"Nahhh...itu dia orangnya GAESSS...SERBUUUUU" seru Arsya pada sahabat-sahabat nya saat melihat Dika, Zika, Rozy, dan Zisya sama-sama memasuki kelas.
Ansyah, dan juga Fikri sama-sama berdiri dari tempat duduk mereka lalu menerjang Rozy dan juga Dika.
Sementara Syarah, Tata, Andini, dan juga Nurul menghadang Langkah Zika dan juga Zisya."Mau kemana kalian ha?! Pergi gak ngajak-ngajak?!" Ketus Syarah.
"Ha'ah, owh..jadi gitu cara berteman 2k19?" Cibir Andini.
Zisya mengigit kuku-kuku nya bingung mau jawab apa.
Sementara Zika memutar bola matanya merasa malas.
Zika itu lagi badmood gara-gara abangnya buat ulah tadi pagi, di tambah ini curut -curut nge-hadang mereka.Zika mengibas-ngibaskan tangannya menyuruh mereka menyingkir.
"Awas aahh...gue lagi males!" Ketus Zika, menerobos hadangan sahabat-sahabat nya, berjalan santai ke bangkunya.Sahabat-sahabat Zika Kompak sama-sama mengikuti pergerakan Zika.
Mereka bingung, Zika bukannya happy pulang dari liburan kenapa malah Badmood gitu ya?"Dia kenapa?" Tanya Tata dengan wajah cengo nya.
"Gue juga kaga tau, tadi sih udah masang wajah jutek gitu" jelas Zisya, Zisya berjalan ke bangkunya, diikuti oleh keempat Sahabat-sahabat nya.
"Lo kenapa Ka?" tanya Zisya.
"Huhh...gue itu badmood gara-gara bang Ali kampreett itu! Masa tadi pagi dia bangunin gue dengan cara di tarik-tarik kaki gue sampe kejungkel gue, sakit badan gue" Curhat Zika, bibirnya di monyong-monyongkan.
"Itu karena elo nya aja yang kebo Panjul!" Cibir Zisya.
Zika menyengir.
Memang bener sih yang di bilang Zisya kalo Zika itu Kebo.Sementara itu Dika dan Rozy masih di tahan oleh Arsya dan yang lain.
Mereka menanyakan tentang kenapa mereka tidak diajak? Apa udah lupa sama temen sendiri?"Enggak Boorr..gue gak lupa, cuma gue lagi mau sama mereka aja, gak usah ribet, ntar kumpul di basecamp, gue bawa oleh-oleh" Ucap Dika santai
Mendengar itu sahabat-sahabat Dika langsung tersenyum senang.
"Giliran gini aja kalian senyum-senyum" cibir Rozy.
***
"Aihh...Nanaassss" Rengek Zika sambil menendang-nendang ke tanah.
Hari ini pelajaran olahraga, dan mereka semua disuruh lari keliling lapangan sebanyak 5 kali, udah gitu lapangannya luas, untung aja mereka gak ada yang pingsan.
Tapi pada akhirnya mereka semua tepar di tanah dengan keadaan kegerahan dan kelelahan. Mana Cuacanya gak mendukung, panas pake banget!Tiba-tiba pipi samping kanan Zika terasa dingin dan Zika segera menghindar, Zika menoleh ke samping.
"Capek kan yang? Ini minum nah.." Dika menyodorkan minuman dingin pada Zika.
Zika menerima dengan senyuman manisnya.
"Makasihhh... pengertian banget sihhh" Zika mencubit pipi Dika sebentar lalu menenggak minuman nya.
"Yang lain mana? Kok gak keliatan?" Tanya Zika.
"Pada ke kantin" jawab Dika.
Zika mendengus.
Memang pengen kena Geplak itu sahabat-sahabat nya, kenapa ke kantin gak ngajak-ngajak sih? Zika kan mau ikut juga..."Ihhhh...kok gue gak diajak sihhh?? Kampret banget itu mereka" Sungut Zika.
Dika mengacak poni Zika.
"Udah-udahh gak usah marah-marah yang..mending kita nyusul aee..yuk?!" Ajak Dika yang di balas anggukan oleh Zika.Dan mereka berdua pun pergi ke kantin
Saat di kantin, mereka berdua melihat di meja yang di tempati oleh Sahabat-sahabat mereka tengah ramai.
"Oiii...ada acara apaan nih? Ribut banget sampe keujung?" Tanya Zika, Zika duduk di bangku yang kosong dan di sebelah Dika juga ikut duduk.
"Ini...Lo tau gak? Si Fikri... malu-malu siput sama Andini" Ucap Syarah.
Sontak Zika langsung menoleh ke Fikri dan menatap Fikri intens.
"Iya Fik? Lo kenapa malu-malu siput sama Andini? Lo suka Yaaa" goda Zika, ia menusuk-nusuk pipi Fikri yang semakin membuat Fikri salting.
"Eeaaakkk...Fikri salting eaaakkk" Goda Dika dan diikuti oleh yang lain.
Andini tersenyum malu melihat Fikri yang salting itu.
"Pengen Liat Nyemot nih gue..." Zika kini tengah duduk sambil menopang dagu di meja.
Semua melihat ke Arah Zika.
"Lo mau liat Nyemot kan ya? Ini kan ada..banyak lagi" Dika menunjuk satu persatu sahabat-sahabat nya.
Memang kampreett itu si Dika.
Masa sahabat-sahabat nya di katain Monyet walaupun bener... EH?"sialan looo" Seru sahabat-sahabat Dika.
"Ayo deh..gue juga pengen liat merak nih, merak kan agak identik dengan India" Ujar Syarah , kini dia tengah membayangkan jika dia memakai baju India.
Syarah itu memang paling suka sama hal-hal yang berbau India.
Apalagi sama pakaian-pakaian dan perhiasan-perhiasan India..beeehhh...Syarah ratunya!"Indiaaa ajaaa tau looo" Cibir Zisya sambil melempar kulit kacang.
Eh iya? Btw itu kulit kacang dari mana? Zika melirik ke Ansyah yang sedang santai menikmati kacang nya.
Untung lagi nikmatin kacang ya...bukan di kacangin! Ehh?? Ngomong apaseeehh??
"Kebun binatang?" Saran Nurul.
"KUYYYY" Seru Zika, Tata, dan juga Syarah.
"Hayu deh kalo gitu" Andini setuju.
Dia juga udah lama gak berkunjung ke tempat kembaran si Zika."Minggu besok nih?" Tanya Dika.
"Yaudah iya" Rozy setuju.
Dan rencana, besok mereka akan berkunjung ke kebun binatang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tengil+Tengil=Tengil kuadrat [END]✓
Genç Kurgumenceritakan tentang sepasang kekasih yang absurd, sama-sama mempunyai sifat tengil. terkadang orang melihat mereka geleng-geleng kepala,karena gak habis pikir. "Dika,lo tau gak? semalam gue jalan sama cowo loh"Adu Azika. cowo yang bernama Dika terd...