter in jinhye world...No one can live happily..He never let his victim to have their own life...And eunha is one of the Victim..."

"Did he love her?"

Jaewon menunduk dan memandang Yennie

"I dont know...Maybe yes..Or maybe no.. But what i know is...Eunha is hiz obsession and am pretty sure that he will never let eunha go.."

Yennie memandang Jaewon..

"You have to save her... i know you love her so much.."

Jaewon tersenyum.. Dia memandang yennie

"Yes i do love her..But not her..She already love someone else..I cant do anything.."

"Yes you can."

"No yennie.. Eunha will never turn to me... Because she already fall in love with Jinhye..."

"Hah?!"

"Yes.. Dia sendiri kasi tau pada saya dan yeah...Dia mengalah demi awak Yennie...Dan sekarang kalo saya halang dia sekali pun..Jauhkan dia dari jinhye..Semua tu sia sia sebab dia takkan tinggalkan jinhye"

Yennie memandang jaewon.. Tiba tiba hpnya bergetar.

"Ji-jinhye.."

"Awak angkatlah dulu.."

Yennie mengangguk dan mengangkat panggilan itu

"Hello..Yes jinhye?"

"Where are you?"

"ohh..I have an appoinment with my client..Why?"

"Nothing.. Okay then..take care"

"Okay"

Yennie menamatkan panggilan itu dan memandang Jaewon.

"Thanks Jaewon sebab dah explain semuanya pada saya..!"

"Sama sama... Saya buat semua ni sebab eunha...you as her sister..Take care of herself..."

"Sure.."

Yennie bangun dan terus pergi dari situ. Jaewon menunduk dan mengeluh.. Jaewon terus masuk kebiliknya.