"ya Allah...Lu anak siapa sih?" Gemas Zika pada balita berusia 2 tahun itu.
Balita laki-laki itu mengerjap polos.
"Anak Bubun" jawabnya.
Ihhhh gemes banget sih Zika sama anaknya yang satu ini, pengen nyubit ginjalnya deh.
Eh? Btw Zika emang cuma punya anak 1 lah! Gimana sih:v
"Tapi sifat lu itu kaya bapak lu" sewot Zika.
Capek-capek Zika bawa-bawa Zennith di perutnya selama 9 bulan, ehhh muka sama sifat malah mirip bapaknya!
"Namanya Zen anak Yayah Bun.." ucap Zennith.
Yah, Zennith itu anak Azika dan..Dika.
Saat ini Zennith berusia 2 tahun, tapi bijak bangetttttt..saking bijak nya pen rasanya ngarungi Zen.
"Serah ya zenn.. serahhhh.. mending kamu makan, biar cepet gede!" Ucap Zika, dia menggandeng tangan Zen untuk ke meja makan
"Ntal kalo udah gede bica jumpa Yayah kan Bun?" Tanya Zen membuat Azika mendadak berhenti.
Azika berlutut di hadapan anakanya itu agar tinggi mereka sejajar.
"Zen, kamu memang pengen ketemu Yayah?"tanya Azika yang langsung di angguki Zen dengan semangat.
"Hem..yaudah, ntar Bubun pikirin yah, yang penting kamu makan dulu" setelah itu Azika berdiri dan membawa Zen ke meja makan
~~
Azika mengusapkan minyak angin ke keningnya, dia merasa pusing saat ini.
"Kenapa Zik? Pusing?" Tanya Syarah.
Zika menoleh ke Syarah dan mengangguk.
"Yah..biasa lah, single parent ya gini" jawab Azika dengan tersenyum.
Syarah menatap sahabat sekaligus adik iparnya ini.
Dia tau kalau di balik ceria nya Azika, dia menyimpan luka.
Luka yang teramat dalam.
"Gimana? Zen masih nanya ayah nya?" Tanya Syarah.
Azika mengangguk
"Iya, gue pusing nih..gimana ya? Zen pengen banget ketemu Dika, tapi gue gak mau ganggu keluarga kecilnya Dika, apalagi dia udah punya anak kan?" Ucap Zika
Syarah menghela nafas.
Iya, setahun yang lalu Dika di kabarkan telah menikah dan sekarang mempunyai anak perempuan berusia 1 tahun.
Dan yang lebih mencengangkannya lagi, Dika menikah dengan Tata
Iya Tata, beberapa bulan menikah dengan Arsya, kehidupan mereka memang adem ayem sampai di saat kecelakaan merenggut Arsya dan juga bayi yang ada di dalam kandungan Tata, dan di mulai dari situ membuat semua berubah.
Ntah bagaimana mereka dekat, tapi yang pasti mereka udah nikah.
"Udah..Lo jumpai aja mereka, gimana pun juga Zen itu anak Dika, Tata pasti ngerti" usul Syarah.
"Iya gue tau kalo Tata bakalan ngerti, cuma yang gue takuti Tata ntar bakalan gak enak sama gue, pasti dia nanti mundur, tau lah Tata itu gimana orangnya" ucap Zika
Hem..ada benarnya juga.
"Yaudah! Makanya Lo terima lamaran Ando, kasian dia ngejar-ngejar Lo terus, masa Lo gak ada rasa sama dia sihh?" Tanya Syarah
Hemm bicara soal Ando, kemana itu cowok? Biasanya tanpa lewat sehari aja dia selalu datang ke rumah dan main bareng sama Zen dan kedua anak Syarah
Tapi hari ini kok gak ada ya?
KAMU SEDANG MEMBACA
Tengil+Tengil=Tengil kuadrat [END]✓
أدب المراهقينmenceritakan tentang sepasang kekasih yang absurd, sama-sama mempunyai sifat tengil. terkadang orang melihat mereka geleng-geleng kepala,karena gak habis pikir. "Dika,lo tau gak? semalam gue jalan sama cowo loh"Adu Azika. cowo yang bernama Dika terd...