Short Story Jungri

Bogosipda

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN YA YEOROBUN, UNTUK DUKUNG AUTHOR LEBIH SEMANGAT LAGI NULISNYA 🙇💕

Eits jangan lupa teken ⭐ dulu sebelum membaca!!

AWAS AWAS TYPO BERTEBARAN!!

---------------selamat membaca---------------

'Brak'

"JUNGKOOK." Teriak Yeri histeris melihat tabrak lari didepannya.

Korban tabrak lari itupun tak lain adalah sahabat tersayang nya Jeon Jungkook.

Yeri berlari kearah dimana Jungkook berada dengan keadaan yang mengenaskan.

Muka penuh dengan darah yang mengalir dari kepalanya, luka luka yang menghiasi tangan dan kakinya.

Sampai akhirnya semua orang mendatangi mereka dan membawa Jungkook kerumah sakit menggunakan ambulance.

.

Saat dirumah sakit tepatnya diruang UGD, Jungkook sedang diperiksa didalam sana.

Tangisan Yeri pun tidak mau berhenti sejak tadi. Takut, sedih bercampur menjadi satu.

"JUNGKOOK." Teriak eomma Jungkook berlari menuju UGD dengan tangisan histeris tentunya.

"Yeri dimana Jungkook?" Tanya eomma Jungkook mengguncangkan bahu Yeri.

"Didalam ahjumma hiks." Tangis Yeri

"Dengan keluarga pasien?" Tanya dokter barusaja keluar dari UGD.

"Saya dok, saya eomma nya. Anak saya gimana dok?" Ujar eomma Jungkook panik.

"Pasien harus menjalani operasi, karna ada gumpalan darah diotak akibat kecelakaan yang dialaminya. Benturan dikepalanya membuat darah membeku didalam otaknya. Kemungkinan dioperasi pun anak ibu akan mengalami amnesia." Jelas dokter.

"Lakukan yang terbaik buat anak saya dokter." Tangis eomma Jungkook tidak bisa dibendung lagi.

Setelah itu dokter berjalan meninggalkan eomma Jungkook untuk menyiapkan ruang operasi.

"LIHAT GARA GARA KAMU JUNGKOOK JADI BEGINI. DIA MENDERITA DIDALAM SANA YERI." Amuk eomma Jungkook membentak Yeri tepat didepannya.

"Ahjumma mianhamnida." Ujar Yeri pelan menundukkan dalam dalam kepalanya.

"DASAR ANAK HARAM, UDAH MISKIN GAK PUNYA APPA. KAN SAYA UDAH LARANG KAMU MAIN SAMA JUNGKOOK. KENAPA MASIH MAIN SAMA JUNGKOOK HAH?"  Terlihat aura eomma Jungkook gelap melihat keberadaan Yeri disini.

"Ahjumma mianhamnida." Ucap Yeri terus menerus dengan pelan.

"SEKARANG KAMU PERGI DARI SINI, PERGI DARI KEHIDUPAN JUNGKOOK." Teriak eomma Jungkook menangis.

Yeri dengan langkah gontainya pun berjalan meninggalkan UGD dan bersembunyi dibalik diding besar untuk memastikan Jungkook masuk kedalam ruang operasi.

Dibalik diding itu dia bisa melihat Jungkook keluar dari UGD dengan berbagai macam alat yang menempel ditubuhnya. Dan jangan lupakan eomma tercinta mendampingi Jungkook hingga depan ruang operasi.

"Yeri bodoh bodoh bodoh." Tangis Yeri tertahan lalu menyandarkan tubuhnya di dinding.

.
.

Kejadian 12 tahun silam itu masih terngiang ngiang dipikiran Yeri.

Tidak dapat dipungkiri setelah selesai operasi dan melewati masa komanya 2 hari, Jungkook di ajak pindah oleh orang tuanya di Seoul. Kota besar dengan berbagai macam gedung gedung tinggi dimana mana.